LENSA KONTAK

Cocokkah untuk Anda?


Ada dua jenis lensa kontak:

  1. Lensa kontak keras (rigid)

  2. Lensa kontak lunak (fleksibel)

Pada lensa kontak keras, dengan teknologi yang maju dapat dilalui gas. Sumber oksigen yang diperlukan didapat dari oksigen yang larut dalam air mata di sekitar lensa kontak.

Lensa kontak yang dapat dilalui oleh gas, oksigen bukan hanya di dapat ketika mata berkedip dan terjadi pemompaan ke bawah lensa, tetapi dari udara langsung menembus lensa untuk mencapai kornea. Lensa kontak yang dapat dilalui gas banyak dipakai untuk pemakaian lama karena kenyamanannya.

Lensa kontak lunak tersedia dalam tipe untuk pemakaian harian dan untuk pemakaian janka panjang. Kedua tipe lensa ini dapat dilalui gas.

Semua pemakaian lensa kontak ini memerlukan penyesuaian tertentu dan mungkin terasa kurang nyaman pada mulanya. Untuk lensa kontak lunak penyesuaiannya lebih cepat daripada penyesuaian lensa kontak keras

Orang yang matanya kering mungkin lebih sulit beradaptasi terhadap pemakaian lensa kontak

Terdapat juga lensa kontak untuk mata tua yang biasanya bifocal( untuk baca). Llensa kontak bifocal lebih tebal dan memerlukan adaptasi yang lebih lama.

RESIKO PEMAKAIAN LENSA KONTAK

Seperti benda asing pada permukaan kornea, tentu selalu ada resiko untuk mata untuk tergores atau infeksi.Tambahan lagi, bila pemakaian lensa terlalu lama maka kornea akan membengkak dan akibatnya timbul goresan atau abrasi.

Terdapat pula terjadi, pemakai lensa kontak mengalami deposit protein pada lensa kontak yang mereka pakai atau mengalami reaksi alergi terhadap larutan yang dipergunakan untuk perawatan lensa kontak.

Kita harus memperhatikan tanggal kadaluarsa larutan untuk lensa kontak kita

Perawatan mata dengan tidak melepaskan lensa sesering mungkin untuk lensa bukan harian dapat menimbulkan komplikasi kemunduran penglihatan.

ANJURAN UNTUK BOLEH-TIDAKNYA PEMAKAI LENSA KONTAK

Tidak semua orang orang yang memakai kacamata boleh memakai lensa kontak. Para pasien dengan riwayat penyakit sering mengalami infeksi mata atau sering mengalami alergi, kemungkinan lebih besar akan mengalami masalah pada lensa kontak. Begitu juga untuk orang yang sedikit produksi air matanya.

Orang yang bekerja di lingkungan yang debu dan kotor juga tidak boleh untuk memakai lensa kontak.Sebaiknya orang ini memakai kacamata saja.

 


prudensia2003