KOMPAS, Jumat, 20 April 2007
Warga Morotai Sambut Gembira Rekomendasi Bupati
Makassar, Kompas - Surat rekomendasi pemekaran Kabupaten Morotai akhirnya
diserahkan Bupati Halmahera Utara di Tobelo, Maluku Utara, Kamis (19/4).
Rekomendasi itu disambut gembira sekitar 2.000 warga Morotai yang datang ke
Tobelo.
Bupati Halmahera Utara Hein Namotemo menyerahkan surat rekomendasi dalam
acara peresmian rumah adat Hibualamo. Surat diterima oleh Camat Morotai Selatan
Lukman Syarif Bajak mewakili warga Morotai. Acara itu juga dihadiri Camat Morotai
Selatan Barat, Morotai Jaya, Morotai Timur, dan Morotai Utara.
Terkait rekomendasi itu, masyarakat sempat menghentikan aktivitas pemerintahan
dan pendidikan di seluruh Morotai tanggal 26 Maret-11 April lalu. Boikot berakhir
setelah Bupati Hein Namotemo berjanji mengeluarkan rekomendasi tanggal 19 April.
"Mereka berharap proses bisa cepat dilanjutkan," kata Lukman.
Segera bawa ke Jakarta
Pembahasan usulan pemekaran Morotai sempat terhenti di Komisi II DPR karena
belum ada rekomendasi dari Bupati Halmahera Utara. Macetnya pembahasan itu
memicu demonstrasi warga sehingga memboikot pemerintahan dan pendidikan.
"Pansus dan tim dari eksekutif harus segera ke Jakarta untuk membahas pemekaran
Morotai. Jangan sampai pembahasan pemekaran tertunda oleh Pemilu 2009, karena
paling tidak pembahasan baru bisa dilakukan lagi dua tahun setelah pemilu," kata
Asrun Padoma, warga Daruba, Morotai Selatan.
Ketua Pansus Pemekaran Morotai Mochtar Balakum mengatakan, Sekretaris DPRD,
Kepala Bagian Pemerintahan Halmahera Utara, dan pansus pemekaran akan bertemu
dengan Gubernur dan DPRD Maluku Utara untuk membahas pemekaran Morotai,
Jumat pagi ini. (ANG)
Copyright © 2002 Harian KOMPAS
|