The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

SINAR HARAPAN


SINAR HARAPAN, Sabtu, 23 April 2005

Bom Guncang Kota Ambon, Tiga Tersangka Ditangkap

Ambon, Sinar Harapan

Hanya selang beberapa jam setelah terjadi ledakan bom di kawasan Batu Gantung, Nusaniwe, Kota Ambon, Jumat (22/4) malam sekitar pukul 19.45 WIT, aparat kepolisian Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease menangkap tiga orang yang diduga sebagai pelakunya.

Satu di antara ketiga tersangka itu telah diketahui berinisial AK.

Mereka ditangkap di rumah masing-masing yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 22.00 WIT. Selain ketiga tersangka pelaku ini, polisi juga berhasil mengamankan barang bukti berupa dua bom rakitan, satu bilah pedang dan satu tas ransel.

Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKBP Lonidas Braksan yang dikonfirmasi SH, Sabtu (23/4) mengaku dari ketiga tersangka yang ditahan, baru satu yang diketahui identitasnya yakni berinisial AK. Sedangkan, dua orang lainnya tengah diperiksa secara intensif oleh petugas di Mapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease..

Sejauh ini, kata Kapolres Leonidas Braksan belum diketahui motif di balik peledakan tersebut. Namun kesimpulannya, aksi ini bertujuan untuk memprovokasi situasi dan kondisi keamanan di kota Ambon menjelang rencana peringatan HUT gerakan separatis RMS pada 25 April mendatang.

Kapolres mengharapkan masyarakat tetap tenang dan mempercayakan pengamanan situasi kepada aparat Polri dan TNI yang senantiasa bekerja keras mengamankan situasi dan kondisi keamanan di seluruh wilayah Maluku, terutama Ambon sebagai ibu kota provinsi.

Siskamling

Pantauan SH tadi malam, pascaledakan tersebut, aparat keamanan maupun warga pada masing-masing wilayah di Ambon kembali mengaktifkan siskamling. Warga yang keluar rumah di atas pukul 23.00 diperiksa oleh aparat keamanan.

Seperti diketahui ledakan bom yang berjarak sekitar 10 meter dari pos aparat Brimob itu membuat warga ketakutan dan panik karena sangat keras terdengar hingga radius tiga kilometer. Warga yang mendengar bunyi ledakan itu lari pontang-panting menyelamatkan diri.

Sesuai pemantauan, ledakan itu tidak mengakibatkan korban jiwa maupun harta benda. Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, aparat keamanan memblokir ruas jalan agar memberi ruang gerak bagi personel Polri dan Gegana untuk melakukan olah TKP, terutama mencari serpihan bom yang dapat dijadikan barang bukti. (izc)

Copyright © Sinar Harapan 2003
 


Copyright © 1999-2002 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/toelehoe
Send your comments to alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044