ANTARA
ANGAN dan INGIN
Dihari hari yang resah
Adakalanya aku tersesat
Entah diantara gerak bibirmu
Atau diujung kata katamu
Tetap saja aku tergagap
Ada kata yang tak pernah selesai kuucap
Meski tubuhmu tak lagi dapat
Kucium harumnya
Dan ketika hari ini.....
Malam yang gerimis mengantar angin dingin
Ada riuh yang sebentar lagi usai
Seperti hujan yang menyisakan harum tanah
Ada masa lalu yang ingin kucatat
Tapi ada juga yang ingin kulupakan
Ada kalanya kucoba selipkan sebuah nama
(Ah....fors' e lui....?)
Walau akhirnya kusadar......
Semua itu sia sia belaka
Diantara puing puing yang terbakar
Dikala orang sibuk memungut kenangan
Yang pantas untuk dikenang
Aku tetap duduk disini
Diantara puing keagungan cinta
Entah kapan legenda kaca
(tentang bara yang tak pernah padam.....)
Akan berakhir.......
Diantar angin masa lalu dan hari ini
Buih ombak mendesah lebih riuh
(mungkin suaramu......)
Ditepian pantai yang jauh
(di dalam anganku......)
Aku ingin kau mengerti...........
..............................
(piena
di sentimenti.....
'che faro senza te?)