ManadoPost Online, Jumat, 6 September 2002
Bom Meledak di Ambon, Tiga Tewas
Berdaya Ledak Tinggi, Diletakkan di Tribun Lapangan Merdeka
AMBON- Setelah sempat tenang, aksi peledakan bom kembali melanda kota Ambon.
Kali ini lokasi peledakan yang dipilih para pelaku, di luar dugaan. Pasalnya, kalau
biasanya bom diledakkan pada lokasi kerumunan di jalan padat atau suatu bangunan,
kini bom yang diduga memakai timer itu diledakkan di tribune Lapangan Merdeka,
tempat sehari-hari para atlet khususnya di cabang atletik berlatih dan menggunakan
ruangan tribune untuk berganti pakaian. Informasi yang dihimpun dari berbagai
sumber, ledakan bom terjadi pada sekitar pukul 17.45 WIT, Kamis (5/9), kemarin
sore, dan fokus bunyi ledakan berasal dari arah bawah tribune. Akibatnya, para atlet
altetik Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) yang baru selesai berlatih
menjadi korban.
Tercatat tiga pelajar tewas akibat mengalami luka-luka terkena serpihan bom yaitu
Carla Persunay dan Yoke Siahaya di RS GPM serta menyusul kemudian Dewi
Soplantila meninggal di RS Bhakti Rahayu, sedangkan lima atlet lainnya mengalami
luka-luka para di sekujur tubuh dan saat ini sedang menjalani perawatan di RS Gereja
Protestan maluku (GPM), RSUD Dr. Haulussy dan RS Bhakti Rahayu.
Ke-lima atlet yang mengalami luka-luka teridentifikasi adalah Nyong Huwae dan
Vonny Huwaa (RS. dr Haulussy), Mey Patty (RS.GPM), Florens Tutuarima dan Hetmi
Saherlawan (RS, Bhakti Rahayu). Vonny mengalami luka parah di tulang belakang
sedang menjalami operasi di RSUD Haulussy. dr. Ny. Desy Carolus dan dokter yang
menangani korban di UGD belum bisa dikonfirmasi.
Korban tewas, Carla dan Yoke, meskipun sempat segera dilarikan ke RS GPM yang
jaraknya hanya sekitar 500 meter dari TKP untuk mendapat pertolongan medis
pertama, namun nyawa keduanya tidak bisa tertolong. Carla dan Yoke adalah pelajar
kelas III SLTP Negeri 6 dan 4 Ambon.
Data lainnya yang dihimpun dari RS Alfatah, ada empat warga juga yang sempat
dirawat karena terkena serpihan bom, namun tidak membahayakan dan diijinkan
pulang. Ke-empat korban itu teridentifinasi bernama Agus Adriansah (18), penduduk
Desa Batu Merah, Jamaluddin (25) -Jl. AJ. Patty, luka pada bagian lehar, Abdul Kadir
(22)- Soabali, luka pada bagian paha kiri, Zamrah Marasabessy (21) - Galunggung,
mengalami luka ringan.
Bom yang meledak tersebut, diperkirakan memiliki daya ledak tinggi, karena tempat
duduk dan dinding di tribune Lapangan Merdeka yang terbuat dari beton, bisa jebol.
Lokasi Lapangan Merdeka yang terletak di pusat kota Ambon dan berada diantara
lokasi kantor Gubernur Maluku yang sedang dibangun serta Markas Yonif Linud
733/Masariku, pasca konflik dan situasi mulai kondusif memang kembali digunakan
para atlit untuk berlatih maupun warga. Kepada wartawan di RS GPM, Cornelis
Pesurnay, yang adalah pelatih atletik PPLP sekaligus orang tua dari Carla Persunay
yang tewas, menjelaskan, sebelum bom meledak anak asuhnya berlatih seperti
biasa, tidak ada tanda-tanda. Namun ketika belum lama para atlet beristirahat dan
hendak menggantikan pakaian di tribune, tak lama kemudian ada bunyi ledakan
keras. Beberapa saat pakaian ganti berhamburan bercampur dengan tetesan darah
segar. Hal senada juga disampaikan atlet Aldrin Tomasoa, warga Batu Gajah yang
saat itu berada di TKP. Ia menjelaskan, diduga keras bom
yang meledak itu diletakan di bawah tribune. Akibat kekuatan ledak yang kuat,
menyebabkan tempat duduk pada tingkat ke-3 bagian kiri tribune jebol sepanjang
kurang lebih satu setengah meter, membuat para atlet yang sedang menggantikan
pakaiannya menjadi korban.
''Biasanya sebelum latihan kami mengganti pakaian dan sepatu di atas tribune,'' jelas
mahasiswa FKIP jurusan penjas itu. Akibat kuatnya ledakan, sempat menghancurkan
empat buah tas berisi pakaian dan sandal para atlet. Bahkan sebuah tas yang
terlempar tersangkut pada pohon linggua.
Komandan Kodim 1504, Letkol Inf. Komang Gedem yang turun ke TKP saat dimintai
komentarnya, belum bisa memberikan banyak keterangan karena aparat sedang
melakukan penelitian dan pelacakan di TKP. Informasi lain, Kadit IPP Polda Maluku
Kombes Pol. I Wayan Chatra dan Kadit Lantas Kombes Pol B. Sitompul saat itu juga
sedang berolahraga di Lapangan Merdeka. (jpnn)
Korban Bom Ambon
Korban Tewas
Carla Persunay
Yoke Siahaya
Dewi Soplantila
Korban Luka
Nyong Huwae
Vonny Huwaa
Mey Patty
Florens Tutuarima
Hetmi Saherlawan
Agus Adriansah
Jamaluddin
Abdul Kadir
Soabali
Zamrah Marasabessy
Risbang © Copyright 1996, MANADO POST Online
|