GATRA, 20 Maret 2007 01:46
Bupati Malteng Dituduh Robek Proposal Bantuan Gereja
Bupati Maluku Tengah (Malteng), Abdullah Tuasikal mengaku telah melapor kepada
aparat kepolisian guna melakukan pengusutan terkait dengan pemberitaan salah satu
koran harian terbitan kota Ambon yang menyatakan dirinya telah merobek proposal
permintaan bantuan dana pembangunan sebuah gedung gereja Gekari Saparua.
"Saya sudah melaporkan masalah ini kepada polisi untuk mengusut pemberitaan
media tersebut karena kelihatannya ada orang yang selalu memfitnah saya menjelang
pelaksanaan pilkada Malteng tahun ini," kata Tuasikal, di Ambon, Senin (19/3).
Tuasikal mengaku sangat menyesalkan pemberitaan miring yang menyudutkan
dirinya karena kenyataannya tidaklah demikian, mengingat semua proposal yang
masuk ke Pemerintah Kabupaten Malteng selalu dilayani, apalagi menyangkut
dengan masalah pembangunan sebuah gedung ibadah bagi masyarakat.
Biasanya, menurut Tuasikal, kalau sebuah proposal pembangunan sarana ibadah
dengan nilai diatas Rp25 juta, maka pemerintah kabupaten yang langsung turun ke
lokasi untuk acara peletakan batu pertama.
Suhu politik menjelang sebuah perhelatan besar seperti moment pilkada selalu
memanas, tapi sebaiknya dilakukan secara wajar dan rasional agar tidak memfitnah
orang lain, apalagi sampai menyangkut masalah pembangunan sarana ibadah seperti
proposal yang diajukan gereja Gekari Saparua, katanya.
"Selama lima tahun menjabat Bupati Malteng, saya tidak pernah menolak setiap
permohonan bantuan untuk kepentingan pembangunan saran ibadah dengan cara
yang tidak wajar apalagi sampai merobek sebuah proposal," tandasnya.
Tuasikal mengaku tidak mengenal pihak yang menyampaikan informasi miring dan
negatif yang menyudutkan dirinya. [EL, Ant]
Copyright © 2002-04 Gatra.com.
|