Hari Kebesaran Islam
Di dalam agama Islam ada lapan hari besar iaitu:

1 Muharam  (hari pertama tahun Hijrah) ,
10 Muharam (disebut juga hari Asyura) ,
12 Rabiul Awal (hari kelahiran Nabi Muhammad SAW),
27 Rajab (Hari Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW),
     15 Sya'ban ,
17 Ramadhan (Malam Nuzul Qur'an) ,
1 Syawal  (Hari Raya Idil Fitri),
10 Zulhijjah (Hari Raya Idil  Adha)
10   Muharam
Keistimewaan 10 Muharam diterangkan dalam hadis RA Abu Hurairah, bahwa Allah SWT telah mewajibkan Bani Israil berpuasa sehari dalam satu tahun, iaitu pada hari Asyura. Oleh sebab itu Nabi Muhammad SAW menganjurkan umatnya dan melapangkan keluarganya pada hari itu. Orang yang melapangkan keluarganya pada hari itu akan dilapangkan oleh Allah  kehidupannya sepanjang tahun. Nabi juga bersabda, "Hari Asyura adalah hari puasa bagi orang Quraisy di zaman jahiliah, dan Rasulullah SAW juga berpuasa pada hari tersebut. Ketika tiba di Madinah, beliau berpuasa dan       menyuruh pengikutnya berpuasa bersama-sama." (H.R. Aisyah).                           
10 Muharram dianggap hari besar Islam kerana pada hari         ini banyak terjadi peristiwa penting, dan hari kemenangan        para pejuang penegak kebenaran.
Pada hari itu Allah SWT menjadikan 'Arasy,Malaikat Jibril            AS, Lauh Mahfuzh, Hari Pertama Allah SWT menciptakan          Alam, menurunkan rahmat, menurunkan hujan dari langit,         Nabi Adam AS bertaubat kepada Allah SWT, dan taubatnya      diterima sehingga ia bersih dari dosa, Nabi Idris AS                    diangkat oleh Allah SWT ke tempat yang lebih tinggi,                 Nabi Nuh AS di selamatkan oleh Allah SWT ketika banjir            merendam umatnya yang zalim dan Nabi Ibrahim AS di selamatkan  oleh Allah SWT dari pembakaran Raja Namrud
Pada  hari tersebut juga, Allah SWT menurunkan kitab Taurat   kepada Nabi Musa AS, Nabi Yusuf dibebaskan dari penjara      Mesir, setelah meringkuk beberapa tahun akibat fitnah              Siti Zulaika, Nabi Ya'qub AS disembuhkan oleh Allah                 SWT dari penyakit yang dideritanya, Nabi Yunus AS dikeluarkan dari perut ikan paus, setelah berada di dalamnya selama 40 hari 40 malam , Allah SWT mengizinkan Nabi Musa AS membelah Laut Merah untuk menyelamatkan diri dari kejaran Fir'aun dan bala tenteranya, kesalahan Nabi Daud AS  diampuni oleh Allah SWT dan Nabi Sulaiman AS dikurnia          oleh Allah SWT kerajaan besar.
12  Rabiul Awal
Peringatan Hari Maulud Nabi Muhammad SAW pertama kali        diselenggarakan oleh Sultan Salahudin al Ayyubi ketika              menghadapi pasukan salib. Peringatan itu dijadikan sarana        untuk mengobarkan semangat juang dan berkorban, untuk        menyelamatkan umat Islam dan akhirnya Salahuddin al               Ayyubi berhasil memimpin tentera Islam memasuki Jurusalem.                           
27   Rejab
Pada malam tanggal 27 Rejab ketika Nabi Muhammad SAW sedang tidur, datanglah malaikat Jibril dan Mikail. Kedua malaikat  itu membawaNabi ke telaga Zam-zam yang tidak jauh dari Baitullah, Ka'bah. Di tempat itulah dada Nabi Muhammad      SAW dibedah dan hatinya disucikan dengan air zam-zam.          Setelah segala "kotoran" hati ( sifat - sifat buruk                    seperti  :sombong, iri, dengki, rakus dan lain sebagainya )          dihilangkan, Jibril mengisinya dengan ilmu, iman, hikmah             dan keyakinan. Kemudian jibril membubuhkan cap kenabian       pada pundak Nabi Muhammad SAW. Dari telaga zam-zam mereka berangkat ke Masjidil Aqsa dengan menaiki Buraq (menurut riwayat Said bin Musayyit, Buraq itu kenderaan Nabi      Ibrahim yang biasa dipakai ke Baitullah - Mekah, sedangkan       menurut para ahli tafsir modern Buraq berasal dari kata              "Barqun" yang bererti Kilat). Ditengah perjalanan Jibril                 beberapa kali meminta Nabi turun dan melaksanakan solat.       Pertama di Yasrib yang kemudiannya dikenali sebagai                Madinah. Keduanya di Madyan, ketiganya di Bukit Thursina        dan keempatnya di Baitulmuqaddis. Sesampainya di Masjid         Aqsa, Nabi Muhammad SAW disambut oleh para nabi terdahulu dan para malaikat. Nabi Muhammad SAW bertindak sebagai Imam.
Rasul bersama Jibril melanjutkan perjalanan Mi'raj (alat untuk    naik, yang dimaksudkan adalah alat untuk naik bagi arwah        anak cucu Adam as) ke Sidratul Muntaha, iaitu suatu                  tempat tertinggi di atas langit ketujuh. Mereka melintasi              pintu-pintu langit dari yang pertama sampai pintu langit              ketujuh, yang masing-masing dijaga oleh malaikat. Di                 langit pertama Nabi Muhammad Saw bertemu dengan Nabi       Adam as. Di langit kedua Nabi Muhammad Saw bertemu dengan  Nabi Isa as, Nabi Yahya as dan Nabi Zakaria as. Di langit ketiga Nabi Muhammad Saw bertemu dengan Nabi Yusuf as, di langit ke empat Nabi Muhammad Saw bertemu dengan      Nabi Idris as, di langit kelima Nabi Muhammad Saw bertemu        dengan Nabi Harun as dan di langit keenam Nabi Muhammad    Saw bertemu dengan Nabi Musa as, di langit ketujuh Nabi         Muhammad Saw menyaksikan Baitul Makmur yang setiap harinya  dimasuki oleh 70.000 Malaikat tanpa keluar lagi. Selanjutnya  sampailah Nabi Muhammad SAW di Sidratul Muntaha. Setelah menerima Perintah solat Nabi Muhammad
SAW kembali ke bumi.
15  Syaban
Kebesaran hari ini diterangkan oleh Rasulullah SAW.           " Malaikat Jibril mendatangiku pada malam Nisfu pintu-pintu langit dan pintu-pintu rahmat dibuka. Bangunlah dan    solatlah, angkat kepalamu dan tadahkan mengapa malam   ini, Jibril ? Jibril menjawab Malam ini dibukakan 300 pintu rahmat. Tuhan mengampuni segala kesalahan orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu, kecuali tukang sihir, tukang nujum, orang bermusuhan, orang yang terus-menerus minum kamar(arak atau minuman keras), terus menerus berzina, makan riba, durhaka kepada ibu-bapa, orang yang suka mengadu domba dan orang yang memutuskan silahturahim. Tuhan tidak mengampuni mereka sampai mereka bertaubat dan meninggalkan kejahatan-kejahatan itu."                           
Rasulullah pun keluar, lalu mengerjakan solat (sendirian) dan menangis dalam sujudnya, seraya berdoa, "Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari azab dan siksa-Mu serta dari kemurkaan-Mu. Tiada kubatasi puji-pujian kepada-Mu sebagaimana Engkau telah memuji diri-Mu. Maka bagi-Mulah segala puji-pujian itu hingga Engkau rela " ( H.R. Abu Hurairah). Oleh kerana itu, malam tersebut sangat baik untuk beribadah dan memohon keampunan dari Allah SWT.
17   Ramadhan
Pada malam 17 Ramadhan pertama kali diturunkan ayat             Al-Qur'an ketika Rasulullah SAW. menyepi diri di gua                   Hira Jabal Nur sekitar enam kilometer dari kota Mekah.                           
1  Syawal
Pada hari itu Allah SWT membersihkan segala dosa umat Islam    yang telah menunaikan puasa Ramadhan sebulan penuh dan      membayar zakat fitrah, sehingga seperti bayi yang baru lahir.
10   Zulhijjah
Disebut juga hari raya Qur'ban, kata Dzulhijah berasal dari bahasa Arab, Dzul (punya) dan Hijjah (haji). Artinya "Yang punya haji".