Pengumpul Ombak

   
 

Di tengah samudera itu
mereka adalah tunggak-tunggak
tinggal kesepian waktu
tetapi teguh didakap tertib
walau dingin lautan melanda
sepanjang usia.

Di tengah samudera itu
mereka adalah pengail
kutitipkan dukapilu
seorang penyair
setelah memberi salam terakhir
tunduk menghlrup tangis zamannya
kini akan kita pertahankan
sebuah rumah tua
yang pasrah
dilanda banjir kolonialis.

Esoknya tangisan itu
tiada kedengaran lagi.
Mereka telah bangun
lantas di jalan-jalan raya
didinkan papan-papan tanda
kita menuju ke muara
dalam ikatan semangat yang lembut
kembalilah segugus ombak
citra dan maruah
sebuah tamadun yang hilang.

Apakah kita masih bisa bertahan
seperti mereka
membangun wajah lewat tintanya?

   
 

Zam Ismail
Cedar Falls, Iowa
Ogos 1987
 

tutup