"Cinta adalah sebuah kata yang mengandung kemurnian niat"
Bila kita membaca internet yang bertemakan "KOPASUS AKAN MEMPERSIAPKAN
BAJU KAUS DENGAN BERTULISKAN" *** AKU CINTA INDONESIA*** dan akan
diberikan untuk dipakai oleh semua orang di Maluku, adalah sungguh benar bila hal
dimaksud mendapat perhatian para insan yang kini memasuki masa bercinta.
Apa sesungguhnya, pengertian cinta yang dianugerahi Tuhan bagi manusia untuk
saling bercinta dan mencintai, dengan CINTA yang dimaksudkan KOPASUS (TNI)
pada baju kous untuk semua orang di Maluku?
Apakah KOPASUS (TNI) ini Tuhan, apakah INDONESIA itu Tuhan? Dapatkah
pemerintah Indonesia yang selama ini, tangannya dan otaknya serta semua
perbuatannya, dilumuri darah umat Tuhan, memaksa Rakyat Bangsa Maluku untuk
mencintai Indonesia?
Siapa sebenarnya yang menjadi pemimpin KOPASUS yang mengeluarkan maklumat
sekotor ini? Bukankah, kita diajar untuk saling mencintai dan mengasihi sama
sendiri, tapi bukan untuk mencintai sesuatu yang bukan tuntutan batin dan iman.
Dapatkah pemimpin KOPASUS yang berada di Jakarta, disuruh untuk mencintai
MONAS?
Kalau pemimpin KOPASUS ini, dapat menunjukan rasa cintanya terhadap MONAS,
dan mungkinkah, anak buahnyapun bisa mengikutinya. Masakan semua orang di
Maluku dipaksa dengan siasat celaka untuk mengenakan kaus yang bertuliskan AKU
CINTA INDONESIA, dan kalu ada yang tidak mengenakannya, ditembak. Inikan satu
taktik licik yang berpancasila.
CINTA BUKANLAH SEBUAH SIASAT, CINTA BUKANLAH GEJOLAK POLITIK,
CINTA BUKANLAH GAYA KELABAKAN, TAPI CINTA ADALAH CINTA DAN TAK
ADA KEPALSUAN DAN KEMUNAFIKAN PADANYA.
CINTA ITU BERSIH, CINTA ITU INDAH, CINTA ITU MANIS, CINTA ITU JUJUR, CINTA
ITU SALING MEMBANTU DAN CINTA ITU ADALH NIAT YANG MURNI.
Dapatkah dibuktikan oleh KOPASUS bahwa Indonesia itu benar dalam
keberadaannya sebagai satu negara merdeka dan berdaulat? Kami meminta
pertanggungjawab semua yang berada di Indonesia untuk memberikan keterangan
sekitar status negara RI dengan 17 agustus 1945 sebagai negara merdeka dan
berdaulat.
Kami meminta pemimpin KOPASUS di Jakarta agar dapat memberikan
pertanggungjawab tentang proklamasi kemerdekaan RI 17 agustus 1945, berdasarkan
desakan penculikan para gerombolan penjahat pada tanggal 16 agustus 1945 dan
disaksikan oleh 1000 orang di Pegangsaan Timur no.56 Jakarta. Dan bukan atas
desakan rakyat yang berjumlah sekitar 100 000 000 (Seratus juta) jiwa dari Sabang
sampai ke Maroke.
Kalau ini dapat dibuktikan, maka ÄKU CINTA INDONESIA adalah keluar dari hati
nurani bangsa Maluku, tapi kalu tidak, dan ini adalah system intimidasi dan siasat
jahat.
Untuk itu, kepada semua saudara di Maluku, jangan mau lagi ditipu oleh manusia
manusia yang bukan bermoral dan berakhlak manusia ini. Mereka hanya
menggunakan senjata sebagai cara yang menguntungkan ketipuannya.
Apakah Indonesia itu negara yang benar? Harus dibuktikan.
Atas perhatiannya, kami membilang terimakasih dan terimalah salam kebangsaan
kami "MENA MURIA"
Dari BPPKRMS.
|