|
|
MASARIKU REPORT 119 - Provided By Masariku Network
Pukul 08.45 Wit Sebuah Speed Boat milik Departemen Partisipasi Pembangunan GPM (Parpem GPM) dengan kekuatan 120 PK, berpenumpang 16 orang dan 4 orang awaknya, yang tengah melaju dari desa Galala menuju desa Benteng, tiba-tiba di hadang dan dikepung oleh 8 buah speedboat Muslim yang bergerak dari arah kompleks Ruko Batu Merah (basis Muslim). Ke-8 Boat itu melepaskan tembakan beruntun ke arah speedboat Kristen sehingga mengakibatkan jatuh 4 korban jiwa yang meninggal dunia seketika.Serangan itu juga merususakan 2 dari 3 mesin motor tempel tsb.
·Pukul 09.00 Wit Serangan Laut yang dilancarkan oleh kelompok perusuh Muslim dialami lagi oleh sebuah speed boat yang datang dari arah Benteng menuju Galala. Speed boat penumpang itu digranat dari sebuah speed Muslim yang berpapasan di laut saat meninggalkan Tantui menuju Pantai Pasar Rumah Tiga. Insiden ini tidak menimbulkan korban. ·Pukul 11.30 Wit Kapal Motor (KM) California yang saat itu sarat dengan penumpang Kristen, saat bertolak dari arah Galala hendak menuju Gudang Arang (desa Benteng), ditembak beruntun oleh orang yang tidak dikenal dari arah komplek Zipur (Rumah Tiga). Tembakan itu menimbulkan kepanikan dari para penumpang. Akibat insiden tersebut, dua orang terluka tembak dan kini dalam keadaan kritis yang sementara dirawat di RSU dr Haulussy Kudamati Ambon. Disinyalir tembakan tersebut, diilakukan oleh anggota TNI yang bertugas di komplek Zipur (daerah pantai). Situasi terakhir Kota Ambon hingga berita ini di turunkan dalam situasi Siaga 1 penuh, akibat konflik yang terjadi pada pagi hingga sore hari diteluk Ambon. Dan adanya ancaman serangan besar-besaran oleh kelompok Islam dan Jihad di kota Ambon. Ancaman serangan ini juga diterima oleh warga Kristen di pulau Saparua dan sekitarnya melalui selembar faximile yang di kirim kepada Pendeta jemaat Haria (Pdt. Jacky Manuputty, S Th), pada pukul 18.15. Di lain tempat, Pada pukul 11.45 WIT, terjadi lagi penganiayaan terhadap salah seorang warga Kristen di Jl. AY. Patty. Korban tersebut teridentifikasi bernama : JEMMY LATUPUTTY (29), warga Batugantung Dalam. Korban mengalami luka yang cukup serius pada bagian dagu kiri (akibat tusukan benda tajam), batok kepala bagian kiri, leher bagian belakang, telapak tangan kanan. Korban kini dalam perawatan intensif di RS GPM Ambon Provided By Masariku Network Received via email from: Peter by way of PJS
|