| 
              Jakarta, 
              KCM" Serangan jantung menyerang seperti kilat, walau pun jalan ke 
              arah itu telah dipersiapkan selama bertahun-tahun melalui 
              endapan-endapan berlemak pada arteri-arteri koroner Anda. "
 
 (Doug Dollemore)
 
 Di keranjang buah-buahan, buah pir cenderung lebih lekas matang 
              ketimbang apel. Akan tetapi, ketika bicara soal jantung, pir dan 
              apel menggambarkan dua macam bentuk tubuh yang berbeda- buah pir 
              adalah label bagi orang yang awet muda. Sayangnya, menurut para 
              editor majalah Mens Health, kebanyakan laki-laki kegemukan 
              cenderung memiliki bentuk tubuh seperti buah apel ( dengan 
              kelebihan berat menumpuk di bagian tengah ) alih-alih seperti buah 
              pir ( dengan lemak di sekitar pinggul ). Penelitian dengan jelas 
              menunjukkan bahwa kalau tubuh Anda berbentuk apel, berisiko lebih 
              tinggi terhadap serangan jantung, selain diabetes, stroke, dan 
              tekanan darah tinggi.
 
 Mengapa perut buncit begitu berbahaya ? Tidak seorang pun tahu 
              dengan pasti. Salah satu teori dalam hal ini adalah bahwa lemak 
              perut lebih mudah diubah menjadi kolesterol. Tidak peduli apapun 
              penyebabnya-lah, para pakar kesehatan menganjurkan Anda mengurangi 
              berat tubuh yang berlebihan. Satu hal yang perlu dicamkan: Untuk 
              mengurangi risiko yang Anda tanggung, ukuran pinggang Anda tidak 
              boleh lebih dari 90 persen ukuran pinggul. Entah Anda berpendapat 
              bahwa kegemukan berarti tidak menarik, yang jelas bahayanya nyata 
              sekali bagi kesehatan Anda. " Apabila Anda kegemukan, jantung 
              harus bekerja keras untuk mengangkut bahan makanan ke sel-sel di 
              seluruh tubuh, " kata James Martin, M.D, dokter keluarga di 
              Institute for Urban Family Health di Beth Israel Medical Center di 
              New York City.
 
 Beban berlebihan pada jantung itu khusus-nya bisa mengkhawatirkan 
              bila Anda telah mempunyai beberapa faktor risiko lain yang dapat 
              mengundang penyakit jantung, misalnya kadar kolesterol di atas 
              normal atau tekanan darah tinggi. ( Kelebihan berat badan juga 
              memperbesar kemungkinan tingginya kadar kolesterol dan tekanan 
              darah tinggi). Ok friends, mulailah mengurangi kelebihan lemak 
              tubuh itu dengan lebih memilih makanan rendah lemak dan 
              berolahraga lebih banyak. Antara lain dengan mengkonsumsi teh, 
              bawang, cokelat dan apel sebagai pelindung jantung Anda. Begitu, 
              kata penelitian yang dilakukan di Belanda dan dimuat dalam 
              American Journal of Clinical Nutrition.
 
 Rajin makan apel dan minum teh
 
 Sebaiknya, Anda rajin-rajin-lah minum teh, sering-sering makan 
              apel dan bawang. Ketiga tumbuhan ini rupanya dikodratkan 
              mengandung semacam antioksidan yang dikenal sebagai flavonoid. Zat 
              ini berperan mereduksi penyakit jantung koroner. Penderita yang 
              minum empat gelas teh tiap hari berhasil mengurangi risiko 
              kematian sampai 45 persen. Penderita yang saban hari makan sebuah 
              atau lebih apel lebih mujur lagi : berhasil mengurangi risiko 
              kematian 51 persen.
 
 Flavonoid adalah antioksidan, komponen ampuh untuk menetralisir 
              aktifitas radikal bebas yang bersifat merusak organ tubuh sehingga 
              menimbulkan penyakit. Di dalam apel dan teh, terdapat catechin ( 
              bagian dari flavonoid ) yang menjadi komponen utamanya.
 
 Lembaga kesehatan masyarakat dan lingkungan nasional di Bilthoven, 
              Belanda, telah melakukan riset terhadap 806 orang. Mereka 
              mengkonsumsi catechin sebanyak 72 gram, setara dengan empat buah 
              apel sehari atau dua cangkir teh dengan sepotong kecil cokelat, 
              hasilnya konsumsi catechin yang banyak bisa membantu mengurangi 
              risiko meninggal akibat serangan jantung.
 
 Jus apel juga boleh...
 
 Kalau Anda lebih suka mengkomsumsi apel dalam bentuk jus juga oke. 
              Jus apel murni ternyata memiliki nilai gizi lebih bagus dari yang 
              dikira sebelumnya. Para peneliti di Pusat Medis Davis Universitas 
              California, berdasarkan hasil risetnya mendapatkan, antioksidan 
              dalam jus apel mampu menurunkan kadar kolesterol buruk ( low 
              density lipoprotein / LDL ) dan melindungi tubuh dari penyakit 
              jantung. Dalam laporan di Life Sciences disebutkan, para peneliti 
              menguji enam merek jus apel murni tanpa gula, kulit apel, daging 
              buah apel serta apel red delicious utuh. Kadar senyawa fenol dalam 
              berbagai jus dan ekstrak apel itu bervariasi, namun semuanya 
              bersifat menghambat oksidasi LDL.
 |