Let's study for the Lord!
Study Home Sweet HomePage http://www.oocities.org/wisinss

Bible Study ] Leadership ]

Minggu 36

Konsentrasi

Manusia yang paling sukses sudah memiliki kebiasaan untuk berkonsentrasi dalam satu hal saja dalam suatu waktu, tidak membagi-bagi usaha mereka dalam banyak bidang.

Kalau Anda mengalami kegagalan, berkonsentrasilah untuk mencari penyebabnya, hadapilah kenyataan secara jujur, dan Anda akan memastikan bahwa Anda tidak akan mengulangi kesalahan yang sama.

Jangan berkonsentrasi dengan menciptakan alasan-alasan untuk lari dari tanggung jawab atas kegagalan Anda, dan jangan menuduh orang lain sebagai penyebabnya. Perbuatan itu tepatnya sama dengan berdoa meminta kegagalan karena Anda menjadi terbuka untuk kembali menerima kegagalan.

Konsentrasi akan membantu Anda untuk mendapatkan modal lain yang berharga—memori yang dapat dipercaya.

Seorang penulis yang terkenal mendapatkan tugas dari majalah nasional untuk menulis cerita yang berdasarkan wawancara dengan Frank Lloyd Wright. Wawancara berlangsung selama dua jam, tetapi arsitektur yang terkenal itu tersingung karena reporter tidak membuat catatan, dan dia ingin tahu mengapa.

"Saya membuat catatan," jawab reporter, "dalam ingatan yang telah terlatih untuk mencatat tanpa buku dan pensil."

Hari berikutnya, Wright telah menerima transkrip yang akurat dari hampir setiap detail dalam wawancaranya. Yang mengejutkan buatnya, dia tidak dapat mengubah satu katapun.

Kebiasaan berkonsentrasi membantu Anda tidak hanya untuk mendengar tetapi juga mengingat apa yang Anda lihat dan dengar. Alasan utama kita sering mengalami kesulitan untuk mengingat kembali nama seseorang hanya dalam dua menit setelah berkenalan terletak pada kegagalan kita untuk mengkonsentrasikan perhatian kita saat nama itu pertama kali diberikan pada kita.

James A. Farley mengatakan bahwa dia hampir memiliki memori yang sempurna untuk mengingat nama-nama orang yang dia jumpai. Dia menggunakan sebuah sistem. Kalau dia diperkenalkan pada seseorang, dia meminta pada orangnya untuk mengeja namanya. Atau Farley akan mengulang dengan menyebutkan nama itu setelah mendengarkannya, kemudian bertanya kepada orangnya apakah dia telah menyebutkannya dengan benar.

Seperti yang pernah dinasihatkan oleh Andrew Carnegie: "Tempatkanlah semua telor-telor Anda di satu keranjang. Kemudian jagalah agar tidak ada seorangpun menendang keranjang itu." Dengan konsentrasi semacam ini, dia mengembangkan United States Steel Corporation.

Siapapun yang meraih sukses tingkat tinggi biasanya menempatkan segala sesuatunya untuk mendukung satu tujuannya. Mereka tetap berada di satu jalur sampai meraih tujuan mereka. Setelah itu mereka bisa membuat cabang dengan menetapkan tujuan-tujuan baru untuk mereka sendiri.

Bagaimana dengan keblasaan Anda sendiri dalam berkonsentrasi? Apakah Anda mengetahui secara pasti apa yang Anda inginkan dalarn hidup ini? Apakah Anda memiliki rencana tertentu untuk rnendapatkannya? Kemudian langkah selanjutnya adalah berkonsentrasi pada tujuan dan rencana itu dengan tekad yang bulat sehingga tidak ada hambatan yang menghentikan jalan Anda.

Ingatlah bahwa batasan-batasannya justru ditetapkan oleh pikiran Anda sendiri. Berkonsentrasilah untuk mengatasi batasan-batasan tersebut sehingga tidak ada sesuatu apapun yang dapat menghentikan Anda.

Back ] Up ] Next ]

You are visitor #### to be blessed in Wisin's Home Sweet HomePage since May 14th, 2000. Visitors
Thanks for visiting! God bless you! Would you please sign my GuestBook?! Would you please view my GuestBook?! Personal Information. Open Me First! A ouvrir d'abord! Zuerst offnen! Da aprire subito! ˇAbreme Primero! Don't hesitate to send me your oppinions and suggestions. Just mail wisinss@yahoo.com.