TEMPO, 8 Apr 2002 10:42:15 WIB
Polisi Masih Buru Dua Orang yang Diduga Pelaku Peledakan di
Ambon
8 Apr 2002 10:42:15 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Kapolri Jenderal (Pol) Da'i Bachtiar mengatakan,
kepolisian sedang mencari dua orang yang diduga kuat terlibat dalam peledakan bom
di Ambon pekan lalu. Berdasarkan pemeriksaan 13 saksi diketahui bahwa dua orang
itu masing-masing berinisial Z dan OP.
"Saya juga sudah memerintahkan kepada Kapolda Maluku untuk sebarluaskan
fotonya kalau ada. Jika tidak, gambar mukanya," ujar dia sebelum menghadiri sidang
kabinet paripurna di Gedung Utama Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (8/4).
Da'i mengemukakan, ada dua alasan yang menyebutkan keterlibatan mereka.
Pertama, mereka diketahui sebagai orang yang meminjam mobil Kijang yang
disebutkan digunakan untuk melemparkan bom. Mereka juga diketahui melarikan diri
dan bertemu beberapa orang yang berada di lokasi kejadian. "Kemungkinan besar
merekalah orangnya. (Kalau tidak), mengapa melarikan diri," kata dia.
Kepolisian belum mengetahui apakah kedua orang itu hanya bertindak sebagai
operator atau perancang peristiwa. Hanya saja, polisi sudah memegang nama dan
identitas kedua orang yang asli Ambon itu. "Mereka juga sementara ini masih berada
di wilayah Maluku," kata dia.
Da'i mengungkapkan, saat ini aparat tengah menjaga agar di antara kedua komunitas
baik Islam maupun Kristen di Ambon tidak terjadi konflik baru. Dan upaya tersebut
sudah cukup baik dilakukan. Kepolisian juga melakukan penyelidikan kepada
kelompok-kelompok yang hingga saat ini belum menerima perjanjian Malino II
mengenai penyelesaian damai di Ambon. Mereka ada yang sudah dipanggil untuk
diperiksa/
"Kalau nanti ada petunjuk dan fakta hukum antara pemeriksaan dua orang yang dicari
serta pemeriksaan kelompok yang menolak (perjanjian) Malino, maka proses hukum
akan dijalankan," terang Da'i. (Dede Ariwibowo – Tempo News Room
© tempointeractive.com
|
