KOMPAS, Jumat, 26 Desember 2003, 14:07 WIB
Nasional
Silaturahmi Natal Hari Kedua di Ambon Ramai
Ambon, Jumat
Kegiatan silaturahmi pada perayaan Natal hari kedua di kota Ambon dan sekitarnya,
Jumat (26/12) tetap ramai, kendati cuaca relatif mendung. Kegiatan silaturahmi Natal
kali ini ramai karena tidak ada lagi sekat, menyusul konflik sejak empat tahun lalu
sehingga memungkinkan umat Islam berkunjung ke saudara, sahabat maupun relasi
kerja yang beragama Kristen secara bebas.
Potret silaturahmi yang merupakan bagian dari warisan datuk-datuk (leluhur-red)
terlihat "hidup" kembali" sehingga keharmonisan hubungan antarumat beragama di
Maluku, terutama kota Ambon terjalin secara alamiah. Saudara-saudara yang
beragama Islam tidak segan-segan bersilaturahmi kepada mereka yang beragama
Kristen. Bahkan ada yang telah menginap sejak 24 Desember untuk memasak
bersama.
Canda ria sambil menikmati aneka hidangan sebagaimana perayaan Idul Fitri 1424 H
lalu terlihat dimana-mana dalam suasana kekeluargaan karena tidak ada pembatasan
komunitas berdasarkan agama yang sebenarnya menimbulkan penderitaan
berkepanjangan bagi masyarakat.
Wali Kota Ambon, Jopi Papilaja, mengajak warganya agar tetap memelihara situasi
keamanan, di mana momentum perayaan Idul Fitri 1424 H dan Natal hendaknya lebih
meningkatkan silaturahmi sehingga tidak terprovokasi isu-isu sesat.
"Syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena situasi keamanan semakin mantap
dan ini memungkinkan direalisasikannya berbagai program pembangunan, terutama di
tahun 2004 dengan tujuan menjadikan kota Ambon pusat bisnis Maluku," tandasnya.
Papilaja mengakui, sejumlah negara sahabat maupun NGO dan badan kemanusiaan
internasional telah bersedia membantu memulihkan kota Ambon dengan persyaratan
situasi keamanan benar-benar kondusif.
"Program apa pun siap dibantu dan sejumlah tim dari negara sahabat telah
berkunjung untuk menjajaki apa bantuan yang siap diberikan untuk memulihkan kota
Ambon sebagai potret Maluku," katanya. (Ant/ima)
Copyright © 2002 PT. Kompas Cyber Media
|