Media Indonesia, Selasa, 22 Oktober 2002 08:18 WIB
Siswa SD Xaverius Ambon Diliburkan Akibat Temuan Bom
AMBON--MIOL: Ratusan siswa-siswi Sekolah Dasar Xaverius Ambon, Selasa pagi
terpaksa diliburkan akibat dua bom rakitan yang ditemukan di dekat tiang gardu PLN
di komplekas bangunan sekolah itu Senin petang (21/10) kemarin pukul 16.00 WIT.
Thami Taihuttu, 10, siswa kelas V SD Xaverius saat dikonfirmasi Antara, di Ambon,
Selasa pagi mengakui kalau mereka diperintahkan gurunya pulang karena polisi
masih melakukan pencarian bom rakitan lainnya di sekitar sekolah tersebut.
Sedangkan David Chandar, 32, seorang pegawai Yayasan Shanta Theresia yang
membawahi SD Xaverius menjelaskan para siswa terpaksa diliburkan untuk
mencegah timbulnya korban jiwa kalau memang ada bom lain yang belum ditemukan.
"Ada empat SD di bawah naungan yayasan Santa Theresia dan siswanya sekitar
500-an orang sehingga para kepala sekolah tidak mau mengambil risiko sampai
lokasi itu benar-benar telah diperiksa secara teliti oleh aparat keamanan," katanya
menegaskan .
Aksi teror bom pada Senin malam (21/10) sekitar pukul 21.30 WIT di Kota Ambon
juga berlanjut dengan ditemukannya sebuah bom rakitan yang diletakkan seseorang
dalam bilik ATM Bank Mandiri di jalan raya Pattimura Ambon.
Yohanes Porumau, 23, seorang pengojek sepeda motor mengaku saat melewati
kawasan itu diperintahkan memutar jalan lain karena sudah dibarikade aparat
keamanan.
"Ternyata bom rakitan itu diletakkan dalam bilik ATM Bank Mandiri, namun belum
sempat meledak dan langsung diamankan tim Jihandak Polda Maluku," ucapnya.
(Ol-01)
Copyright © 1999-2002 Media Indonesia. All rights reserved.
|