The Cross

 

Ambon Berdarah On-Line
News & Pictures About Ambon/Maluku Tragedy

 

 


 

 

 

KETIKA BULAN DAN BINTANG TAK BERCAHAYA


From: "Joshua Latupatti" joshualatupatti@hotmail.com
Date: Mon, 07 Jan 2002 12:44:12 +0000

KETIKA BULAN DAN BINTANG TAK BERCAHAYA
download artikel in print friendly version     Tanggapan-tanggapan Joshua Lainnya 

Salam Sejahtera!

Saudara-saudara sebangsa,

Bulan dan Bintang tidak pernah berbohong. Hanya manusia yang gemar berbohong. Sekalipun mereka membungkus diri dengan seribu bulan dan sejuta bintang, mereka tidak akan bebas dari menyebar kebohongan. Justeru di balik seribu bulan dan sejuta bintang tersebut, mereka lebih bebas, lebih mudah dan lebih terlindung di dalam menyebar kebohongan mereka! Sebab bulan dan bintang mereka sudah lama meredup…..!

SOURCE: LIPUTAN6.COM; DATE: 2002-01-01
PBB Siap Membantu Penyelesaian Konflik Ambon

Konflik Ambon telah berlangsung selama tiga tahun. Partai Bulan Bintang wilayah Maluku siap membantu pemerintah menyelesaikan kasus di provinsi tersebut.

JOSHUA:
Mengapa baru sekarang? Mengapa selama ini bulan menjadi begitu hitam pekat dan bitang pun malas berkedip? Apakah ada kerinduan untuk memaerkan senyum yang lebih tepat disebut 'seringai' di hadapan teropong dunia?

SOURCE: LIPUTAN6.COM; DATE: 2002-01-01
Liputan6.com, Ambon: Partai Bulan Bintang wilayah Maluku bertekad membantu pemerintah menyelesaikan konflik di provinsi tersebut. Syaratnya, penanganan penyelesaian konflik Ma-luku harus dimulai dari awal kerusuhan, yakni 19 Januari 1999. Demikian hasil Musyawarah Wilayah I PBB Maluku yang dimulai Sabtu pekan silam dan berakhir Senin (31/12) di Ambon.

JOSHUA:
Orang jujur dan bersih hati yang siap membantu akan memberikan gambaran jelas tentang kemampuannya yang akan dia tawarkan sebagai bantuan. Tetapi seorang pendusta dan pencari popularitas murahan dan pengeruk keuntungan bagi diri dan kelompoknya, akan mengajukan berbagai persyaratan terlebih dahulu! Apa yang dapat dilakukan oleh sekelompok bulan dan bintang yang tidak lagi bersinar? Apa mungkin bulan dan bintang yang tidak lagi bercahaya masih akan sanggup memproyeksikan pada layar Nasional dan Internasional, 'daerah Kristen Mardika dan Silale' yang mengepulkan asap hitam pada sore hari Lebaran, Selasa, 19 Januari 1999, sekitar pukul 15.30 wit., sebagai korban awal proyek 'Lebaran Berdarah' yang digodok di Al Fatah, Ambon? Ataukah bulan akan menjadi clurit dan bintang menjadi senjata rahasia sang ninja hitam yang melayang-layang di dalam kegelapan hati- nurani orang yang terrasuk nafsu sesat untuk membantai kebenaran?

SOURCE: LIPUTAN6.COM; DATE: 2002-01-01
Menurut seorang fungsionaris PBB Ridwan Hasan, persoalan di Maluku bisa selesai asalkan pemerintah dan aparat keamanan serius menangani setiap persoalan di Maluku secara kom-prehensif dan bijaksana. Itulah sebabnya, PBB wilayah Maluku akan menjadikan penyelesai-an konflik sebagai agenda utama partai.

JOSHUA:
Jika "pemerintah dan aparat keamanan serius menangani setiap persoalan di Maluku secara komprehensif dan bijaksana", maka tidak akan ada lagi yang membutuhkan cahaya dari bulan dan bintang, apalagi yang meredup dan menjadi semakin mirip dengan bongkahan arang. Relakan saja 'agenda utama' itu menjadi bahan timbunan jalanan becek dan berlobang dan lihat, apakah orang akan sudi membiarkan tapak sepatunya menghitam, atau lebih memilih masuk Lumpur!?

SOURCE: LIPUTAN6.COM; DATE: 2002-01-01
PBB Maluku juga akan mendukung penegakan hukum secara terpadu dan tanpa pandang bulu. Siapa saja yang melanggar hukum harus ditindak. Ridwan berharap, Ketua PBB Maluku yang baru, Ali Fauzi, dapat menindak lanjuti agenda politik partai yang telah diamanatkan dan mau mendukung penegakan hukum di Maluku.(ULF/Sahlan Heluth)

JOSHUA:
Mereka memang mampu meneroboskan orang kalian menjadi pemimpin tertinggi di bidang hukum, tetapi mereka tak mampu membuatnya bercahaya. Bagaimana mereka bisa melihat kebenaran jika hukum dimainkan di dalam gelap? Mereka boleh menngaku lebih dari satu kali, bahwa mereka tidak akan memandang bulu, tapi mereka sudah mencukur gundul si "laskar jihad", dan mengubahnya menjadi makhluk tak berbulu, sehingga tidak perlu dipandang ketika bicara tentang hukum dan keadilan! Coba pandang salah seorang wakil mereka di DPR sana!

SOURCE: SUARA MERDEKA; DATE: 2002-01-06
Polri Perlu Prioritas Selesaikan Masalah Keamanan;

Jakarta, CyberNews. Wakil Ketua Komisi II DPR RI Hamdan Zoelva SH mengharapkan agar Kepolisian RI (Polri) menetapkan prioritas dalam menyelesaikan masalah keamanan di Tanah Air. Sebab tanpa penentuan prioritas, menurut dia, Polri akan kesulitan menyelesaikannya.

JOSHUA:
Apa memang Polri tidak punya 'prioritas'? Jika tidak, bukankah DPR sudah bersusah payah menjadi "penyampur tangan" di dalam segala urusan kenegaraan? Mengapa tidak menggunakan hak 'campur tangan' tersebut untuk memaksakan prioritas made in DPR kepada Polri, dari pada memupur wajah dengan ucapan-ucapan klise seperti 'mengharapkan'? Orang bodoh juga tahu kegunaan 'prioritas' dan tidak perlu sampai meraih gelar SH untuk itu!

SOURCE: SUARA MERDEKA; DATE: 2002-01-06
"Masalah keamanan itu serumit permasalahan bangsa ini. Harus diselesaikan satu persatu, tahap demi tahap. Tanpa permasalahan keamanan negara kita, terutama di daerah konflik seperti Maluku, Poso atau Aceh, akan sulit diatasi," tegas Hamdan dalam diskusi TVRI di Jakarta, Minggu (6/1) malam.

JOSHUA:
Saya pikir, bagian ini kehilangan satu kata yang kira-kira berarti 'klasifikasi' (masalah) bagi orang awam seperti saya, harus dilakukan sebelum menetapkan prioritas penaggulangan. Yang paling penting di dalam membuat klasifikasi tersebut, adalah menunjuk 'biang kerok' gangguan keamanan, yang lagi menurut saya, memberikan sedikit perbedaan antara Maluku dan Poso terhadap Aceh.

SOURCE: SUARA MERDEKA; DATE: 2002-01-06
Menurut Wakil Sekretaris Fraksi Partai Bulan Bintang (FPBB) ini, masalah keamanan penting untuk segera diselesaikan. Karena selesainya masalah keamanan akan membantu penyelesaian di bidang lain baik ekonomi, politik maupun sosial. Oleh karena itu, Hamdan memandang perlunya pemerintah, baik pusat maupun daerah, menyediakan anggaran khusus atau yang diprioritaskan untuk penanganan masalah keamanan, di luar dana yang selama ini sudah disediakan untuk Polri. "Polri di masing-masing wilayah dan daerah perlu berkoordi-nasi dengan Pemda-pemda untuk mengkaji hal ini.

JOSHUA:
Sebegini sajakah "isi" seorang wakil PBB di DPR? Bukankah kelambatan dan kegagalan penanggulangan masalah ketidakamanan di dalam negara yang morat-marit ini, bersumber pada moral dan akhlak yang membusuk parah? Apa gunanya 'anggaran selangit' di tangan pengelola yang munafik, tamak dan tidak manusiawi (paling tidak terhadap yang tidak segolongan)? Mengapa bulan dan bintang di desa masih bisa bicara tentang 'memandang bulu', tetapi yang di atas kursi tinggi para wakil rakyat, hanya mampu sampai pada bahasan tentang lembaran uang? Alangkah menyedihkan!

SOURCE: SUARA MERDEKA; DATE: 2002-01-06
Semoga ini memberikan pertumbuhan signifikan bagi penyelesaian masalah keamanan di daerah-daerah," demikian Hamdan Zoelva. (cn05)

JOSHUA:
Di mana si bulan dan bintang yang satu ini melandaskan kata "semoga" nya? Mungkin pula yang di daerah bermaksud sama, bahwa 'agenda partai' untuk menegakkan hukum di Maluku memang tidak memandang bulu, tetapi menghitung angka!? Sebetulnya, segala-galanya terletak pada "kekuatan dari kejujuran" yang sudah merupakan barang langka di negeri ini! Hanya dengan itu, maka bulan akan kembali purnama, dan bintang tidak enggan mengedip. Di dalam terang yang dari 'atas', barulah mereka boleh bicara tentang sejarah 19 Januari 1999, dan memberikan jawaban yang manusiawi pada kenyataan, bahwa "PBB (Persatuan Babu-Babu Muslim asal Sulel/Buton, saling menelepon, sehari sebelum Lebaran, 18 Januari 1999, untuk tidak bersembahyang ke Al Fatah, sebab akan ada 'baku potong'" "Mengapa PBB yang ini tahu sebelumnya, tetapi PBB yang itu pura-pura tidak tahu hingga sekarang ini? Bacalah judul di atas sekali lagi!

Salam Sejahtera!

JL.
 


Copyright © 1999-2001 - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML page is designed by
Alifuru67 * http://www.oocities.org/baguala67
Send your comments to
alifuru67@yahoogroups.com
This web site is maintained by the Real Ambonese - 1364283024 & 1367286044