LATAR BELAKANG

Kegiatan aeromodeling berupa perakitan dan penerbangan pesawat terbang model daribahan kayu balsa atau fiberglass , merupakan kegiatan kreatif yang menerapkan IPTEK kedirgantaraan, Berbagai jenis pesawat mulai yang terbang bebas , dikendalikan tali , hingga yang dikendalikan radio control akhir-akhir ini banyak diminati oleh para pelajar, mahasiswa bahkan para orang tua , terutama dikota-kota besar di Indonesia.

Berkat kemudahan operasinya , kegiatan-kegiatan berbasis aeromodeling seperti sutvei udara murah dengan pesawat model radio kontrol telah banyak dimanfaatkan baik oleh instansi swasta maupun pemerintah.Berikut ini beberapa peluang karier di bidang model aeronautika yang hingga saat ini masih sangat langka dan masih terbuka bagi para calon aeromodeler :

Industri Barang

• Pembangunan pesawat model ( Scratch Builder)

• Produsen komponen pesawat dan helikopter model

• Perakit pesawat atau heli model

• Produsen engine dan motor pesawat model

• Pembuat/Pengrajin KIT Pesawat/Heli Model

• Produsen mainan terbang/Flying Toys

• Produsen Kayu Balsa dan Material pesawat model

• Pembuat/Pengrajin propeller dan rotor heli model

• Produsen sistem elektronik dan kendali jarak jauh

Industri Jasa

• Foto Udara ( Aerial Photograph)

• Aerial Video untuk Rumah Produksi TV

• Pendidikan dan Pelatihan Aeomodeling

• Event Organizer

• Acara TV-AErosport

• Publikasi Aerosport

• Club Management

• Hobby & Model Supply

• Supplyer /Export-Import

• Service/Perbaikan Pesawat Model

• Perbaikan sistem Propulsi dan engine

• Perbaikan sistem elektronik dan kendali jarak jauh

Pendidikan dan latihan profesional yang bersifat khusus di bidang model aeronautika masih jarang di Indonesia khususnya yang memberdayakan tenaga kerja potensial berlatar belakang pendidikan MIPA dan umum yang belum/tidak bekerja

TUJUAN

Tujuan diadakannya pelatihan aeromodeling ini adalah :

1. Mengajak para pemuda , mahasiswa dan alumni perguruan tinggi untuk menggali dan memanfaatkan potensi diri untuk mempelajari penerapan IPTEK kedirgantaraan dibidang model aeronautika ( Aeromodeling)

2. Mengajak mahasiswa untuk aktif berprestasi dibidang aeromodeling sesuai minat dan bakatnya .

3. Memperkenalkan pola pembianaan prestasi aeromodeling yang berkelanjutan bagi mahasiswa

4. Memperkenalkan kepada para mahasiswa komunitas aeromodeling sebagai pangsa pasar yang sangat baik di bidang aplikasi IPTEK aeronautika /Penerbangan.

5. Mencari instruktur dan asisten instruktur aeromodeling baru di kalangan perguruan tinggi. 

MATERI PELATIHAN

Secara keseluruhan materi yang akan diberikan kepada para peserta latihan terdiri dari 40% teori dan 60% praktek, dikelompokan menjadi beberapa kelompok materi utama, sebagai berikut :

1. Perkenalan , Peluang Karier Aeromodeling

2. Dasar-Dasar Aerodinamika Pesawat Model

3. Perakitan Pesawat Model OHLG

4. Dasar Prestasi Terbang Pesawat Model

5. Menerbangkan Pesawat Model OHLG

6. Konstruksi Pesawat Model

7. Bahan dan Material Konstruksi Pesawat Model

8. Peralatan Dalam Aeromodeling

9. Engine dan Propulsi Pesawat Model

10. Covering dan Finishing

11. Sistem kendali Radio Pesawat Model

12. Pre Flight Check dan Center Of Gravity (CG)

13. Radio Control Flight Simulator

14. Pengendalian Darat ( Ground Control)

15. Penerbangan Radio Kontrol

16. Evaluasi dan Penutup 

JENIS DAN MODEL PESAWAT UNTUK PRAKTEK

Untuk keperluan praktek membuat , merakit dan menerbangkan pesawat model dengan radio kontrol pesawat ybag digunakan adalah :

          Nama Pesawat                   :  Trainer TS-40 R/C
          Konfigurasi Sayap               :  High Wing dengan Dihedral
          Sistem Kendali                   :  R/C 4 CH ( Aileron, Elevator, Throttel, Rudder)
          Sistem Proplulsi                 :  Glow Engine 0.46 cu.in ( 7.5 cc) + Propeller 11" x 6"
          Bahan Bakar                      :  Methanol dan Castor Oil
          Dimensi Pesawat
                      Bentang Sayap       : 180 cm
                      Panjang Badan       : 140 cm
                      Berat Siap terbang  : 3,5 kg
        Konstruksi Pesawat              : Semi monocouqe dari balsa dan tripleks
        Finishing / Covering               : Indocote ( Plastik Film)
        Roda Pendarat                      : 3 roda pendarat dengan Nose Gear

PESERTA
Peserta dalam pelatihan ini berusia minimal 17 tahun dan dibatasi sebanyak 20 orang per kelas