The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

Kronologis Penembakan di Desa Bategencu – Poso


MASARIKU NETWORK - POSO UPDATE

Kronologis Penembakan di Desa Bategencu – Poso

Kamis, 11 Juli 2002 sekitar Pk. 07.30 Wita. Tiga orang warga kristen : Bp. Albert Lawodi, (30) – Pekerjaan Kostor Gereja pada Jemaat GKST Dusun Lee, Desa Toyado; Sem Tampusu, dan Papa Anti, ketiganyan warga dusun Lee Desa Toyado Kecamatan Lage yang saat ini mengungsi di desa silanca Kecamatan Lage, mereka pergi kekebunnya mengikuti jalur jalan dari Desa Bategencu karena lebih dekat. Sekitar 1 Km. Dari arah Desa Bategencu kearah kebun tersebut, mereka menemukan jejak-jejak kaki yang menggunakan SEPATU LARS, arah sepatu ini berlawanan dengan arah mereka yang akan kekebun. Jejak sepatu ini menuju Desa Bategencu yang dihuni warga kristen. Merasa ada sesuatu yang mencurigakan bahwa ada orang yang akan menyerang Desa kristen Bategencu maka mereka segera kembali ke desa Bategencu untuk memberitahukan hal tersebut, namun baru saja mereka akan kembali! tiba-tiba mereka sudah di berondong tembakan sehingga mereka lari berpencar.

Bp. Albert Lawodi berupaya lari menyelamatkan diri sampai ke Desa Bategencu dan memberitahukan warga setempat, warga segera memberikan pertolongan dan membawanya ke puskesmas Tagolu karena tertembak dua kali pada punggungnya, karena kondisinya semakin parah ia segera di evakuasi ke RSU Tentena dan langsung di Oxigen.

Sekitar Pk. 10.30 Wita. Menyusul tiba di Desa Bategencu Papa Anti yang selamat dan tanpa cedera apapun.

Masyarakat Desa Silanca, Sepe dan Bategencu dan juga aparat Kepolisian mencoba mencari Sdr. Sem Tampusu yang belum muncul. Sekitar Pk. 15.30 Masyarakat menemukan Sdr. Sem Tampusu di pondok yang biasanya ada di tengah kebun, dalam kondisi kena tembak pada rahangnya. Ia segera di evakuasi ke Puskesmas Tagolu dan selanjutnya di rawat di RSU. Tentena.

Pihak warga kristen sudah meminta agar aparat keamanan di tempatkan di Desa Bategencu untuk menjaga keamanan warga namun sayang permintaan ini tidak pernah di tanggapi, padahal daerah ini sangat rawan dari serangan jihad yang bersenjata api organik yang selalu muncul dari desa Toyado.

Sementara itu warga kristen di Desa Silanca melampiaskan kemarahannya atas kejadian di desa Bategencu dan kejadian berbagai pemboman dan pembunuhan warga kristen kepada seorang penjual ikan, warga muslim asal Kecamataan Tojo yang kebetulan lewat di Desa Silanca. Sang penjual ikan dipukuli namun berhasil diselamatkan oleh Polisi.

JK

Recieved via MASARIKU NETWORK
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/unpatti67
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044