KOMPAS, Kamis, 01 Maret 2007 - 09:35 wib
Konflik Warga di Ambon Masih Berlanjut
Laporan Wartawan Kompas Agung Setyahadi
[PHOTO: Kota Ambon tampak indah dengan latar belakang Gunung Nona. Tampak
gedung perkantoran, jajaran rumah toko serta hotel menjulang tinggi. {dok.Kompas/
Jean Rizal Layuck}]
AMBON, KOMPAS - Konflik antara dua kelompok masyarakat asal negeri Kailolo dan
Rohomoni, Pulau Haruku, Maluku Tengah, di kompleks permukiman Galunggung,
Batumerah, Kota Ambon, masih terus berlanjut. Konflik yang terjadi Rabu siang itu
berlanjut hingga malam hari dan menyebabkan sedikitnya lima rumah rusak.
Ketegangan pada Rabu malam di daerah Galunggung disebabkan oleh serangan
balasan warga Kailolo ke warga Rohomoni. Keresahan masyarakat makin meningkat
karena muncul isu telah ada warga dari Pulau Haruku yang datang untuk membantu
dua kelompok yang berseteru. Juga isu tentang kerusuhan yang meluas hingga ke
Haruku.
Kepala Bidang Humas Polda Maluku AKBP Tommy Napitupulu, Kamis (1/3)
mengatakan, kepolisian terus mengadakan pengamanan di lokasi-lokasi rawan
konflik. Satu pleton samapta dan brimob dikerahkan untuk menjaga lokasi dan
melakukan patroli.
"Kita terus melakukan pengamanan untuk menstabilkan situasi. Saat ini situasi
sudah mulai bisa kita kendalikan. Memang sempat ada isu yang beredar keributan
berimbas ke Haruku, tetapi itu tidak benar. Di Haruku situasi tenang-tenang saja,"
kata Tommy.
Copyright © 2002 Harian KOMPAS
|