Siwalima, 03-Apr-2007
de Fretes Meninggal Akibat Over Dosis
Harian Siwalima - Ambon
Ambon, Siwalima. Dessy de Fretes (17), siswa SMA Negeri 2 Ambon yang
meninggal beberapa lalu ternyata bukan diakibatkan karena penganiyaan yang
dilakuakan oleh pacarnya namun akibat over dosis obat malaria. Hal itu diungkapkan
Kabid Humas Polda Maluku AKBP Tommy Napitupulu kepada wartawan di ruang
kerjanya, Senin (2/4).
Menurut Napitupulu, kronologis sebenarnaya yang terjadi adalah sebelum korban
meninggal dunia korban setempat mendatangi rumah pacarnya yang juga merupakan
Brimob Polda Maluku dan diantar oleh satu rekan korban yang bernama Asnawah dan
pada saat itu itu korban berada dalam keadaan tidak sehat.
"Saat Ongen melihat kondisi pacarnya yang tidak sehat langsung dia tanyakan
kemudian almarhumah menjawab bahwa dirinya baru saja selesai mengkonsumsi 10
butir pil obat malaria," katanya.
Usai mendengar pengakuan korban serentak langsung Ongen meminta bantuna
kepada salah satu rekannya yang tinggal berdekatang dengan rumahnya untuk
membeli susu cap beruang dengan tujuan untuk dapat mengeluarkan obat-obat yang
telah diminum oleh pacarnya tersebut.
Setelah susu tersebut diminum korban ternyata kondisi de Fretes tidak membaik
sehingga pacar corban bersama dengan beberapa temannya membawa korban ke
Rumah Sakit Dokter Latumeten (RST) dengan saling menbonceng menggunakan
Sepeda Motor. Mereka berempat termasuk korban yang dibonceng oleh pacarnya ini
menuju ke RST dengan maksud agar pihak medis di RST dapat mengatasi over disis
yang dialami oleh de Fretes tersebut," jelasnya.
Dikatakan sesampainya di sakit RST beberapa jam kemudian korban meninggal
dunia walau sempat dirawat secara intensif.
Menyangkut sejauh ini pihak Kepolisian telah melakukan pemerikasaan terhadap
pacar korban Napitupulu mengaku, terhadap pacar korban yang juga merupakan
anggota Kepolisian sudah dilakukan pemerikasaan termasuk juga tetangga korban
Asnawah dan pemerikasaan terhadap anggota tersebut dia tangani Propam Polda
Maluku. (S-21)
Copyright © Siwalima Ambon
|