Home | Renungan

 

Seperti Hobbit Biasa

 

“… sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar daripada roh yang ada di dalam dunia ini.” (I Yohanes 4:4)

 

Dalam The Lord of the Rings: The Fellowship of the Rings dikisahkan bahwa sebelum Frodo memulai petualangannya yang menegangkan di dalam membawa cincin menuju Mordor, ia bertemu lagi dengan pamannya, Bilbo. Bilbo menyatakan bahwa Frodo tampak seperti hobbit biasa, namun di dalam dirinya terdapat kekuatan yang tidak biasa. (Hobbit adalah makhluk kecil bertinggi setengah manusia normal dalam kisah ini. Mereka romantis dan lucu: suka makan, berkebun, pesta, hidup damai dan berbagi hadiah.)

 

Pertemuan itu terjadi di Rivendell, tempat sebagian bangsa Peri tinggal. Dan jikalau Anda membaca kisahnya – atau menonton filmnya – sejak Rivendell ditinggalkan, Anda akan tahu betapa menegangkan kisah yang dialami Frodo. Ia menghadapi makhluk-makhluk mengerikan, alam yang sukar dilalui dan beban yang terberat: sebuah cincin kecil yang dicari oleh musuh karena merupakan cincin untuk menguasai seluruh dunia.

 

Ini hanyalah kisah fiktif. Namun, seperti yang diungkap pengarangnya, J.R.R. Tolkien, bahwa kadangkala sebuah kebenaran dapat diungkap lewat bahasa mitos, atau kisah fiksi.

 

Ke-Kristenan juga mengajarkan bahwa kita memiliki sesuatu yang tak dimiliki dunia, yaitu Roh Kudus yang ada di dalam diri kita. Seperti Frodo Baggins yang tampak seperti hobbit biasa, kita mungkin tampak sama seperti manusia lainnya. Namun, di dalam diri kita ada kekuatan yang besar. Sadarilah kekuatan Roh Allah di dalam diri kita dan yakinlah bahwa dengan keberadaan-Nya itu, kita dimampukan untuk menjadi pemenang. 

 

Doa: Tuhan, aku bersyukur kepada-Mu karena  kepadaku Kau telah mengaruniakan Roh-Mu yang memampukanku untuk mengatasi segala persoalan kehidupan.

 

© Sidik Nugroho, 2006