![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
![]() |
||||||
CERITA ANAK-ANAK | ||||||
Pelukan Pada suatu ketika ada seorang gadis kecil yang bernama Anna. Gadis kecil sangat suka dipeluk. Terutama bila ayah dan mamanya yang memeluk. Tetapi kadang-kadang mama dan ayahnya terlalu sibuk untuk memberikan sebuah pelukan kepadanya. Anna ini membutuhkan pelukan hari ini, karena mengalami hari yang buruk. Dia merasa sangat kesepian. Gadis ini berpikir bila dia menjadi binatang maka ia akan mendapatkan banyak pelukan, sehingga dia mau berubah menjadi binatang. Pertama gadis ini bermimpi, dia menjadi seekor anjing yang mempunyai banyak rambut yang menghangatkan. Tetapi ketika ia berubah menajadi seekor anjing, Dia kehilangan semua bulunya!. Gadis yang sebelumnya tidak pernah mempunyai kutu dan akhirnya ia kehilangan semua rambutnya. Hal ini sangat tidak menyenangkan! Sehingga gadis yang sedang bermimpi, bermimpi tentang hal lain, ia masih menunggu sebuah pelukan. Dia bermimpi menjadi seekor kucing yang menyukai elusan, seperti dia menginginkan pelukan. Sampai seekor anjing mengampiri dan lari saat anjing mengampirinya. Anjing berlari menyusul dia, menunjukan gigi-gigi taringnya yang besar-besar Anna tidak pernah mau berubah menjadi kucing karena ada anjing yang menakutkan. Sehingga, gadis cepat-cepat bermimpi yang lain, sampai mendapatkan pelukan. Akhirnya gadis kecil ini bermimpi menjadi seekor domba yang mempunyai bulu yang lembut dan tebal (woolly). Dengan penuh keyakinan bahwa dengan menjadi domba, ia akan mendapatkan pelukan. Tetapi seorang petani datang mengampirinya dan memotong semua bulunya. Gadis ini tidak pernah merasakan kedinginan sebelumnya. Cuaca saat ini musim salju. Merasa kedinginan dan sendiri, gadis ini lebih membutuhkan pelukan lebih dari sebelumnya. Gadis yang tidak diketahui namanya merasa ada sebuah tanggan berada di bahunya. Kemudian, ia merasa sebuah tanggan memengang bahu yang satunya. Gadis tanpa nama itu pun terbangun.A big smile came across undefined's face. She felt very warm inside. Everything was all right because . . . Gadis tanpa nama pun mendapatkan pelukan yang terbaik dari papa dan mamanya. Pertama, ayahnya yang memeluk. Kemudian, mamanya yang memeluk. Lalu, ayahnya lagi. Gadis tanpa nama kembali mendapat empat pelukan yang menyenangkan Akhirnya, gadis tanpa nama berkata, 'Aku mau tidur!' Aku membutuhkan pelukan yang lebih esok pagi!' Mama dan Papa mengucapkan selamat tidur dan gadis tanpa nama pun pergi tidur dengan perasaan senang. Saat ini, gadis tanpa anam mempunyai senyuman yang lebar di wajahnya dan tidak sabar menunggu besik untuk mendapatkan lebih banyak pelukan. |