|
|
Masariku Daily Report Jumad, 27/4/01 Buntut pengibaran bendera pelangi, masih mengundang reaksi masa Muslim. sejak pukul 08.00 WIT (27/4)kemarin, aksi demo masa muslim sempat menegangkan masyarakat kota Ambon yang baru saja akan melaksanakan tugas-tugas kesehariannya pagi itu. Tepatnya pkl 10.30, antisipasi aparat keamanan dengan menyekat jalur2 strategis membuat kisruh kalangan masyarakat banyak. baru pada pkl. 12.15 jalan-jalan dibuka kembali. Situasi tegang kemarin disebabkan ulah rombongan demonstran (masa Muslim) yang mencoba memaksa masuk halaman kantor Gubernur MAluku, menuntut tindakan hukum yang tegas kepada FKM atas pengibaran bendera pelangi 25/4 yang lalu. Sempat terjadi bentrokan kecil di kawasan lapangan Merdeka Ambon yang memakan korban dari pihak Kristen a/n Yance Talakua, 35 th, kena peluru nyasar, tembus tangan kanan, perut bagian kanan, posisi korban diatas lt.7 kantor Pelni cabang Ambon. korban masih dirawat di RS Bahkti Rahayu. kita lihat saja dead line 3 hari yang diajukan oleh Jafar UT pimpinan LJ. sampai berita ini diturunkan, hari ini jalan-jalan di kota Ambon kembali terlihat lancar, zona-zona netral khususnya depan RST, untuk sementara belum terlihat aktifitasnya. kampus Unpatti PGSD kembali ramai dikunjungi para pencinta buku dari kedua belah pihak (acang dan Obet). Informasi lain, yang berhasil direkam dari posko Maranatha, bahwa hari ini 28/4, kurang lebih pkl 06.30 desa Weinahu, kecamatan Buru Selatan diserang oleh desa-desa muslim disekitarnya, informasi lebih lanjut, masih dalam pelacakan. Sekian. (Henry. L) -Masariku Network- Received via email from: Masariku@yahoogroups.com |