Situs Rumah “PenA” Rumah singgah untuk para aktivis Pelayanan Anak |
|
|
|
|
Halo,
Selamat datang di Ruang Sekolah Minggu
ANAK LAKI
& PEREMPUAN Putra dan
Putri-1 Putra dan
Putri-2 Putra dan
Putri-3 Gay-Lesbi –1 Gay-Lesbi –2 Gay-Lesbi –3 Arsip:
e-BinaGuru September 2003 Oleh:
meilania Dear all, Hari ini saya sedang membaca buku yg sangat
menarik karangan DR. James Dobson (salah seorang Penulis favorit saya) yg
berjudul "Mendidik PUTRA Anda". Buku ini adalah pemberian ibu
rohani saya, dan beliau memberikannya sewaktu saya berlibur ke Malang tempo
hari. Saat memberikan buku ini, beliau memberi pesan
pada saya untuk betul-betul memperhatikan bagaimana saya mendidik anak
laki-laki saya (anak saya yg pertama laki-laki, sekarang usianya 4 tahun).
Bukan berarti bahwa anak perempuan kurang penting, tapi di jaman ini anak
laki-laki sedang menghadapi MASALAH SERIUS karena mereka tidak dipersiapkan
dg *baik* dan *benar* untuk menjadi seorang laki-laki. Mulanya saya bertanya-tanya dalam hati ... apa
maksudnya? Namun sewaktu saya mulai membaca buku tsb di
atas, saya mulai menangkap maksudnya, dan terlintas dalam benak saya berbagai
contoh kehidupan praktis yg selama ini terjadi di depan mata dimana saya
menganggapnya sebagai "hal yg biasa" ternyata merupakan contoh
dimana anak laki-laki memang sedang mengalami *krisis identitas sebagai
laki-laki*, dan anak perempuan <mungkin tanpa disadarinya> sedang
mengambil peran sebagai laki-laki. Sebelum tulisan ini disalahmengerti ... saya kira
kita perlu memperhatikan beberapa hal berikut: [1] Penulis tidak sedang membicarakan dominasi
laki-laki atas perempuan, juga tidak menganggap bahwa laki-laki lebih unggul
dari perempuan [2] Penulis berusaha mengungkapkan FAKTA bahwa
memang laki-laki dan perempuan BERBEDA, yg pasti adalah perbedaan FISIK -
namun ternyata hal ini mempengaruhi banyak aspek lainnya seperti: emosi, pola
pikir dan pengambilan keputusan, tingkah laku, dsb. [3] Penulis menyajikan data-data penelitian yg
menunjukkan bahwa saat ini sedang terjadi kemerosotan kualitas anak laki-laki
(dalam berbagai aspek) - oleh sebab itulah Penulis menyatakan bahwa generasi
penerus kita sedang berada dalam masalah serius. Btw, sebelum melanjutkan pembahasan, di bawah ini
ada sebuah contoh yg menarik dari 2 pasang pemain tennis dunia yg terkenal: Perempuan: Christ Evert vs Martina Navratilova Laki-laki: Jimmy Connors vs John McEnroe Berikut adalah penuturan Martina Navratilova: Kami senantiasa penuh rasa hormat terhadap
kemenangan dan kesedihan satu sama lain. Setelah satu pertandingan, saya akan
menghampiri dan menghibur dia, kadang kala dia yang mendatangi saya dan
menghibur saya. Atau dia meninggalkan catatan kecil, atau saya yang
memberikan catatan kecil. Hanya mengatakan, Anda tahu, "Maaf", atau
apa saja. "Saya yakin engkau akan mengalahkan saya di lain waktu".
Kami menyelipkan catatan tersebut di dalam tas masing-masing yang berada di
ruang ganti. Sesekali kami saling mengirimkan minuman. Hal ini sangat
manusiawi." Sekarang bandingkan dg penuturan John McEnroe
dalam bukunya yg berjudul "Playing with Pure Passion": Ketika Anda berada di lapangan, suhu udara saat itu sekitar 38 C dan seseorang melemparkan bola ke arah Anda dengan kecepatan 160 km/jam, maka di tengah suasana memanas itu Anda dapat mengatakan hal yang berbeda dibandingkan dengan saat Anda duduk beristirahat kemudian. Di dalam pertandingan besar saya yang pertama di Wimbledon, ketika saya memasuki babak semi final dan bermain bersama Jimmy [Connors], saya merasa gelisah jika harus berada di dalam ruang ganti yang sama dan melontarkan perkataan sinis kepada saya. Jika demikian keadaannya, saya mungkin telah terbaring di lantai. Saya menyadari bahwa masih ada satu permainan yang menanti saya sebelum melangkah memasuki lapangan. Berbicara kepada media kadang kala lebih sulit daripada bertanding. Saat itu Jimmy mengintimidasi saya. Tetapi kemudian, ketika saya memenangkan pertandingan besar saya yang pertama, saya menyadari bahwa apakah lawan saya jauh lebih buruk dari perkiraan saya atau saya jauh lebih baik. he he he ... benar-benar BEDA, bukan? Saya akan lanjutkan dalam tayangan setelah ini
(biar enggak kepanjangan), apa saja yg menyebabkan laki-laki BERBEDA dari
perempuan. |
Hubungi saya di: meilania@telkom.net |