Kompas, Rabu, 25 April 2007 

Tim Seleksi Pilih
43 Calon Komisioner HAM 

JAKARTA, KOMPAS - Tim Seleksi Calon Komisioner Komisi Nasional HAM periode 2007-2012 telah memilih 43 calon dari 68 calon komisioner yang maju dalam tes wawancara. Mereka dipilih karena masuk dalam pemeringkatan tim seleksi.

Meskipun sudah dipilih, Ketua Tim Seleksi Prof Soetandyo Wignyosoebroto, belum mau mengungkapkan siapa namanama orang itu: "Kualitasnya tak diragukan," katanya. Meskipun demikian, dalam proses pemilihan itu, tun seleksi juga memerhatikan keberagaman latar belakang calon. "Dari 43 calon yang terpilih itu ada yang berlatar belakang hakim, pengacara, polisi, dan anggota komisioner yang lama," ungkap Soetandyo, Selasa (24/4) di Jakarta.

Nama-nama itu akan diserahkan kepada Paripurna Komnas HAM untuk kemudian diserahkan kepada DPR. Anggota Komisi III DPR Benny K Harman (Fraksi Partai Demokrat, Nusa Tenggara Timur) ketika dihubungi Kompas Selasa petang mengatakan, calon anggota Komnas HAM harus betul-betul memahami sejarah kelahiran Komnas HAM. "Komnas HAM adalah anak sulung reformasi. Sebelum reformasi bergulir, Komnas HAM telah lebih dahulu lahir," ujar dia.

Kelahiran Komnas HAM adalah sesuatu yang sebenarnya tidak diharapkan oleh pemerintah dan juga DPR sehingga dalam perkembangannya anak sulung reformasi itu "dijinakkan".

"Ini yang harus dipahami. Pendekatan moderat seperti sekarang terbukti tak efektif," ucapnya. Ia menyebut Komnas HAM baru harus mampu memimpin kembali diskursus soal HAM yang kian pudar dalam ruang publik. "Komnas HAM tak hanya memimpin dalam opini, tetapi juga harus mampu menjadi gerakan masyarakat soal HAM," ujarnya. (JOS/BDM)

back