detikcom, Senin, 02/08/2004 10:57 WIB
Armed 3 Ditarik dari Maluku
Reporter: M Hanafi Holle
detikcom - Ambon, Satuan Tugas (Satgas) Arteleri Medan (Armed) 3-105 yang
bertugas di daerah Maluku di kembalikan ke satuannya, Senin (02/08/2004).
Penarikan personel Armed 3 ini hanya rotasi biasa.
Penarikan pasukan ini dilakukan dengan upacara pelepasan yang dipimpin langsung
Kapolda Maluku Brigjen Polisi Aditya Warman di Lantamal VIII, Halong, Ambon.
Dalam sambutannya, Kapolda menyatakan, penarikan pasukan ini selain merupakan
rotasi, juga karena satuan ini telah lama berada Maluku.
Penggantinya adalah Satgas Kikavser 31 Solo. Kini, mereka telah berada di Ambon
dan akan ditempatkan dipos-pos yang sebelumnya di jaga satuan Armed.
Kapolda juga menegaskan, walaupun kondisi di wilayah Maluku sudah semakin
kondusif, tetapi masih menyimpan potensi konflik. Antara lain masih beredarnya
senjata di tangan masyarakat sipil, serta rongrongan kelompok separatis Republik
Maluku Selatan (RMS)/ (FKM), terhadap instabilitas keamanan di Maluku. “Khusus
untuk masih beredarnya senjata, kami masih terus melakukan aksi sweeping,’
ujarnya.
Oleh sebab itu, prajurit yang akan bertugas di wilayah Maluku, kata Kapolda, agar
segera melaksanakan orientasi tugas, serta mempelajari situasi dan kondisi di
wilayah ini. Prajurit, lanjut dia, harus segera melakukan pembinaan teritorial serta
aplikasi sikap tersebut.
Ditambahkan pula, seluruh prajurit harus terus mencermati dan mewaspadai setiap
gejolak sosial yang mungkin akan timbul di tengah-tengah masyarakat. “Ini untuk
mengantisipasi terjadinya konflik baru,” kata Aditya.
Sedangkan kepada satuan Kikavser 31 yang akan melaksanakan tugas di wilayah
Maluku dan sekitarnya, Kapolda menegaskan, Prajurit harus memang teguh
menetralitas dalam bertugas. Selain itu juga Prajurit TNI harus bisa memberikan
perlindungan keamanan dan ketenangan masyarakat, di wilayah manapun tempat
bertugas.(asy)
© 2004 detikcom, All Rights Reserved.
|