Kaltim Post, Sabtu, 1 April 2006
Bom Poso Dirakit di Jakarta
JAKARTA–Sinyalemen keterlibatan pihak luar dalam konflik berkepanjangan di Poso,
Sulawesi Tengah (Sulteng), tampaknya semakin menguat. Perhimpunan Bantuan
Hukum Dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI) menemukan informasi baru jika
bom yang digunakan dalam aksi teror di Bumi Sintuwu Maroso tersebut, di samping
dibuat di Poso, juga dirakit di Jakarta.
"Ada informasi yang kami terima bom sudah ada, baik di Jakarta atau Poso. Untuk di
Jakarta, ada link-nya dengan itu (Poso, Red.). Tapi saya tidak berani bilang berapa
orang dan siapa mereka. Kami memonitor itu, " kata Ketua Badan Pengurus PBHI
Johnson Panjaitan di Mabes Polri kemarin siang. Saat itu dia baru saja mendampingi
keluarga Asyo Richard Iek, mahasiswa Uncen korban penembakan orang tak dikenal
di Papua Selasa malam kemarin.
Inikan soal nyawa manusia, apakah temuan tersebut akan dilaporkan ke Polri ? Dia
hanya menjawab, "baik kami maupun pemberi informasi ke PBHI, sebelumnya juga
sudah mengingatkan Polri." Tapi masalahnya, masih kata Jhonson, jika pihaknya
datang melapor, nanti malah bisa diseret-seret sebagai bagian dari pelaku. "Itu yang
kita tidak mau," ujarnya.
Lebih lanjut, Jhonson menambahkan, jika pemerintah ingin menyelesaikan konflik
Poso yang permanen, maka seharusnya pemerintah lebih jeli. Termasuk dengan
melihat niatan Fabianus Tibo Cs (terpidana mati Poso, Red.) yang hendak membuka
siapa dalang sebenarnya kisruh Poso dengan memeriksa Tibo Cs sebagai saksi
kunci.
"Ini malah pemerintah memilih untuk mempercepat eksekusi Tibo Cs. Bahkan,
pemberitahuan kepada keluarga pun sudah dilayangkan," sesalnya. Jika begini
ceritanya, maka kekerasan di Poso diyakininya belum akan kunjung padam.
Wakadiv Humas Polri Brigjen Anton Bachrul Alam yang dikonfirmasi di Mabes Polri
kemarin siang mengatakan jika pihaknya tentu akan menindaklanjuti setiap informasi
yang ada, apalagi ini terkait jaringan bom. "Sedangkan soal rencana eksekusi
Fabianus Tibo, itu bukan porsi polisi untuk berkomentar," katanya. (gup/naz/jpnn)
Copyright @ 2001-2002 Kaltim Post. Allright Reserved
|