Masariku Network, 17 November 2003
Situasi Poso Mencekam
Dear All,
Palu, 15 November 2003
Situasi poso semakin mencekam, ribuan massa islam mengepung kantor polisi
(polres poso). Hal ini terjadi karena pagi itu polisi menangkap 3 orang yang diduga
komplotan penyerang desa poso pesisir (Pantangolemba, Pinedapa, dan Saatu).
Dalam penangkapan tersebut satu orang ditembak mati polisi hal inilah yang
menyebabkan massa islam mengamuk dan mengepung kantor polisi. Massa
membakar ban di jalan-jalan dan berusaha masuk ke halaman kantor polisi, menurut
informasi sementara yang kami terima, massa islam melakukan sweeping KTP jika
berebeda agama ataupun sebagai petugas keamanan langsung dibunuh dan pada hari
sabtu ada satu orang petugas dibunuh dan dua orang warga kristen juga dibunuh
dengan cara di potong. (korban adalah bendahara Sinode GKST Poso bersama
kemenakannya, tewas di tempat akibat bacokan berulang-ulang pada kepala dan
tubuhnya). Kedua jenazah korban sudah dibawa kerumah duka di desa Dewua, Poso
pesisir. Sedangakan pada minggu malam kami juga mendapat informasi ada 3 orang
lagi
Petugas yang mati dibunuh dalam razia tersebut. Sejak Sabtu lalulintas jalur Poso
kembali terhenti akibat situasi yang memanas tersebut.
Sementara itu situasi di Poso belakangan ini sama persis seperti tahun 2001 ketika
terdengar ada isu-isu penyerangan yang akan dilakukan dan berdirinya antena-antena
radio 2 meter band di desa -desa muslim yang mengitari desa-desa kristen.
Kini hal tersebut terjadi lagi, banyak antena dan repeater radio untuk UHF yang
bermunculan baik di Poso kota maupun beberapa daerah muslim lainnya yang
mengitari desa kristen. Itulah sebabnya warga kristen kembali melakukan penjagaan
intensif di setiap desa masing-masing.
Diharapkan petugas keamanan benar-benar bertindak profesional sehingga
masyarakat bisa terlindungi dari tindak kejahatan yang mengatasnamakan AGAMA.
Jika aparat juga ikut bermain maka akan jatuh korban yang sangat banyak, apalagi
pasukan jihad kini melakukan penyerangan dengan senjata lengkap baik AK 47, M16
maupun senjata lainnya termasuk Kampak atau Pedang.
Kami masih terus melakukan pemantauan selanjutnya, dan akan melaporkan
berbagai kronologis lengkapnya semoga ada kepedulian dari dunia International
maupun gereja-gereja untuk terus mendoakan hal ini.
Terima kasih, Tuhan memberkati anda sekalian !
Suffering Churches Ministry
From JK via MASARIKU NETWORK
|