Waria Tewas Tenggelam
saat Operasi Trantib

NASIB naas harus dialami seorang waria bernama Elly Susanna, 48. Warga Kramat Sentiong RT 11/8 No E 43 A, Jakarta Pusat, tewas tenggelam karena berusaha kabur dari kejaran petugas trantib, Sabtu (177 11) malam lalu. Mayatnya baru diketemukan pagi harinya di sekitar Cideng, Jakarta Pusat, oleh Rahmat, 18 dan Herman, 53.

Saat kejadian sebenarnya korban tidak sendirian menceburkan diri ke Kali Ciliwung. Bersama dua teman-nya yang juga waria, yakni Gita, 25, warga Menteng Wadas, dan Norma, 26, warga Pejompongan, ketiganya berusaha melarikan diri dari kejaran petugas trantib yang melakukan operasi sekitar pukul 21.30 di Jalan Latuharhari, Jakarta Pusat.

Keduanya berhasil menyelamatkan diri dengan berenang sekitar 200 meter dari lokasi kejadian. "Saya berenang bersama Norma, tapi saya nggak melihat Elly," ujar Gita. Meski begitu, Norma dan Gita sempat dilempari batu oleh petugas trantib. "Kepala Norma sempat terkena," tambahnya.
Sebenarnya malam itu, korban yang mempunyai usaha rias pengantin 'Sanggar Rias Elly' sedang temu kangen dengan teman-temannya sesama waria di sekitar Jalan Latuharhari.

Naas baginya, karena sekitar satu jam korban berada di situ, dinas trantib Jakarta Pusat mengadakan operasi. Karena panik, korban bersama Norma dan Gita menceburkan diri ke sungai. "Setelah menceburkan diri, Elly tidak terlihat lagi," kata Dodo, 36, teman korban yang juga salah satu pendiri Arus Pelangi, LGBT (Lesbian, gay, biseksual dan transgender).

Mengetahui Elly tidak bersama kedua rekannya, Dodo bersama rekan-rekannya berusaha menyisir lokasi. Namun tidak berhasil menemukan Elly. Bersama Norma dan Gita, Dodo melapor ke Polsek Menteng dan Tanah Abang.

Kakak korban, Rudi Suyapto, 57, menyatakan, korban memang tidak bisa berenang. Menurutnya, adiknya itu adalah sosok waria yang baik hati dan ringan tangan. Hal tersebut juga dibenarkan oleh para tetangganya yang turut menyaksikan mayat korban yang di-visum di RSCM. "Almarhum Elly itu ringan tangan. Meski sudah sukses, dia tidak sombong, dan tetap memperhatikan teman-temannya yang juga waria. Apalagi sama tetangga," terangnya.

Jenazah Elly, rencananya akan dikebumikan siang ini di Pemakaman Kramat Sentiong, Jakarta Pusat. Sedangkan kasusnya ditangani oleh Polsek Gambir. (dew)