DetikCom, Rabu, 18/9/2002
Bentrok Pemuda di Maluku Tengah Dua Warga Tewas, Ambon
Tegang
Kontributor : Dino F. Umahuk
detikcom - Jakarta, Akibat salah paham, pemuda desa Pelaw dan Kailolo, Pulau
Haruku, Maluku Tengah bentrok, Rabu (18/9/2002) siang hingga malam ini. Akibat
bentrokan itu, dua warga tewas dan mengakibatkan kota Ambon tegang.
Menurut informasi yang dihimpun detikcom, Rabu (18/9/2002), bentrokan terjadi pada
pukul 12.00 WIT, ketika 12 pemuda desa Kailolo akan mendatangi perumahan di
Komplek Megmen di desa pelaw guna menyelesaikan persoalan salah paham antar
pemuda di kedua desa tersebut. Awal perselisihan paham itu terjadi hari Sabtu
(14/9/2002) dalam sebuah perayaan pesta di desa Pelaw.
Namun, kedatangan belasan pemuda Kailolo ini dicegat oleh para pemuda desa
Pelaw. Sehingga terjadi ketegangan yang berbuntut bentrokan terbuka. Sampai saat
ini, belum diperoleh informasi mengenai nama-nama korban, baik yang tewas maupun
yang luka-luka serta asal desa para korban.
Kapolda Maluku Brigjen Pol Soenarko hingga malam ini belum bisa dikonfirmasikan
soal bentrokan tersebut. Sementara, Penguasa Darurat Sipil Daerah Maluku, melalui
Kepala Biro Humas Pemda Maluku Isac Saimima yang dikonfimasikan wartawan
membenarkan adanya insiden antara pemuda dikedua desa muslim ini.
Saimima menyatakan, Gubernur PDSD Maluku Saleh Latuconsina telah
memerintahkan Kapolda Maluku untuk segera mengatasi insiden tersebut agar tidak
menimbukan masalah lebih besar. Informasi yang lain yang berhasil malam ini, akibat
insiden di Pulau Haruku ternyata berimbas ke kota Ambon.
Beberapa oknum warga dari kawasan Galunggung, Soa Bali dan kebon Cengkeh pun
tegang. Pasalnya, warga yang berasal dari kedua desa di kota Ambon juga
terpancing emosi. Pada pukul 20.00 WIT, salah seorang pemuda bermarga Latupono
dibacok dan korban sedang mendapatkan perawatan di RS Al-Fatah Ambon.
Suasana di kota Ambon malam ini terlihat sunyi dan lengang. Angkutan umum yang
biasa beroperasi hingga pukul 23.00 WIT sudah tidak tampak lagi. Sejumlah warga
terlantar disejumlah terminal kota itu dan aparat keamanan di tiga kawasan itu
membuat sejumlah barikade. (zal)
Copyright © 1998 - 1999 ADIL dan detikcom Digital Life.
|
