Kau Citaku
 
Detik yang berlalu
Seolah tiada maknanya
Tanpa kehadiranmu
Di sisiku

Wajahmu penawar duka
Sinar matamu mendamaikan
Senyumanmu mempersona
Baris katamu mengasyikkan

Tapi sayang
Hatimu sudah dimiliki
Kerna kelewatanku
Menghalang segalanya

Ku tetap ingin
Memiliki hatimu
Walau cerita
Cinta kita berbeza
Walau kutahu
Aku yang kedua
Bukan yang pertama

Degup jantungku
Bila bersua denganmu
Itulah tanda
Kau permata hatiku
Sehingga akhirnya

 

Harum
azizuddin@yahoo.com

tutup