The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

detikcom


detikcom, Minggu, 11/07/2004 21:11 WIB

Kawanan Penipu Berkedok Telkom Beraksi di Ambon

Kontributor: M. Hanafi Holle

detikcom - Ambon, Penipuan berkedok Telkom yang dilakukan sekelompok orang akhir-akhir ini terjadi di Ambon. Kawanan penipu menawarkan jasa pemasangan iklan pada daftar buku telepon Yellow Page yang mengatasnamakan PT. Telkom.

Dalam melakukan aksinya kawanan ini berhasil mengelabui beberapa lembaga dan perusahaan swasta di kota Ambon. Salah satu korban dalam kasus penipuan ini adalah tempat kursus komputer yang dikelola lembaga Karya Perdana Komputer.

Kepada detikcom, Minggu (11/07/2004), pengelola Karya Perdana Komputer, Ny. Efa, menuturkan awalnya mereka sangat tertarik dengan penawaran pemasangan iklan pada kolom Yellow Page. Sebab ia ingin memperkenalkan usahanya kepada masyarakat Maluku, khususnya para pengguna telepon rumah.

Dengan meyakinkan, si kelompok penipu menyediakan surat kontrak berikut kwitansi pembayaran serta surat perjanjian yang berlogokan PT. Telkom. Kedua belah pihak pun sudah menyetujui perjanjian yang telah disepakati.

"Uang sejumlah Rp. 150 ribu sudah disetor dengan janji iklan kami akan dimuat di kolom Yellow Paga pada daftar buku telepon pelanggan Telkom edisi 2004," ungkap Efa sesal.

Setelah transaksi itu selesai, selang waktu empat bulan kemudian iklan yang sudah ditunggu belum juga dipasang. Karena iklan yang dijanjikan belum juga muncul pada daftar buku telepon itu, akhirnya pihak Karya Perdana Komputer langsung menghubungi Telkom dan menanyakan hal dimaksud.

Jawabannya, ternyata Telkom tidak pernah melakukan penawaran pemasangan iklan Yellow Page pada daftar buku pelanggan Telkom tersebut. Dengan kata lain Karya Perdana Komputer baru saja ditipu oleh oknum yang mengatasnamakan PT.Telkom.

Nasib yang sama dialami Jhonas Maitimu, pengusaha Wartel di Jl. Belakang Soya Ambon. Ia sudah membayar Rp. 250 ribu kepada orang yang datang minta tawarkan iklan untuk diletakkan pada buku telepon Yellow Page.

"Tapi sampai dua bulan, saya tanyakan ke pihak Telkom, ternyata di Telkom tidak ada tawaran iklan di daftar yellow page tersebut. Jadi saya juga kena tipu," ujarnya jengkel.

Akan Diusut

Divisi advokasi PT Telkom, Beny Waiselan yang ditemui detikcom di kediamannya, mengatakan tidak pernah menawarkan pemasangan iklan Yellow Page kepada pelanggan. Sebab yang menjadi partner PT. Telkom untuk pemasangan iklan Yellow Page adalah PT. Info Media Nusantara yang berdomisili di Surabaya.

Beny juga mengaku baru mengetahui adanya praktek penipuan yang mengatasnamakan PT.Telkom di kota Ambon. Sebab hingga kini belum ada laporan yang diterimanya terkait aksi penipuan itu.

"Saya baru tahu kasus ini sebab sampai kini belum ada yang melaporkan temuan ini," kata kata Beny yang berjanji akan menyelidiki kasus ini dan memprosesnya secara hukum. Dan jika kasus ini terkait dengan pegawai Telkom maka akan ditindak tegas.

Dijelaskannya, belum lama ini ada perwakilan dari PT. Info Media Nusantara yang berkunjung ke Ambon dalam tujuan yang sama. Namun ia belum bisa menyimpulkan apakah mereka terlibat sebelum ada penyelidikan terlebih dahulu.

"Memang sebelumnya ada perwakilan dari Info Media Nusantara, kalau tidak salah Drs. Hery Sudarwito. Namun saya akan menyelidiki terlebih dahulu masalah ini kepada yang bersangkutan, sebab belum tentu mereka yang melakukan penipuan ini," demikian Beny Waiselan. (gtp)

© 2004 detikcom, All Rights Reserved.
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/urimesing
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044