The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Media Indonesia


Media Indonesia, Senin, 13 Desember 2004 10:06 WIB

NUSANTARA

Aparat Jaga Dua Gereja Sasaran Bom dan Penembakan di Palu

PALU--MIOL: Aparat keamanan hingga Senin pagi masih siaga penuh di sekitar dua gereja yang menjadi sasaran peledakan bom dan penembakan Minggu (12/12) malam di Palu.

Lebih 20 polisi dari Polsek Palu Selatan, Polresta dan Birmob Polda Sulawesi Tengah dibantu warga sekitarnya semalam suntuk berjaga-jaga di Gereja Kristen Sulawesi Tengah (GKST) Anugerah Masomba yang terletak di bilangan Jln Manimbaya.

Penjagaan yang sama juga terlihat di GKST Immanuel di kawasan Jln Mesjid Raya, Palu Selatan.

Kedua gereja itu pada Minggu malam (12/12) saat ibadah raya sedang berlangsung tiba-tiba dikacaukan aksi peledakan bom dan penembakan yang dilakukan beberapa orang yang mendarai sepeda motor.

Kedua rumah ibadah umat kristiani itu hingga Senin pagi masih diblokir oleh aparat untuk memudahkan penyelidikan motif dari peledakan bom dan penembakan tersebut.

Akibat peristiwa yang mengemparkan masyarakat kota Palu itu, tiga korban mengalami luka tembak, dan empat lainnya sempat jatuh pinsang karena ketakutan.

Ketiga korban penembakan yang mengalami cidera serius Rada Sene (40), dan Novri (17) masing-masing anggota jemaat GKST Anugerah Palu dan kini menjalani perawatan di RSU Undata Palu, sementara Binti Jaya (60) Satpam gereja Imanuel dirawat di RS Bala Keselamatan Palu.

Sementara empat jemaat yang jatuh pinsang dan trauma berat saat peristiwa ledakan bom dan penembakan terjadi yakni Arni Lataan (16), Estervin (17) mahasiswi Universitas Tadulako Palu sedang menjalani perawatan di RS Bala Keselamatan Palu.

Dua korban pinsang lainnya yaitu Vina (18) dan Pdt Ny Erna Lagarense tidak menjalani perawatan.

Saat aksi ledakan bom yang disertai penembakan di GKST Imanuel, Pdt Ny Erna Lagarense sedang memimpin acara ritual agama.

Informasi yang dihimpun ANTARA di RS Bala Keselamatan Palu, Inti Jaya, salah seorang dari kedua korban luka tembak di bagian betis kakan dan patah tulang lengan kiri Senin pagi telah selesai menjalani operasi, namun masih berada di ruang Unit Gawat Darurat (UGD).

Aksi penembakan di gereja Anugerah Masomba Palu terjadi pada pukul 19:15 Wita atau hanya berseleng sekitar lima menit dari aksi peledakan bom disertai penembakan di gereja Immanuel.

Hingga berita ini diturunkan aparat keamanan belum berhasil mengorek keterangan motif penembakan dan peledakan bom di rumah ibadah umat kristiani yang sedang sibuk menyongsong perayaan Natal itu. (Ant/O-1)

Copyright © 2003 Media Indonesia. All rights reserved.
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/koedamati
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044