satunet.com, Selasa, 20/08/2002, 01:29 WIB
Kerusuhan Poso merembet ke Morowali
satunet.com - Aksi penyerangan menggunakan senjata api yang disertai
pembakaran rumah penduduk oleh kelompok tak dikenal merembet ke wilayah
Kecamatan Mori Atas, Kabupaten Morowali mengakibatkan empat orang tewas dan
satu luka berat.
Kadispen Polda Sulawesi Tengah AKBP Agus Sugianto di Palu, Senin, mengatakan
selain jatuh korban jiwa, penyerangan di Desa Mayumba di Mori Atas pada Kamis
pekan lalu sekitar pukul 21.30 Wita itu juga mengakibatkan 43 rumah penduduk,
delapan kios, empat sepeda motor dan satu mobil hangus terbakar. "Namun situasi
saat ini dalam kendali aparat keamanan," katanya.
Korban yang tewas teridentifikasi bernama Abner Malaka (27), Mardimin (47),
Asmono Momemba (27) dan seorang balita Erick (2). Sedangkan yang luka berat
adalah Lencik Pitra (67) yang terkena luka tembak.
Disebutkan pula, sebanyak dua SST (Satuan Setingkat Pleton) TNI dan Polri telah
dikerahkan ke wilayah Mori Atas, sekitar 138 kilometer selatan kota Poso, guna
melakukan operasi penyisiran.
Dalam operasi tahap awal itu, petugas berhasil menyita 14 pucuk senjata api rakitan
dan 400 butir amunisi berbagai jenis dari tangan warga sipil setempat. Namun tidak
ada satupun yang ditangkap. Sebab dalam pemeriksaan, mereka semua mengaku
hanya mempersenjatai diri karena takut mendapat serangan susulan.
"Aparat keamanan yang dikirim itu kini masih berada di lapangan guna melakukan
pencarian terhadap para pelaku penyerangan," tutur Agus.
Dikatakan, Pemkab Morowali bersama pemuka agama dan tokoh masyarakat
setempat telah membentuk tim terpadu untuk membantu aparat keamanan mencegah
meluasnya konflik ke wilayah mereka.
"Tim terpadu ini sudah mulai bekerja untuk memberi pemahaman kepada warga
setempat agar tidak terprovokasi oleh aksi penyerangan tersebut," katanya.
(ANT/hyo)
Copyright © 1999-2001 satunet.com Hak Cipta dilindungi undang-undang.
|