The Cross
Under the Cross

English
Indonesian
Search
Archives
Photos
Pattimura
Maps
Ambon Info
Help Ambon
Statistics
Links
References
Referral

HTML pages
designed &
maintained by
Alifuru67

Copyright ©
1999/2000 -
1364283024
& 1367286044


Ambon Island 

 

AMBON Berdarah On-Line
About Us

 

 

  Ambon Island

  Ambon City

 

 

   Latupatti

  Want to Help?

From: "Joshua Latupatti" <joshualatu@hotmail.com>
Date: Tue, 30 Jan 2001 10:34:44

ANALISA HARAM SI KOPRAL DUNGU!!!
download artikel     Tanggapan-tanggapan Joshua Lainnya 

Salam Sejahtera!

Saudara-saudara sebangsa,

Setiap manusia dilahrikan dengan 'karunia rasa malu" dalam kadar tertentu, yang berbeda-beda. "Kadar rasa malu" ini akan berkembang atau menyusut, bersama-sama dengan perkembangan moral-spiritual seseorang. Walaupun seseorang bisa mengklaim bahwa "moral-spiritual"-nya berkembang, tetapi jika "kadar rasa malu"-nya justeru menipis, maka pada dasarnya, orang tersebut sedang mengalami "degradasi moral-spiritual" yang tidak sedikit!!! Ketika "kadar rasa malu" seseorang mencapai titik terrendah, tetapi tetap bersikeras bahwa dia merasa "lebih beriman", maka pada saat itu, sifat orang itu menjadi "serupa dengan binatang", dan "iman" berubah menjadi "sarang"-nya!!!

Tulisan yang akan saya komentari di bawah ini adalah salah satu contoh produk dari orang dengan "kadar rasa malu minimum", atau malah dari orang yang "tak punya rasa malu". Tulisan-tulisan seperti inilah, yang memperlihatkan bahwa moral penulisnya telah mendekati "moral hewan"!!! Jika "hukum kehilangan kekuatannya" dan "keadilan kehilangan arahnya", maka lengkaplah sudah sarana dan prasarana bagi orang-orang seperti ini, untuk "mengubah sebuah komunitas manusia" menjadi lebih buruk dari "kelompok dari binatang liar", sebab binatang masih punya kelebihan, bahwa mereka tidak terbiasa dengan "fitnah"!!!

KOPRAL KASTOR:
FORUM PEMBELA KEADILAN MALUKU (FPKM)
Sekretariat: Jl. Kebun Cengkeh No. 11 Telp (0911) 313622

PERKIRAAN KEADAAN TENTANG PERKEMBANGAN KEMAJUAN PERJUANGAN RMS
1. FAKTA DAN DATA
Pemberontakan RMS ke I pada tahun1950, dan pemberontakan ke II pada 19 Januari 1999. Pemerintah dan aparat keamanan tidak pernah mengangani konflik Maluku antara masyarakat Kristen dan Islam dengan pendekatan ancaman RMS.

JOSHUA:
Kembali saya tekankan bahwa PROKLAMASI RMS, 25 APRIL 50, ADALAH PERWUJUDAN HAK YANG "SAH" MENURUT SEMUA ATURAN DAN PERJANJIAN INTERANSIONAL, dan BUKANLAH SEBUAH PEMBERONTAKAN. Hanya orang-orang PANDIR yang cukup BEBAL, yang menolak untuk belajar SEJARAH yang benar!!! Seterusnya, hanyalah manusia dengan mental IBLIS yang TEGA memfitnah warga Kristen Ambon/Maluku dengan Pemberontakan II - RMS, sementara mereka kehilangan DESA KRISTEN SILALE, lengkap dengan GEREJA dan PASTORI serta BELASAN RUMAH DI DESA KRISTEN MARDIKA, karena DIJARAH DAN DIBAKAR oleh perusuh MUSLIM pada sore hari 19 Januari 1999, hari LEBARAN!!! Pemerintah yang ARIF dan BIJAKSANA TAHU PERSIS, bahwa LEBARAN BERDARAH, 19 Januari 1999, TIDAK ada hubungannya dengan RMS, dan 19 JANUARI 1999, HANYA DIWARNAI dengan HARTA, AIR MATA dan DARAH WARGA KRISTEN!!!

KOPRAL KASTOR:
Korelasi kepentingan negara-negara besar tertentu/golongan tertentu di mancanegara dengan keberadaan RMS.

JOSHUA:
Paling MUDAH memang, membuang KEBUSUKAN SENDIRI ke negara-negara BESAR, yang biasanya adalah negara-negara BARAT, dan BARAT itu KRISTEN!!! Padahal, BUKAN RAHASIA lagi bahwa justeru negara-negara ARAB, seperti LIBYA, IRAK dan lain-lain negara Islam seperti AFGANISTAN, adalah SUMBER TERORISME YANG PALING BERKEPENTINGAN dengan MEKARNYA KELOMPOK ISLAM FUNDAMENTAL seperti di Filipina dan Indonesia!!

KOPRAL KASTOR:
Kehadiran Front Kedaulatan Maluku (FKM) sebagai ujung tombak perjuangan RMS di forum politik dan kemajuan yang telah dicapai.

JOSHUA:
FKM dikatakan sebagai UJUNG TOMBAK RMS, padahal RMS sudah ada sejak tahun 1950!!! FKM dikatakan sebagai DALANG KERUSUHAN di Ambon/Maluku, padahal FKM BARU MUNCUL pada tanggal 18 DESEMBER 2000, sebagai AKIBAT dari KETIDAK ADILAN di dalam KERUSUHAN YANG BERKEPANJANGAN!!! FKM muncul ke permukaan karena ORANG MALUKU TIDAK DIPERLAKUKAN SEBAGAI RAKYAT INDONESIA oleh WAKIL-RAKYAT yang MEMBUSUK di DPR/MPR sana!!!

KOPRAL KASTOR:
Kondisi perkembangan politik dalam negeri yang terus memburuk serta gangguan stabilitas keamanan nasional yang mungkin terjadi.

JOSHUA:
Ketika terdengar teriakan "Keamanan RT semakin tidak terjamin", orang se-RT terhasut, lalau berdemo ke rumah Ketua RT!! Orang-orang ini TIDAK SADAR, bahwa yang "berteriak" itu adalah "kelompok MALING!!! Para petani menyerbu DEPTAN, membongkar gudang pestisida, menjarah dan membakarnya, padahal yang "membakar" mereka adalah para BEKICOT dan TIKUS PENGERAT!!! Apa hubungan BOM MALAM NATAL dengan FKM???

KOPRAL KASTOR:
Pemutarbalikan fakta oleh FKM yang terkait dengan strategi perjuangan RMS untuk memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

JOSHUA:
RMS sudah hampir berumur 51 TAHUN, sedangkan FKM baru menjelang 3 BULAN!! Fakta apa tentang RMS di dalam kurun 49 TAHUN 7 BULAN yang bisa diputar-balikkan oleh FKM??? Fakta tentang RMS TERSEBAR LUAS dan MERUPAKAN DOKUMEN TERBUKA, misalnya di BELANDA dan PBB!!! Masalahnya adalah, "Apakah KOPRAL DUNGU ini bisa JUJUR untuk MEMPELAJARINYA, ataukah KERENDAHAN BUDI PEKERTINYA mencegah dia untuk MENJADI MANUSIA seutuhnya!!!??? IBLIS yang bergentayangan juga TAHU PERSIS, bahwa SEJAK MUSNAHNYA DESA KRISTEN SILALE, 19 Januari 1999, SAMPAI 17 Desember 2000, TIDAK ADA yang berbunyi FKM di dalam SEGALA HAL yang berkaitan dengan Kerusuhan Ambon/ Maluku!!!

KOPRAL KASTOR:
2. PENDEKATAN
Perkiraan keadaan ini menggunakan pendekatan keamanan (security approach).

JOSHUA:
Saya tidak paham benar tentang metode-metode pendekatan di dalam "analisa sirik" ini, tetapi saya yakin, apapun metode pendekatan yang digunakan, TANPA KEJUJURAN, semua yang dilakukan akan TIDAK LEBIH dari sekedar HUJATAN dan FITNAHAN murahan yang tidak manusiawi!!! "Security approach" hanyalah istilah KOSONG yang digunakan untuk MENGELABUI orang-orang "terpesona" dengan bunyinya yang mentereng, sehingga KERENDAHAN MUTU dari analisa ini dapat disamarkan!!!

KOPRAL KASTOR:
3. ANALISA
Peristiwa 19 Januari 1999
Pembantaian umat Islam pada hari raya Idul Fitri 1419 H telah menunjukkan dengan nyata keterlibatan RMS sebagai otak dan pelaku. Aksi pembantaian umat Islam tersebut bertujuan mengusir umat Islam dari Maluku agar pihak Kristen menjadi mayoritas dalam rangka referendum yang dipaksakan dengan tekanan internasional, seperti yang terjadi pada kasus Tim-Tim. Aksi FKM di forum diplomasi mendapat dukungan internasional yang akan terus bertambah.

JOSHUA:
Saya YAKIN, si "kopral dungu" ini TIDAK PUNYA SATU NAMA PUN dari warga Muslim yang kata lidah ularnya, TERBANTAI pada tanggal 19 Januari 1999. "hari raya Idul Fitri 1419 H" sengaja diangkat si "moral laknat" ini untuk MENGGELAPKAN MATA dan MERASUK PIKIRAN warga Muslim!! Penggunaan istilah-istilah RMS dan FKM yang CAMPUR ADUK, bertujuan MENGABUR KAN pandangan orang banyak!! Orang yang DIBINGUNGKAN dengan pencampuradukkan RMS dan FKM, akan cenderung untuk memilih jalan pintas dan MENYAMAKAN KEDUANYA, seakan-akan yang mendalangi peristiwa 19 Januari 1999 itu adalah FKM juga!!! Hanya orang "pandir" seperti "kopral kastor" ini, yang berpikir bahwa "setelah kelompok tertentu membantai kelompok yang lain", kelompok pembunuh itu akan mendapatkan DUKUNGAN INTERNASIONAL!! Karena DEMIKIAN BUSUK nya AKHLAK si "kastor", dia berpikir bahwa DUNIA INTERNASIONAL itu SEBUSUK DIA!!!

Kasus TIMOR LOROSAE sebenarnya adalah sebuah KECELAKAAN, kalau bukan KEBODOHAN POLITIK HABIBIE!!! Melihat BEBERAPA TOKOH PRO-INTEGRASI yang rajin BICARA, HABIBIE tidak memperhitungkan RAKYAT YANG DIAM!!! Setelah DITENDANG REFERENDUM, barulah banyak yang sadar, tetapi sudah terlambat!! Lalu, mulailah PARA TOKOH LAKNAT di negeri ini MENYEBAR FITNAH, bahwa LOLOSNYA TIMOR LOROSAE dari CENGKERAMAN INDONESIA, adalah akibat HASUTAN PARA PASTOR dan BAPAK USKUP!!! Sekarang, muncul lagi TOKOH LAKNAT lain, yang tidak tanggung-tanggung MENGIDENTIKKAN AMBON/MALUKU dengan TIMOR LOROSAE!!! Untuk MENGHALALKAN NIAT HARAMNYA itu, si PANLAK (pandir tapi laknat) ini mengadopsi teori IDIOTIK-MAYORITAS yang didukung oleh FITNAH PENGUSIRAN warga Muslim dari Ambon/Maluku!!!

KOPRAL KASTOR:
Pemerintah Tidak Berdaulat
Pemerintahan Presiden Gus Dur ternyata tidak berdaya menyelesaikan pemberontakan RMS ke II ini (peristiwa 19 Januari 1999) karena tekanan kekuatan besar dari luar negeri, dalam keadaan pemerinlah dalam posisi yang sangat lemah (politik, ekonomi dan keamanan dalam negeri).

JOSHUA:
Dengarlah apa kata si IBLIS!!! Ketidak berdayaan Pemerintah ke PEMBANGKANGAN "laskar perusuh, penjarah dan pezinah", yang didukung oleh SEGELINTIR JENDERAL MURTAD bersama para PENGHIANAT SAPTA MARGA mereka, sekarang DITIMPAKAN KE DUNIA INTERNASIONAL, seakan-akan PBB itu hanya beranggotakan NEGARA-NEGARA KRISTEN!!! Padahal, TIDAK SATUPUN NEGARA-NEGARA BARAT yang mengklaim negaranya sebagai NEGARA KRISTEN, sebagaimana PAKISTAN, IRAN,dll. mengklaim negara mereka sebagai NEGARA ISLAM!!! KEMAJUAN dan POLA PIKIR MODEREN dari Negara-negara BARAT, untuk MEMISAHKAN URUSAN NEGARA dari URUSAN AGAMA, "disejajarkan" si "kopral pandir" ini dengan KETERBELAKANGAN POLA PIKIR negara-negara yang masih MENCAMPUR AGAMA dengan NEGARA, di dalam TIRANI TEOKRATIS TERSELUBUNG, yang diwarnai dengan PENINDASAN atas rakyat kecil yang SEAGAMA tetapi TIDAK SEPAHAM, atau yang TIDAK SEAGAMA!!! "POLA BAR-BAR BERIMAN" inilah yang ingin DICANGKOKKAN si "kopral dungu" ke Ambon/Maluku, lewat fitnahan terhadap RMS!!!

KOPRAL KASTOR:
Kekacauan di Maluku yang telah berlangsung selama 2 tahun tidak diselesaikan secara tegas sebagaimana harusnya dilakukan terhadap kekuatan pemberontak yang ingin memisahkan diri dari NKRI.

JOSHUA:
Bagaimana mau selesai jika "kopral pandir" tetap MEMFITNAH dan MENGHASUT atas nama AGAMA??? Bagaimana mau selesai jika "laskar plastik" tetap MERUSUH, MENJARAH, MENZINAH dan MENDUSTA atas nama AGAMA???

KOPRAL KASTOR:
FKM telah menghasilkan kemajuan pesat di bidang diplomasi sehingga mendapat dukungan internasional kepada RMS serta pembangunan kekuatan bersenjata RMS di Maluku, maka sesungguhnya ancaman separatis ini sudah sangat menonjol seperti keberanian FKM menampakan jadi dirinya serta unsur RMS.

JOSHUA:
Pemimpin Negara manakah, yang pernah ditemui FKM??? "Negara" manakah yang pernah MEMBERIKAN DUKUNGAN terhadap FKM??? Apa pernah ada "pernyataan resmi", baik dari salah satu negara "Kristen" atau dari PBB-"Kristen", tentang FKM??? Pemerintah BELANDA yang paling terkait dengan RMS-pun, BELUM PERNAH mengatakan apa-apa tentang FKM!!! Dari tadi, si-"kopral bego" ini terus mengulangulang kalimat, "FKM telah menghasilkan kemajuan pesat di bidang diplomasi", TANPA MAMPU menyodorkan satu CONTOH KONKRIT-pun!!! Istilah "pembangunan kekuatan bersenjata" dikulum-kulum, seakan-akan Amerika (MISALnya) sudah mengalokasikan sekian milyar dolar sebagai DANA BANTUAN MILITER yang berupa paket berisikan beberapa F-sekian pesawat tempur, beberapa pembon Stealth, beberapa Destroyer, beberapa Tank, Rudal, M-16, dan lain-lain seperti itu!!! Jika FKM itu adalah UNSUR RMS, bagaimana "FKM menampakan jadi dirinya serta unsur RMS", hai "kopral dungu"???

KOPRAL KASTOR:
Di sisi lain aparat keamanan tidak perlu mengontrol daerah-daerah yang dikuasai pihak Kristen/RMS telah memberikan peluang besar bagi RMS untuk melakukan penimbunan senjata, amunisi dan mempersiapkan kekuatan.

JOSHUA:
Katanya si "racun kastor" ini BEKAS MILTER, dan JENDERAL lagi!!! Sebagian besar aparat itu juga MILITER kan??? JIKA ANALISA si "racun kastor" ini BENAR, bahwa "warga Kristen menimbun senjata dan amunisi", masakan "aparat keamanan yang juga MILITER, TIDAK PERLU MENGONTROL daerah warga Kristen? Hal ini hanya mungkin, jika aparat keamanan yang juga MILITER dan yang juga dipimpin oleh JENDERAL, "lebih goblok" dari si "racun kastor"!!! Jika TIDAK, maka bagian ini hanyalah FITNAHAN LAKNAT si "kopral dungu" terhadap warga Kristen Ambon/ Maluku, maupun terhadap MILITER!!!

KOPRAL KASTOR:
Keberhasilan Pembangunan Indonesia Indonesia yang berhasil dalam pembangunan nasional selama 30 tahun telah berkembang menjadi kekuatan yang mengancam kepentingan global negara-negara tertentu, karena itu mereka berkepentingan untuk menghancurkan kekuatan Indonesia dengan memecah belah Republik Indonesia (RI) menjadi negara-negara baru yang kecil yang terus membangun konflik dengan pemerintah RI.

JOSHUA:
Bahwa si "kopral dungu" ini menganggap Dunia Internasional SAMA BEJAD AKHLAKNYA dengan dia dan "laskar-laskarnya", rasanya tidak perlu saya jelaskan lagi di sini!!! Tetapi coba pikirkan bahwa, "sementara bangsa ini bergumul untuk keluar dari SAMPAH SEOHARTO dan ORBA-nya, yang telah membuat rakyat MERANA selama 32 tahun", "kopral dungu" kita ini, menyebut 32 TAHUN KESENGSARAAN itu dengan 30 TAHUN KEBERHASILAN PEMBANGUNAN!!!?? Apakah bangsa yang "TERANCAM MATI karena KELAPARAN" dan "TERANCAM MATI KARENA BERBICARA", bisa memiliki kekuatan yang mengancam Negara lain???

KOPRAL KASTOR:
Karena itu kekacauan sebagai kelanjutan reformasi sulit dipisahkan dari aksi clandestine oleh negara-negara besar tersebut. RMS adalah bagian dari aksi clandestine yang dilakukan oleh negara-negara besar tertentu termasuk Timor Lorosae, Aceh, Papua dan potensial berikut adalah Bengkulu dan Riau.

JOSHUA:
Nah ini dia, DUNGUNYA kelihatan lagi!!! SASARAN sebenarnya adalah Ambon/Maluku!!! Tetapi, karena berulang kali dia dihadapkan dengan pertanyaan, "Bagaimana dengan Aceh", dan dia TIDAK BISA menjawab, maka untuk MENGHINDARKAN KESAN bahwa si "kopral bego" ini sedang melakukan usaha untuk MEMFITNAH, dia MELIBATKAN ACEH, PAPUA dan TIMOR LOROSAE secara serampangan!!! Otak pandirnya berpikir bahwa dengan menyebut ACEH, PAPUA, BENGKULU & RIAU, orang akan pecaya bahwa "si kopral bego" ini adalah PEJUANG INTEGRASI!!! Padahal, dengan menyebutkan ACEH, PAPUA, BENGKULU dan RIAU, tetapi HANYA AMBON/MALUKU yg. berlepotan liur ular si "racun kastor", BELANGNYA malah SEMAKIN TERLIHAT!! Apa yang pernah dilakukan si "kopral bego" ini dengan ACEH yang SUDAH RUSUH, JAUH HARI sebelum AMBON MULAI RUSUH??? Dengan cara yang NGAWUR dia menggeneralisasikan "negara-negara besar", karena TIDAK BECUS merinci negara besar tersebut dengan KEPENTINGAN MASING-MASING, sehingga perlu MEMANFAATKAN KERUSUHAN di Indonesia untuk itu!!! Hanya beginikah ANALISA seorang BEKAS JENDERAL dengan SECURITY APPROACH -nya yang diandalkan "laskar plastik"?? Saya rasa, istilah "kopral dungu" memang MEMADAI untuk orang ini!!!

KOPRAL KASTOR:
Kondisi Nasional Yang Terus Memburuk Kondisi perekonomian, keuangan, politik dan keamanan dalam negeri telah memberikan beban amat berat bagi bangsa Indonesia.

JOSHUA:
Pernyataan ini TIDAK MEMERLUKAN ANALISA, "kopral dungu"!!! KAMBING juga TAHU bahwa KELANGKAAN RUMPUT dan SURPLUS TUKANG SATE (kambing) adalah BEBAN BERAT bagi BANGSA KAMBING!!!

KOPRAL KASTOR:
Konflik politik yang bertujuan menjatuhkan Presiden Gus Dur dari jabatannya akan berkembang terns sehingga mencapai titik puncak yang dapat berupa benturan fisik antara kekuatan pro dan kontra Presiden Gus Dur.

JOSHUA:
ANEH YA??? Para politisi SILUMAN mengatakan bahwa mereka TIDAK BERNIAT MENJATUHKAN GUS DUR, dan HANYA MELANJUTKAN AMANAT REFORMASI!!! Tetapi ANALISA si "kopral dungu" ini mengatakan sebaliknya, dan malah membuat ramalan tentang TITIK PUNCAK KONFLIK!!! Apakah tidak mungkin, jika saya katakan bahwa si "korpal dungu" ini MEMPUNYAI ANDIL di dalam KONFLIK antara PRO - KONTRA GUS DUR, dan berdiri pada posisi KONTRA??? Lihat HUBUNGANNYA dengan komentar berikut!!!

KOPRAL KASTOR:
Walaupun gejolak yang diperkirakan akan terjadi pada tanggal 15 Januari 2001 tidak menjadi kenyataan tetapi ancaman ke arah itu akan tetap ada yang pada waktunya akan mengancam stabilitas keamanan nasional yang dapat menjadi keadaan khaos di seluruh kota besar di Indonesia di mana aparat tidak cukup tersedia untuk mampu menanggulangi gejolak itu, karena itu TNI dan Polri terpaksa menarik kekuatankekuatan yang kini berada di daerah rawan/bergejolak termasuk di Maluku.

JOSHUA:
Sebenarnya, si "kopral dungu" ini sedang menceritakan PENGALAMAN dan PROGRAM "laskar plastik"-nya!!! Karena sudah TERLALU BANYAK YANG MAMPUS di Ambon/Maluku, sementara HARGA PEREKRUTAN PEREKRUTAN "laskar plastik" terus MENINGKAT TAJAM, dan hasil yang dicapai MENGECEWAKAN, maka "laskar plastik" harus bekerja sesuai dengan PRIORITAS BARU, yaitu MERUSUHKAN PULAU JAWA, terutama JAKARTA!!! Ambon/Maluku TERLALU SUKAR ditaklukkan SECARA FISIK, dan akan dikacaukan melalui ajang POLITIK BU SUK bersenjatakan DUSTA, FITNAH dan HASUTAN!!! Oleh sebab itu, sebagian "laskar plastik" ditarik keluar dari Ambon/Maluku, untuk MERUSUH di JAWA, sementara si "kopral dungu" mempergencar HASUTAN LAKNAT-nya tentang RMS-FKM!!!

KOPRAL KASTOR:
Pada saat itulah RMS akan menggunakan sebaik-baiknya kesempatan untuk melancarkan aksi pemberontakan ke-3. Perkiraan ini dikaitkan dengan pemasokan senjata yang terus menerus ke Maluku walaupun beberapa kali terbongkar tetapi yang berhasil lolos tentu tidak sedikit.

JOSHUA:
Karena terlalu DUNGU, si "kopral dungu" ini sampai mengira bahwa RMS itu sama dungunya dengan dia, untuk melakukan "pemberontakan" (istilah si kopral) SECARA FISIK, atau PEMBERONTAKAN FISIK, sampai 3 KALI!!!

KOPRAL KASTOR:
Kehadiran Front Kedaulatan Maluku (FKM) Ternyata Front Kedaulatan Maluku (FKM) telah menampakkan diri sebagai unsur pelaksana RMS yang berjuang di bidang politik dan informasi telah mencapai hasil yang berarti di negara-negara Eropa Barat dan Amerika.

JOSHUA:
Kembali lagi si "kopral dungu" mengulangi pernyataan pandirnya tentang "keberhasilan politik FKM" ( kali ini dengan menambah bumbu "bidang informasi"), TANPA MENYEBUTKAN APA SAJA KEBERHASILAN ITU!!! Hanya karena "anggota FKM" ADA di BELANDA dan AMERIKA, "kopral pandir" ini lalu LATAH mengaitkan teori "keberhasilan politik dungunya" itu ke Eropah Barat dan Amerika!!! Saya percaya, "kopral dungu" ini TIDAK MELAKUKAN ANALISA, tetapi hanya MENJIPLAK beberapa TULISAN dari Anggota FKM, seperti Sdr. Hanny Risakotta di AMERIKA, tetapi MATI-MATIAN menyembunyikan KENYATAAN bahwa KETUA FKM di BELANDA (untuk Eropah) adalah SEORANG MUSLIM bernama UMAR SANTI !!! Dengan bersikap LAKNAT seperti ini, barulah FITNAHAN BUSUKNYA terhadap UMAT KRISTEN AMBON/MALUKU bisa berkhasiat!!!

KOPRAL KASTOR:
Keberhasilan ini telah membuat RMS berani menampakkan diri lebih jelas melalui FKM dalam rangka lebih mengefektifkan peruangan di bidang politik /diplomasi yang legitimated, mereka telah mengangkat konflik Islam-Kristen di Maluku dengan memutarbalikkan fakta untuk mendapatkan dukungan internasional terutama dari negara tertentu yang terkait kepentingannya dengan keberadaan RMS. Pemutarbalikan fakta tercatat sebagai berikut:

JOSHUA:
Dari tadi selalu "keberhasilan"!! Mula-mula "keberhasilan politik", lalu "keberhasilan informasi", dan sekarang "keberhasilan "politik /diplomasi yang legitimated", TANPA RINCIAN DAN BUKTI, tetapi hanya untuk mendukung PERUBAHAN MURAHAN dari pernyataan "MENAMPAKKAN DIRI" ke "MENAMPAKKAN DIRI LEBIH JELAS!!!

KOPRAL KASTOR:
Pembantaian umat Islam di Ambon pada 19 Januari 1999 telah dipropagandakan di Eropa Barat dan Amerika sebagai aksi genocide (Christian cleansing) oleh pihak Islam dalam rangka program islamisasi di Maluku.

JOSHUA:
Ingin MEMBUKTIKAN perkataan si "racun kastor"??? Mudah!! MINTAKAN SAJA KRONOLOGIS PENEMBAKAN JEMAAH IED di LAPANGAN MERDEKA. AMBON, oleh WARGA KRISTEN, dan disertai dengan DATA-DATA KORBANNYA!!! Kita lihat nanti, BAGAIMANA si "kopral dungu" ini MERAMU JAWABANNYA!!!

KOPRAL KASTOR:
Isu ini juga disampaikan di kalangan masyarakat Kristen Ambon /Maluku sehingga secara tidak sadar mereka telah melibatkan diri dalam aksi pembantaian umat Islam.

JOSHUA:
Bagian ini masih termasuk TUDUHAN "pemutarbalikkan fakta" yang dilakukan FKM kan?? Sejak kapan warga Kristen Ambon/ Maluku mulai melakukan PERLAWANAN?? 20 JANUARI 1999, sekitar pukul 04.30 PAGI, dengan SASARAN, TUMBAL AL FATAH, warga asal BBM - PASAR GAMBUS!! Apakah mungkin FKM yang BARU LAHIR pada tanggal 18 DESEMBER 2000, bisa MENGASUT warga Kristen untuk menyerang Pasar Gambus??? Lagipula, bukankah RMS itu DINYATAKAN si "kopral dungu" sebagai INDENTIK DENGAN KRISTEN AMBON/MALUKU??? Jika memang benar bahwa RMS-KRISTEN melakukan "pemberontakan ke-2", apakah warga Kristen Ambon/Maluku masih PERLU DIHASUT LAGI??? Dasar PENDUSTA DUNGU!!!

KOPRAL KASTOR:
TNI dituduh sebagai pelaksana dan yang mendesain aksi kerusuhan dengan menggunakan Laskar Jihad Ahlus Sunnah wal Jamaah. Mereka juga mengangkat sejumlah fakta untuk mendukung tuduhan itu diantaranya TNI tidak akan menyelesaikan konflik ini walaupun sudah berlangsung 2 tahun karena TNI terlibat di dalamnya. Islamisasi dengan kekerasan dengan menggunakan kekuatan TNI dan Laskar Jihad ASWJ demikian pula semua daerah Kristen yang dikuasai TNI ternyata dengan mudah diserang dan dihancurkan oleh pihak Islam.

JOSHUA:
Belum beberapa lama, kita membaca "analisa si kopral dungu" yang MENDISKREDITKAN TNI (YonGab), sehubungan dengan kasus "KOMANDO SILUMAN WIJAYA II"!!! YonGab sebagai GABUNGAN UNSUR-UNSUR TNI, dituduh sebagai PERUSUH yang tidak berperi-kemanusiaan, padahal YonGab SEDANG BERADA PADA JALUR YANG BENAR UNTUK MEREDAM KERUSUHAN!!! Hanya seorang "kopral dungu" yang "rendah moralnya", yang kemudian MEMFITNAH warga Kristen sebagai pihak yang "menuduh TNI bersekongkol dengan laskar plastik"!! Saya TIDAK mengatakan bahwa "tuduhan persekongkolan" itu tidak pernah ada, tetapi hal itu dilakukan terhadap OKNUM TNI (contohnya Mayor NURDIN NONTJI), dan BUKAN INSTITUSI TNI!! Kalau tuduhan warga Kristen itu TIDAK BENAR, TIDAK AKAN ADA PASUKAN KHUSUS untuk MEMBURU DESERTIR di Ambon/Maluku!!! Di dalam kasus KOMANDO SILUMAN WIJAYA II, misalnya, apakah pernah ada PROTES dari pihak Kristen terhadap TNI (YonGab)!!! AKHLAK KOTOR si "kopral dungu" inilah yang menjadi DASAR FITNAHAN KEJI-nya!!!

KOPRAL KASTOR:
Genocide ini didahului dengan aksi-aksi pelanggaran HAM selama 50 tahun terakhir di Maluku yang dilakukan oleh kekuatan orde baru.

JOSHUA:
Karena niat HARAM dan KEBODOHANNYA, "kopral dungu" ini sampai MENYALAHI KONSEP MATEMATIKA SEDERHANA, dan MEMBANTAH TEORINYA DUNGUNYA SENDIRI!!

Coba baca pernyataannya sekali lagi:

"Keberhasilan Pembangunan Indonesia Indonesia yang berhasil dalam pembangunan nasional selama 30 tahun…"

50 Tahun ke belakang, ketika RMS memproklamasikan KEMERDEKAAN-nya, kita berada di dalam zaman SOEKARNO, yang berlanjut higga tahun 1965!!! Atas dasar PERHITUNGAN DUNGU manakah, si "kopral bego" ini bisa menyimpulkan bahwa ORBA sudah berkuasa di Indonesia selama 50 TAHUN?? Mana mungkin di dalam 50 TAHUN PELAGGARAN HAM, terdapat 30 TAHUN KEBERHASILAN PEMBANGUNAN, yang kata si pandir-bejad ini sebagai, TELAH MENCEMASKAN NEGARA-NEGARA BESAR???

KOPRAL KASTOR:
Keselamatan umat Kristen menjadi terancam sedangkan pemerintah tidak memberikan perlindungan terutama selama kerusuhan terjadi. Karena itu FKM dalam konferensi persnya di Ambon pada tangggal 18 Desember 2000 telah menuntut untuk mendapatkan kedaulatan bagi RMS yang diusulkan untuk diproses melalui intervensi PBB seperti yang terjadi di Tim-Tim. Tuntutan seperti itu telah dikumandangkan satu tahun terakhir oleh RMS yang disampaikan oleh sejumlah tokoh Kristen di Ambon bahkan Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) Pdt. Semmy Titalay Sth. yang di hadapan media elektronika (TV swasta) menuntut dilakukan referendum di bawah pengawasan PBB di Maluku.

JOSHUA:
Perhatikan IBLIS BERAGAMA ALLAH ini memutar lidahnya!!! Bagaimana mungkin UMAT YANG MERASA TERANCAM malah melakukan PERANG MASAL yang FRONTAL??? Masakan seorang BEKAS MILITER TIDAK TAHU bahwa SEBUAH KETIDAK PUASAN TERHADAP SUATU REZIM (katakanlah begitu) akan DIMULAI dengan TERORISME atau gerak GERILYA??? "kopral bejad" ini dulunya MENGECAM GPM yang katanya HARUS MENJADI MUI-nya KRISTEN untuk MEMBERI SANGSI KEPADA FKM!!! Sekarang, "kopral laknat" ini malah M ENUDUH KETUA SINODE GPM sebagai PENUNTUT REFERENDUM untuk Maluku!!! Coba MINTAKAN KONFIRMASI, TV YANG MANA, DI MANA, JAM BERAPA, DALAM ACARA APA, dan BAGAIMANA BUNYI PERNYATAAN LENGKAPNYA!!! Ular Beludak ini akan merayap masuk dan bersembunyi ke dalam liangnya!!!

KOPRAL KASTOR:
Dengan demikian dapat kita lihat dengan nyata bahwa yang dilakukan di Eropa barat dan Amerika serta diplomasi keliling dunia yang dilakukan oleh FKM bertujuan untuk mendapatkan dukungan internasional untuk mendirikan RMS sebagai negara merdeka terlepas dari Republik Indonesia.

JOSHUA:
Tanyakan si KAMBING GILA ini, "APA SAJA YANG DILAKUKAN di EROPAH BARAT dan AMERIKA??? "NEGARA-NEGARA MANAKAH YANG MENJADI SASARAN DIPLOMASI KELILING DUNIA, DAN APA ISI serta HASIL DIPLOMASINYA??? Katanya ANALIS MILITER dengan PENDEKATAN KEAMANAN, lalu mememberi sub-judul "FAKTA dan DATA"!!! Kenyataannya, ISINYA HANYA KEBODOHAN BERULANG, yang DILUMURI OLEH KEDEGILAN AKHLAK!!! Tanyakan si "kopral dungu" ini, apakah artinya NAU-NAU BUREK MAKANANG TUMA di Ambon/Maluku, sebab ITULAH DIA!!!

KOPRAL KASTOR:
4. KESIMPULAN
Kerusuhan yang terjadi di Ambon adalah dalam rangka mendirikan RMS yang dipropagandakan di mancanegara sebagai aksi christian cleansing (genocide) karena itu mereka meminta perlindungan internasional dan dukungan untuk melepaskan diri dari RI.

JOSHUA:
Jika RMS itu IDENTIK dengan KRISTEN (saja), maka TIDAK ADA ALASAN BAGI RMS, untuk MEMBAKAR SENDIRI GEREJA, PASTORI, SELURUH DESA KRISTEN SILALE dan SEBAGIAN MARDIKA, pada tanggal 19 Januari 1999, DENGAN TUJUAN MENGHASUT UMAT KRISTEN!!! Tindakan LAKNAT seperti itu BUKAN milik RMS, tetapi PUSAKA "kopral plastik" bersama gerombolan "laskar plastik"-nya!!!

KOPRAL KASTOR:
Rencana mendirikan RMS telah disiapkan dalam suatu strategi perjuangan di bidang diplomasi yang didukung kekuatan bersenjata di Maluku.

JOSHUA:
RMS SUDAH BERDIRI, TETAP HIDUP SAMPAI SEKARANG, dan AKAN TETAP HIDUP, walaupun si "racun kastor" sudah menjadi santapan cacing!!! RMS adalah KELOMPOK MANUSIA yang TINGKATNYA JAUH DI ATAS GEROMBOLAN HEWAN DUNGU, PERUSUH, PENJARAH, PEZINAH dan PENDUSTA yang MENUNGANG dan MENISTAI ISLAM!

KOPRAL KASTOR:
Tema yang dipakai dalam aksi diplomasi adalah "Islamisasi di Maluku," yang dilakukan oleh kekuatan Islam dengan menggunakan TNI dan Laskar Jihad ASWJ.

JOSHUA:
LUKA BERNANAH PADA UJUNG PENIS PARA PRIA WARGA PULAU KESUI, sebagai akibat SAYATAN SEBILAH SILET untuk SEMUA, dan LUKA BERNANAH PADA VAGINA PARA WANITA PULAU KESUI, sebagai akibat SAYATAN PISAU DAPUR, serta PERASAAN TERHINA dan DIHIANATI, YANG AKAN DIBAWA SEPANJANG SISA HIDUP MEREKA, ADALAH "BUKTI KEBIADABAN MORAL dibalik PENGISLAMAN KARBITAN dan NIAT LAKNAT di dalam DUSTA dan HASUTAN si "racun kastor"!!!

KOPRAL KASTOR:
Kemajuan di bidang diplomasi akan memungkinkan ikut campur tangannya PBB dan tekanan zionis internasional yang hasil kerjanya telah memporak-porandakan Indonesia sehingga nasib bangsa ini tergantung kepada kekuatan-kekuatan terasebut.

JOSHUA:
Hanya HEWAN BERMENTAL IBLIS (hewan asli tak berdusta) yg. MENYATAKAN BAHWA YAHUDI (zionis) BERSAHABAT DENGAN KRISTEN!!! Hanya HEWAN JELMAAN IBLIS YANG MERUSAK KEDAMAIAN FIRDAUS lalu MENYALAHKAN ADAM dan EVA!!!

KOPRAL KASTOR:
Kesalahan terjadi peristiwa 19 Januari 1999 akan ditimpakan kepada umat Islam dan TNI sebagai aksi islamisasi dan genocide.

JOSHUA:
KESALAHAN BESAR PERUSUH PENUNGGANG ISLAM di AMBON/MALUKU, SAMA DENGAN KESALAHAN BESAR ABDUL NASSER DI TIMUR TENGAH!!!! Nasser mengigau, "DALAM 3 HARI, ISRAEL AKAN KITA TAKLUKKAN", lalu Al-Fatah mengembik, "DALAM BEBERAPA JAM, AMBON AKAN KITA KUASAI"!!!

KOPRAL KASTOR:
5. SARAN
Konflik Islam-Kristen di Maluku ternyata adalah aksi pemberontakan RMS ke II yang dapat berkembang menjadi aksi pemberontakan ke III yang lebih dahsyat sehingga Maluku dapat menjadi Aceh ke II, karena itu pemerintah harus segera menanganinya dengan cara yang benar, yaitu membongkar tuntas kasus 19 Januari 1999.

Ambon, Januari 2001
Wakil Ketua
Rustam Kastor

JOSHUA:
Sudah SEJAK LAMA saya USULKAN, "dudukkan kedua pihak di dalam suatu FORUM SALING BERBUKA, dimana kedua pihak dapat SALING MENGGUGAT berdasarkan BUKTI yang dimiliki masing-masing pihak!!! FORUM ini BUKANLAH ajang SALING MENYALAHKAN, tetapi ajang PENGUNGKAP KEBENARAN dari AKSI ANARKIS 19 JANUARI 1999!!!

Sampaikan lagi TANTANGAN ini kepada si "racun kastor", dan anda akan melihat bahwa "askar tidak berguna" ini akan memilih untuk TETAP MENJADI TIKUS PARIT, YANG MENCICIT DI DALAM KEGELAPAN dan GELIMANG KEBUSUKAN, TANPA BERANI MENIKMATI HANGATNYA KEBENARAN SINAR MATAHARI !!!

Salam Sejahtera!!!

JL.


Received via email from: Alifuru67@egroups.com

Copyright © 1999-2001  - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML pages designed and maintained by Alifuru67 * http://www.oocities.org/maluku67
Send your comments to alifuru67@egroups.com