*** KARYA-KU ***

Ini kumpulan dari karya aku, yang aku buat sejak aku semester II. Emang sich kacau banget dan memalukan, tapi ini adalah salah satu dari hobby aku. Aku nggak tau ini bisa di kategorikan sebagai puisi apa bukan, namun ini adalah curahan hatiku yang selalu aku tulis bila aku mengalami kejadian-kejadian yang berbekas dihatiku, baik suka maupun duka, mungkin sobat yang membaca karyaku ini, ada juga yang mengalami hal serupa, mudah-mudahan "hal yang serupa" pada bagian yang suka dan gembira aja yach. :) Walaupun karyaku ini sedikit, dan mungkin tidak sebagus yang sobat pernah tau, aku harap sobat berkenan untuk melihat / membacanya...selamat membaca, keep smile

KECEWA

SEPI

CAHAYA

SEMUA KARNA KAMU

TUHAN

 

KECEWA

untuk kesekian kalinya aku kecewa

kecewa karena cinta

cinta tak berbalas

dan hanya membuat hatiku makin tertindas

 

tak pernah kusangka cinta begitu kejam

cinta tlah membuat ku terpuruk tak berdaya

hingga tak kuasa ku tuk bangkit kembali

dan kini ku terbaring diatas duri yang tajam

 

berat untuk aku bangkit dari derita ini

derita yang tiada henti

kian hari kian menyayat hati

hingga tak mampu tuk diobati

 

cinta...oh..cinta

cinta memang sebuah miteri

cinta tak dapat di mengerti

cinta...cinta...cinta ku kecewa

 

SEPI

di suasana yang hening mencekam ini

kududuk seorang diri

dinginnya malam menyelimuti sekujur tubuhku

hingga ku merasa beku

 

kini ku rebahkan tubuhku dibelantara rumput yang luas

sambil ku pandangi langit namun tak mengarah

aku pun merasa makin patah arang

dalam menempuhi aral yang melintang

 

beku..batinku pun terasa makin beku

terbekukan oleh banyak hal

hingga ku bertanya dalam hatiku

ada apa dengan ku?

 

 

CAHAYA

di gelapnya malam hanya ada seberkas cahya redup

cahaya yang tidak sepenuhnya dapat menolongku dalam gelap

meskipun gelap menyelimutiku aku harus tetap gigih

walaupun aku harus tertatih-tatih

 

ku sangat berhati-hati melangkahkan kakiku

namun aku masih terperosok juga

betapa sakit luka yang aku derita

hingga ku tak kuasa menahan menetesnya airmata

 

Tiba-tiba saja cahaya itu menjadi erang benderang

hingga menyilaukan mataku

seketika itu juga aku coba tuk berdiri dan melupakan lukaku

dan aku terus berjalan karna tak mampuku tuk terbang

 

Begitu berharganya cahaya itu bagiku

dia temaniku didalam gelapnya malam

malam itu terasa semakin sunyi dan mencekam

dinginnya hembusan sang bayu tak enggan menusuki tubuhku

 

sungguhku terkejut ketika cahaya itu padam secara tiba-tiba

batinku pun menjadi gundah gulana

ku putuskan tuk hentikan langkah kaki dan duduk bersimpuh

menantikan suatu berkah dari Allah

 

 

SEMUA KARNA KAMU

jauh di dalam lubuk hati ini

terukir nan indah namamu

nama yang hanya nama

yang khan selalu ku kenang dalam hati

 

namun sayang hanya namamu yang selalu menemaniku

tak pernah dirimu berada di sampingku

kupastikan namamu tak hanya sepintas lalu

karna aku sayang kamu

 

di arena penuh kebohongan kita bertemu

pertemuan yang tak pernah terbayangkan sebelumnya

tanpa ku duga pertemuan itu menciptakan rasa

rasa yang selama ini hanya dapat ku simpan dalam dada

 

pernah terbesit di benakku tuk melupakan mu

karna aku merasa tak sanggup lagi tersiksa oleh bayanganmu

namun apalah daya ku wajahmu semakin tampak menggoda

ku selalu percaya cepat atau lambat ku mampu lupakan semua

 

 

TUHAN

Aku percaya Tuhan Masih sayang padaku

Karena sampai saat ini aku masih diberi sabar dan tabah

Walaupun saat ini hatiku bagai tercabik-cabik

Namun aku masih dapat tetap tenang

 

ternyata memang benar bahwa Tuhan itu ada

Dan Dia selalu mendengar pinta kita

Tak memandang siapa kita ini

Hanya keyakinan kita atas keberadaan-Nya

 

Memang benar hanya Dia-lh yang tahu siapa aku

Juga apa mauku dan apa yang terjadi pada diriku

Kebesaran-Nya sungguh membuatku tertunduk malu

Dan tak henti-hentinya kupuja diri-Mu

 

Tuhan...ku harap Engkau sudi tuk slalu bersamaku

Tuk meniti hari-hariku

Menjalani kehidupan yang cukup berliku

Yang harus aku jalani sepanjang hidupku

 

Lindungi aku Tuhan

Sayangi aku Tuhan

Bimbing aku ke jalan-Mu Tuhan

Hingga aku temukan ketenangan Batin