Kingrand adalah nama tempat peristirahatan terakhir bagi para raja, pejabat, dan bangsawan besar Vandaria yang terletak di wilayah utara Holy Bedina. Pemakaman mewah ini sudah berdiri sejak sejak tahun 500 BR. Karena terlepas dari pengaruh luar dan jauh dari keramaian, Kingrand juga dijadikan basis pasukan rahasia yang dikenal dengan nama Valkyrie Army. Pada awalnya, pasukan tentara ini mendukung Rudolf Benemick. Segalanya berbalik sejak Rudolf mendirikan Empire dan mulai bersikap diktator.

Pada tahun 991 AR, Hell Benemick memperkuat angkatan perang Empire dan bertekad untuk memerangi gerakan anti-Empire secara serius. Valkyrie Army adalah salah satu target yang harus dilenyapkan. Ketika itu Hell Benemick memerintahkan Melvis, Lodiss, dan Garland, sebagai para jendral senior Empire untuk memimpin pasukan menyerbu Holy Bedina. Terjadi pertarungan sengit, karena Valkyrie Army memberikan perlawanan yang gigih. Empire pun memperoleh kecaman yang sangat keras, karena Holy Bedina dianggap sebagai Tanah Suci yang harusnya tidak boleh dikotori dengan perang.

Di Kingrand jugalah ahirnya Garland untuk pertama kalinya bertemu dengan pimpinan tertinggi Valkyrie Army. Dia adalah Esterangelo, ksatria yang mengenakan full plate armor dan menutupi wajahnya dengan helm yang sangat kokoh. Dibalik dandanannya yang konvensional, kemampuan bertarung Esterangelo tidak bisa diremehkan. Dia bersenjatakan Sword of Eterna, yang merupakan simbol Valkyrie Army. Duel antar pimpinan terjadi dengan sangat sengit. Garland yang bersenjatakan senjata api, Dragunov SVD, harus bisa menjaga jarak untuk menghadapi serangan-serangan Esterangelo. Duel ini berhenti setelah Garland berhasil menghancurkan helm Esterangelo dan membuka kedoknya… bahwa Esterangelo adalah seorang wanita!

Dia bernama lengkap Edessa Esterangelo. Keturunan terakhir dari marga Esterangelo, yaitu salah satu keluarga terhormat Frameless yang menjadi penguasa pada jaman pemerintahan Frameless Kingdom of Uthe. Edessa bergabung dengan Valkyrie Army mengikuti jejak kakeknya yang juga pernah memimpin pasukan ini. Malah sang kakek yang dulu mendeklarasikan perang melawan Empire.

Pertarungan terhenti karena Garland shock mendapati kenyataan bahwa dia telah melukai seorang wanita. Ketika pasukan Benemick yang dipimpin oleh Jendral Melvis menerobos masuk Kingrand, Garland justru menyembunyikan Edessa. Mereka berdua kemudian melarikan diri dari Kingrand. Entah apa yang ada dipikirkan oleh Garland, sehingga dia malah menolong orang yang harusnya dibunuhnya. Pada hari yang sama Valkyrie Army berhasil dilumpuhkan oleh Empire. Esterangelo sebagai pimpinan Valkyrie Army dinyatakan buron.

Dalam masa pelariannya, hari demi hari dilalui Garland dan Edessa dengan berkelana mengelilingi wilayah Bedina, Viner, hingga Meridiz. Betapa terkejutnya Garland mengetahui bahwa rakyat Vandaria sangat tertindas oleh pemerintahan diktator Empire. Kekayaan alam mereka disedot dan dialokasikan ke wilayah-wilayah yang dianggap vital bagi Empire. Pemandangan seperti ini merubah segala pandangannya terhadap Benemick Empire yang telah membesarkannya. Perlahan tapi pasti, Garland mulai memahami ideologi Edessa dan Valkyrie Army. Kebencian terhadap Benemick dan kroni-kroninya mengeras, sementara bibit-bibit cinta bersemi di antara mereka.

Perjalanan mereka juga memperoleh berbagai rintangan. Apalagi sejak Edessa ditetapkan sebagai buronan yang dihargai sangat mahal. Berbagai pertarungan harus mereka hadapi. Mulai melawan berbagai Bounty Hunter hingga harus menghadapi Assassin paling ditakuti, Ryuen the God Hand. Segala rintangan berhasil mereka lalui, bahkan Ryuen yang semula memburu Edessa, malah berbalik mendukungnya.

Meski demikian tiap perjalanan selalu akan berakhir. Ketika berada di perbatasan Free Land, Garland dan Edessa dihadang langsung oleh pasukan Empire yang dipimpin Mevis. Pertarungan tidak bisa dihindari lagi. Dalam pertarungan yang tidak imbang ini, Edessa terbunuh. Sebelum menghembuskan nafasnya yang terakhir, Edessa mentransfer energi Frame Spell ke tubuh Garland. Teknik ini adalah teknik rahasia Frameless yang hanya dikuasai oleh marga Esterangelo. Ledakan energi terjadi. Gabungan antara rasa benci, angkara murka, dendam, dan kekuatan Frame Spell, membuat Garland menjadi tak terkendali. Kecepatan dan refleknya meningkat drastis. Pada menit-menit berikutnya, Mevis sudah tewas di tangan Garland.

Kisah tragis ini berakhir dengan Garland yang kemudian mewarisi Sword of Eterna. Kemudian dia melanjutkan petualangannya dan namanya tak pernah terdengar lagi. Di sisi lain, Lodiss kemudian diangkat menjadi Jendral utama Benemick Empire. Sementara Kingrand? Tidak ada yang berubah dari pemakaman mewah ini. Valkyrie Army tidak pernah terbentuk lagi. Dan Kingrand hanya menjadi saksi bisu pertemuan Garland dan Edessa.