|
1.
Tahu Diri
Ketika
Anda bernegosiasi, lakukan introspeksi. Bagaimana perasaan anda
tentang negosiasi ini? Apaka anda
ingin menyelesaikanya secara cepat? Jika Ya, mungkin Anda terlalu
cepat memutuskan, atau berharap terlalu banyak. Atau Anda ingin
menang, tanpa peduli biaya yang dikeluaran? Jika Ya, Anda mungkin menjadi musuh dan merusak suatu
hubungan
|
|
|
2.
Lakukan pekerjaan rumah Anda
Penting
untuk mengetahi dengan siapa Anda bernegosiasi. Bagaimana
reputasinya sebagai negosiator? Apakah Win/Win atau Win/Lose? Apakah dia ingin bernegosiasi dengan Anda?, atau takut?,
atau ini adalah situasi yang netral
|
|
think
think
think
|
3.
Lakukan latihan dan Pikir lebih banyak
Tidaklah
cukup untuk mengetahui apa yang anda inginkan dari sebuah negosiasi.
Anda juga perlu mengantisipasi apa yang pihak lain inginkan (pikirkan
lagi). Seorang yang pandai bernegosiasi juga mencoba untuk
mengantisipasi apa yang pihak lain pikirkan mengenai keinginan anda
(Triple Think)
|
|
|
4.
Bangun Kepercayaan
Negosiasi
adalah sebuah proses yang mengasyikkan yang merupakan bagian dari
komunikasi. Tanpa kepercayaan, tidak akan ada sebuah komunikasi.
Malahan Anda akan memanipulasi dan berburuk sangka. Berikan
kepercayaan . Hargai komitmen Anda. Katakan yang sebenarnya. Percaya
dirilah
|
|
Listen...
|
5.
Kembangkan kemampuan mendengar
Banyak
orang membawa perasaan batinnya. Ketika anda mencoba berkomunikasi
dengan seseorang, perasaan ini bisa menimbulkan masalah sebab anda
tidak dapat mendengarkan suara luar dan suara dari dalam diri pada
saat yang sama. Ketika anda
bernegosiasi, matikan bisikan dari dalam dan dengarkan hanya dari
luar. Anda tidak akan kehilangan apa yang tidak dikatakan
(yang tersirat), ekspresikan raut wajah dan perubahan nada suara
anda, pada saat mendengarkan
|
|
|
6.
Pindahlah
Akan
berisiko untuk membuat diri anda lemah di hadapan pihak lain. Itulah mengapa pada saat
memulai negosiasi Anda harus menentukan posisi Anda. Kemudian,
pada saat kepercayaan mulai timbul, anda dan pihak lain dapat secara
jujur memberitahukan apa yang sesungguhnya anda inginkan . Sebagai
seorang negosiator merupakan tanggung jawab anda untuk menanyakan
keinginan dan kebutuhan yang tidak terungkap dari pihak lain. Jika
anda telah membuat suasana yang mendukung, anda akan mendapatkan
jawaban secara jujur
|
|
|
7.
Miliki kekuatan Anda sendiri
Jangan
pernah berasumsi apabila pihak lain memiliki kekuatan,seperti :
posisi yang lebih tinggi, maka mereka menguasai semua. Itu akan menenggelamkan kekuatan anda. Seimbangkan kekuatan pihak lain
dengan perkiraan kekuatan anda. Pada saat penggabungan kekuatan
tersebut akan menjai dua kategori : kekuata dalam dan kekuatan luar.
Prinsipnya tidak ada yang dapat mengambilnya dari Anda dan termasuk
kekuatan anda, yaitu tingkat penghargaan dan kepercayaan diri.
Kekuatan luar berubah sesuai situasi anda. Jika Anda pasrah anda
akan kehilangan kekuatan, sebagai contoh : jika teknologi baru
diperkenalkan anda akan kehilangan keahlian untuk teknologi itu.
Sebab kekuatan yang dinamis akan selalu berubah. Negosiasi tidak
akan pernah mati. Sabarlah, perubahan kekuatan akan berubah.
|
|
|
8.
Ketahui BATNA Anda
BATNA
berarti Best Alternatif to A Negotiated Agreement. Definisi ini
muncul dari penelitian terhadap negosiasi yang diadakan oleh Harvard
Negotiation Project. Sebelum
anda mulai negosiasi, ketahui lebih dulu pilihan-pilihan anda. Dapatkah
anda meninggalkan kesepakatan itu? Pilihan lain apa yang anda miliki?
Pro dan kontra apa yang ada pada setiap pilihan? Dan jangan berhenti
disini. Pertimbangkan juga BATNA dari pihak lain.
|
|
A
WIN
|
9.
Ketahui apa arti kemenangan
Apa
skenario terbaik anda? Apa scenario terburuk anda? Area yang ada di
antara 2 skenario itu dikeal sebagai area
penyelesaian. Jika anda bisa mendapatkan kesepakatan di area itu,
itulah kemenangan! Jangan berikan dibawah batas tolerans anda; anda
akan merasa buruk tentang diri anda dan kesepakatan selanjutnya, dan
ini berarti anda tidak menindaklanjuti komitmen anda sendiri
|
|
|
10.
Nikmati Prosesnya
Negosiasi
adalah proses, bukan suatu pertandingan. Ada beberapa langkah
antisipasi, menciptakan suasana, mengenali keinginan, dan memilih
hasil yang muncul untuk anda pahami
dan gunakan pada setiap negosiasi. Dengan latihan, anda akan
meningkatkan kemampuan dalam menangani setiap langkah dari proses
negosiasi. Semakin meningkat kemampuan anda, anda akan mengetahui
bahwa negosiasi adalah menyenangkan.
|
|
|