Rute Explore Track Baru Muncang 02 November 2007

05:29 mulai keluar dari rumah perjalanan via A.Yani - Jl Diponegoro terus menuju Permata Bank

05:39 sampai di r.Gunawan Valas didepan Permata Bank Teluk Betung Beberapa rekan sudah berkumpul disana. Info rute hari ini agak mendua, ada info ke kebun karet Sukarame via milis, namun beberapa peserta dari Gudang Lelang merasa kurang berminat untuk rute ke Kebun Karet lagi karena memang sudah beberapa kali dilakukan dengan waktu yang rapat. Komentarnya adalah kurang laki-laki dan terlalu enteng, gak akan bisa dapat kepuasan dan keringat.

05:48 Kelompok pertama yang tujuan ke kebun karet sukarame berangkat, tidak diketahui jumlah yang berangkat karena beberapa peserta masih kurang minat untuk ke kebun Karet Sukarame kali ini.

05:55 kelompok kedua yang punya tujuan ke Muncang bergerak menuju meeting point kedua di Gudang Lelang.

06:02 setelah menunggu beberapa saat untuk rekan yang datang belakangan, segera beberapa peserta bergerak mendahului untuk menuju warung uduk langganan didaerah pasar cimeng untuk menjemput ransum kita hari ini (perjalanan 5 menit saja).

06:47 setelah agak lama menunggu rekan-rekan yang menyusul dan distribusi jatah uduk ke tiap peserta, seluruh peserta kelompok 2 segera bergerak.

06:56 melewati pintu depan Perum Pantai Puri Gading

07:01 melewati pintu belakang Perum Pantai Puri Gading

07:06 sampai di pertigaan untuk naik ke muncang, langsung saja tanpa basa-basi seluruh peserta mulai mendaki jalan aspal yang sudah rusak dan ditaburi batu-batu kecil yang membuat proses mendaki rawan selip. Track yg dilalui dominan menanjak terus. Beberapa kali terpaksa juga berhenti baik untuk minum maupun sekedar sejenak menarik nafas. Tanjakan-tanjakan yang terjal dan berkelok, perlahan-lahan namun pasti terus ditaklukkan dan dilewati.

07:35 sampai di areal sumber air di elevasi 176m DPL, ditempat ini penduduk desa biasa mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari. Sewaktu melewati tempat ini rombongan mengalami sedikir hujan gerimis.

07:54 Peserta terdepan sudah sampai di Rumah Doa Narwastu ( 287 m DPL ). Seluruh rombongan beristirahat dan sarapan nasi uduk yang dibawa disini. Banyak waktu yang dinikmati disini, sempat take picture beberapa kali dan masing-masing peserta dengan gayanya masing-masing. Ditempat ini sempat juga hujan gerimis, sempat juga sangsi apakah perjalanan akan terus dilanjutkan sampai hutan lindung, melihat di areal diatas hutan lindung sedang hujan yang lumayan deras walaupun sebentar.

09:00 Mulai bergerak lagi menuju kearah hutan lindung. Ditengah perjalanan, dapat lagi view yang bagus, ambil lagi beberapa gambar disini.

09:17 sampai dipertigaan ( 334 m DPL ), ada ide untuk mencoba explore track baru, sempat bimbang juga karena hari sudah cukup siang, namun setelah dapat beberapa informasi dari penduduk tentang rute alternatif ini, rombongan akhirnya memutuskan untuk menelusuri rute explore ini.

09:28 Setelah dapat tambahan stock air minum yang dibarter dengan beberapa bungkus nasi uduk yang agak kelebihan, rute explore mulai dijelajahi. Rute ini ternyata sangat mengasikkan. seluruhnya berupa jalan tanah dan single track yang dominan dibawah pohon-pohonan. Beberapa tempat berupa teknikal track yang membutuhkan sedikit trick dan keterampilan untuk dapat dilewati dengan aman.

09:35 sampai disebuah persimpangan dimana rute yang kearah kiri tampak bersih dan biasa dilalui kendaraan ojeg sepeda motor, namun rute yang lurus agak dipenuhi dengan daun-daunan pertanda jarang dilewati kendaraan. Informasi dari beberapa orang yang ditemui dijalan, belokan ke kiri ini adalah jalan menuju Umbul Kunci. Setelah sedikit dirundingkan, keputusan dari seluruh anggota kita memilih rute lurus. Ternyata rute lurus ini memang lebih menantang, Jalan single track yang dilalui mempunyai jalur yang agak tertutup rerumputan dan juga tajuk pohon melinjo sesekali menghalangi pandangan karena hanya setinggi dada. Jalan dominan menurun dan sebenarnya memancing kita untuk melaju kencang. Namun karena belum kenal dengan daerah ini seluruh peserta terpaksa harus extra hari-hati. Amin sempat nyungsep diturunan ini, juga Bobby.

09:43 Ada kecelakaan, Rekan Ono ngebut diturunan, susah ngeremnya dan setelah melewati tikungan patah, membelok paksa, melompati akar pohon yang melintang dijalan, suskes deh balik bakul jumpalitan dan mendarat dengan punggung terlebih dahulu. Kepala sempat terbentur, namun karena perlengkapan helm safety terpasang dengan baik, tidak terjadi cedera, cuma sempat sesak nafas saja. Rupanya ini sudah jatuh yang kedua kalinya di track yang baru ini.

10:00 Weh Ono nyungsep lagi untuk yang ketiga kalinya. Kali ini ilmu kebalnya berhasil melindungi tubuh, namun celananya gak mampu mengatasi deraan, sehingga sobek melintang geudeeee banget sampai jadi rok mini. Wah hampir saja tuh salak dipamerin kemana-mana. Untung saja ada rekan Jajang yang bawa celana heavy duty yang sebenarnya untuk sample dagangan, jadi untuk sementara dipinjamkan deh ke Ono biar gak keliatan seksi banget. Takut ulernya ngelewer trus nyangkut di spoke kan gawat.

Di tempat ini sepeda Ganis kempes ban depan. Ternyata setelah dibongkar, didalam ban-nya antara ban luar dan ban dalam ada sebilah pisau cutter yang ketinggalan. Pisau inilah yang menyebabkan ban kempes.

Ceroboh sekali mekanik yang mengerjakan sepeda ini. Karat dari pisau cutter ini membekas di bagian dalam ban luar, sempat juga difoto untuk barang bukti. Ban ditambal ditempat dan dipompa lagi, siap deh meneruskan perjalanan.

Belum 10 menit berlalu setelah tambal ban, sepeda Ono ada masalah lagi. Rantainya nyelip di antara gear terkecil dan frame, agak sulit dikeluarkan, namun akhirnya bisa juga diatasi. Selanjutnya track semakin sulit dilewati. kondisi sangat curam dan terpaksa TTB beberapa ratus meter untuk mencapai areal yang mungkin dilalui sepeda.

Perjalanan selanjutnya melalui single track yg lumayan serem karena melalui sisi tebing berbatu dan kadang disisi kiri dan kanan berupa jurang yang siap menunggu siapapun yang selip dan masuk kesana.

Sebenarnya rute terakhir yang kita lalui ini tidak didesain untuk kendaraan sepeda. selama ini jalur ini hanya digunakan oleh pejalan kaki dan kelompok lintas alam, dapat dilihat dari tanda-tanda yang dibuat dengan taburan serpihan kertas untuk memberi petunjuk arah bagi peserta.

10:24 sampai diatas jalan perkampungan yang berupa paving blok. Jalan selanjutnya sudah berupa jalan aspal sampai kejalan raya.

10:30 Goes tidak berhenti disini. rute dilanjutkan melewati polsek Lempasing, gerbang depan Pantai Puri Gading dan langsung menuju Bakso Sony untuk sedikit kuliner disana.

10:47 sampai di bakso Sony, sarapan kedua disana.

11:20 beres kulinernya dan jemputan Bobby sudah datang, langsung saja seluruh rombongan berpencar disini pulang kerumah-masing-masing. Peserta yang masih kembali ke arah Tanjung Karang ada 3 orang.

11:43 Sampai di Tugu Adipura.

Track Record hari ini bisa dilihat dibawah ini, untuk file digitalnya (format .GTM) GPS Track Maker bisa di download dengan klik disini.


Ok deh sampai jumpa dilain waktu dan dilain iventnya. Tolong jangan lupa bagi yang punya usulan track yang menarik, bisa diusulkan via forum komentar La'cyc untuk menjadi masukan pilihan para penentu rute waktu yang akan datang.

Resume hari ini :

Jumlah peserta : 15 orang.
Cuaca : Berawan cenderung dan sedikit hujan rintik-rintik
Distance : Lihat saja digambar diatas ya.

Created by : nico