\

 

 

 

 

 

 The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Media Indonesia


Media Indonesia, Senin, 03 Mei 2004 19:16 WIB

POLITIK

Hanya Dengarkan Pidato, Pertemuan Kapolri di Ambon Ricuh

AMBON--MIOL: Pertemuan Kapolri Jenderal Dai Bachtiar dengan tokoh agama dan masyarakat di Ambon, Senin sore, yang berlangsung hanya sekitar 45 menit sempat ricuh seusai umat Muslim Maluku menyampaikan pernyataan sikap dan pembacaan doa oleh KH. Abdullah Gymnastiar yang terkenal dengan Aa Gym.

Antara melaporkan, ricuhnya pertemuan yang juga dihadiri Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu dan Ketua Umum PGI Pendeta Nathan Setiabudi itu karena dua tokoh masyarakat Maluku dari masing-masing komunitas yakni Sekretaris Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Maluku Abdullah Rahman Devinubun dan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Maluku Yosias Polnaya tak diberi waktu untuk berbicara.

Devinubun menyesalkan pertemuan dengan Kapolri yang tidak memberikan kesempatan kepada para tokoh agama serta masyarakat menyampaikan pernyataan maupun masukkan soal terjadinya konflik baru yang dipicu perayaan HUT separatis RMS ke-54 dan demo ke Mapolda Maluku, 25 April lalu.

"Buat apa kami diundang ke sini tapi hanya datang, duduk, dengar dan pulang. Padahal, berbagai hal tentang terjadinya konflik baru ini harus disampaikan, terutama tindakan tegas terhadap Front Kedaulatan Maluku (FKM) yang bertujuan mengembalikan kedaulatan kembalinya RMS," teriaknya.

Polnaya juga menyesalkan pertemuan yang terkesan hanya berupa ceramah dan terkesan 'melecehkan' masyarakat Maluku. "Saya ini wakil rakyat yang harus menyampaikan permasalahan sebenarnya. Apa itu tindakan tegas terhadap anggota/simpatisan FKM/RMS maupun mereka yang berkedok NKRI dengan tindakan membakar, merusak dan membunuh," tandasnya.

Kericuhan yang berlangsung sekitar tujuh menit itu, akhirnya bubar karena keterbatasan waktu kunjungan Kapolri yang baru tiba di tempat pertemuan yakni di aula Yonif 733 BS/Masariku sekitar pukul 16:55 WIT.

Buntutnya, Kapolda Maluku, Brigjen pol. Bambang Sutrisno mengarahkan Kapolri untuk naik panser milik TNI-AD dengan tujuan ke Bandara Internasional Pattimura di Desa Laha, Kecamatan Baguala, Kota Ambon. Sebenarnya Kapolri dan rombongan dari Jakarta tiba di tempat pertemuan dengan mobil dinas Pemkot Ambon dan akan kembali dengan kendaraan yang sama. (O-1)

Copyright © 1999-2002 Media Indonesia. All rights reserved.
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/nunusaku
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044