The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

SUARA PEMBARUAN DAILY


SUARA PEMBARUAN DAILY, 16 Oktober 2004

Presiden Harus Serius Perhatikan Indonesia Timur

JAKARTA - Dalam agenda 100 hari masa pemerintahannya, presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono harus memberikan perhatian serius terhadap pembangunan di kawasan timur Indonesia. Sebagai bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, provinsi-provinsi yang ada di kawasan itu berhak mendapat perlakuan yang adil dan sama untuk dikembangkan menjadi daerah yang memiliki masa depan yang pasti dalam perspektif kehidupan yang lebih adil, beradab dan demokratis.

Ketua Program Pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia Jakarta John Pieris mengatakan itu kepada Pembaruan dan Tempo News Room di sela-sela acara peluncuran dan diskusi bukunya yang berjudul Tragedi Maluku Sebuah Krisis Peradaban di Jakarta, kemarin

"Pemerintah mendatang harus bersungguh-sungguh menangani pembangunan sosial ekonomi dan budaya di kawasan Indonesia Timur terlebih di daerah-daerah yang pernah atau sampai kini masih dilanda konflik, " katanya.

Dia mengakui, kawasan timur Indonesia memang sudah mendapat perhatian dari pemerintah-pemerintah sebelumnya. Namun perhatian tersebut belum banyak menyentuh pada kebutuhan sebenarnya dari masyarakat yang ada di kawasan ini. Sehingga, kesenjangan tetap saja terjadi dan hanya segelintir orang saja yang menikmatinya.

Untuk itu, dia berharap pemerintah mendatang harus menata kembali konsep pembangunan di kawasan yang kaya dengan sumber daya alamnya ini.

Khusus untuk daerah-daerah yang dilanda konflik, lanjutnya, pemerintahan SBY harus bisa menghentikan konflik politik dan ideologi yang selama ini terjadi secara laten maupun terbuka.

Presiden baru nanti harus bisa memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat dan bertindak tegas terhadap siapapun yang mencoba mengacaukan keamanan di daerah-daerah yang kini mulai kondusif keadaannya.

Selain itu, sambungnya, pemerintah mendatang segera mempertemukan pihak-pihak yang bertikai sehingga tidak ada rasa dendam dan luka lagi di antara kelompok masyarakat yang bisa memicu timbulnya konflik. (M-17)


Last modified: 16/10/04
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/koedamati
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044