Media Indonesia, Rabu, 22 Maret 2006 21:58 WIB
Ledakan Bom Kembali Terjadi di Poso
Penulis: Hafid
PALU--MIOL: Teror bom kembali terjadi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah
(Sulteng). Rabu (22/3) malam, sebuah bom rakitan berdaya ledak rendah (low
explosive) meledak di sebuah pos kamling di sekitar pemukiman penduduk di Jalan
Trans Sulawesi di Dusun Landangan Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir Utara.
Tidak ada korban akibat ledakan bom yang terjadi sekitar pukul 19.15 Wita tersebut
karena pos kamling tersebut dalam keadaan kosong.
Safaat, 35, seorang saksi mata mengatakan ledakan bom terdengar hingga radius
lima kilometer. Akibatnya, warga yang berada di sekitar lokasi ledakan panik dan
berhamburan keluar rumah.
"Saya sangat kaget dengan suara ledakan itu saya kira petasan," kata Safaat. Meski,
tidak ada korban jiwa namun ledakan bom tersebut menghancurkan atap pos kamling
itu.
Polisi termasuk Tim Gegana Polres Poso yang datang lokasi ledakan langsung
memasang police line dan melakukan penyisiran dan melakukan olah TKP.
Kapolres Poso, AKBP Rudy Sufahriadi mengatakan dari hasil olah TKP bahan-bahan
bom rakitan terdiri dari belerang dan korek api. "Jenis bom semacam ini biasa
meledak dan ditemukan di Poso selama ini," kata Sufahriayadi.
Hingga kini, pihaknya masih meminta keterangan dari warga dan belum menemukan
orang yang dicurigai terkait ledakan bom rakitan tersebut. Dugaan sementara motivasi
pelaku untuk menebar teror di tengah masyarakat Poso yang mulai hidup secara
berdampingan.
"Ini upaya menebar teror untuk mengusik keterangan warga di Poso," katanya.
Sementara, arus transportasi angkutan kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan
kota antar provinsi (AKAP) yang melewati kabupaten Poso berjalan lancar meski
sempat terhambat beberapa saat karena polisi sedang melakukan pemeriksaan di
sekitar TKP.
Lokasi ledakan bom ini hanya berjarak 500 meter dari ledakan bom di di sekitar lokasi
Pura Agung Jagadnata Stana Narayana di Jalan Trans Sulawesi di Kelurahan Toini,
Kecamatan Poso Pesisir Utara, Jumat (10/3) lalu. Dalam peristiwa tersebut
mengakibatkan I Nengah Sugiarte,40, warga Kelurahan Moengko Lama, Kecamatan
Poso Kota mengalami luka terkena serpihan bom di kaki kanan, kaki/paha kiri dan
pelipis.(HF/OL-06)
Copyright © 2003 Media Indonesia. All rights reserved.
|