HarianKomentar.Com, 09/11/2004
Warga Tentena jatuh korban
Petrus Poso Kembali Beraksi, 1 Tewas Didor
Petrus (penembak misterius) di Poso kembali beraksi, sekaligus menambah deretan
aksi kriminalitas sadis di Propinsi Sulawesi Tengah itu. Setelah Kepala Desa
Pinedada dipenggal kepalanya, kini sopir angkot bernama Imbo, tewas ditembak oleh
penembak misterius.
Penembakan ini terjadi Senin (08/11) pukul 10.03 WITA, ke-marin. Imbo merupakan
sopir angkutan umum. Dia ditem-bak ketika mengemudikan mo-bil angkutannya saat
berada di sekitar Kelurahan Madale, Ke-camatan Poso Kota, Poso.
Menurut Kapolres Poso AKBP Abdi Dharma, korban ditem-bak di bagian bawah
telinga kiri. Peluru bersarang di ke-palanya. Korban pun tewas seketika.
Saat berita ini ditulis, je-nazah Imbo masih berada di kamar mayat RSU Poso, Jalan
Katamso, Poso Kota, guna dilakukan otopsi dan operasi. Tim dokter sedang
berusaha mengeluarkan peluru yang bersarang di kepalanya untuk kepentingan
penyelidikan. "Kita masih menunggu hasil operasi, menggunakan pelu-ru apa pelaku
dalam mela-kukan penembakan itu ," kata Kapolres sewaktu ditemui kemarin siang.
Aparat kepolisian juga sudah melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. Namun,
sam-pai sekarang, polisi belum me-ngetahui identitas pelaku. Para penumpang yang
berada mobil angkutan Imbo juga tidak mengetahui mengenai pelaku penembakan.
"Saat penembakan terjadi, mobil yang dikemudikan Imbo berjalan pelan. Di dalamnya
ada lima sejumlah penum-pang. Para penumpang kaget, tahu-tahu Imbo sudah
tertem-bak. Kejadiannya begitu ce-pat," jelasnya. Yang jelas, kata dia, pelaku
menggunakan se-peda motornya saat mela-kukan aksinya.
Imbo diketahui sebagai pen-duduk Tentena. Dikhawatir-kan, kasus penembakan ini
untuk memprovokasi Kota Poso yang selama ini sebenar-nya mulai kondusif.
Dikhawa-tirkan juga aksi ini merembet ke kasus SARA. Namun, aparat kepolisian
sedang mengantisi-pasinya.(dtc/*)
|