Pasar Bursa Kue Subuh Senen

| 1 | Resep Serba Ayam
|
2 |Resep Masakan Khas Indonesia
|
3 |Resep Kreasi
|
4 |Resep Serba Cake
|
5 |Resep Serba Puding
|
6 |Resep Spesial
|
7 |Resep Serba Sup
|
8 |Kiat Jitu
|
9 |Utama


GORENGAN TETAP RENYAH

  1. Setelah digoreng, letakkan gorengan pada tissue penyerap (kitchen towel) dan jangan diletakan bertumpuk dengan gorengan lainnya.
  2. Goreng dengan minyak banyak yang panas.
  3. Setelah digoreng, sisa minyak pada gorengan harus benar-benar tiris (diamkan gorengan agak lama pada penyaring minyak).
  4. Hasil gorengan jangan disimpan dalam tempat tertutup jika masih panas, harus tunggu sampai dingin dulu.
  5. Pada penggorengan yang menggunakan tepung, bisa ditambahkan air kapur sirih secukupnya.
  6. Menggoreng makanan jangan terlalu lama sebelum waktu menghidangkannya. Misalnya untuk acara siang hari, goreng pada pagi harinya.
  7. Hasil yang sudah telanjur melempem (tidak renyah) misalnya seperti lumpia, bisa dipanaskan lagi di oven dengan api kecil.
Bahan: Berbagai Sumber dan pengalaman pribadi



KUE MENGEMBANG SEMPURNA

  1. Mengocok adonan kue menggunakan mixer dengan cara bertahap, pertama dengan kecepatan tinggi lalu perlahan-lahan apabila adonan mulai kental, kecepatan dikurangi.
  2. Pastikan adonan terkocok sampai benar-benar lembut (kecuali di resep dikatakan kocok hanya sebentar).
  3. Tanda adonan terkocok lembut: bila mixer digerakkan, adonan akan meninggalkan jejak (seperti spiral).
  4. Pastikan oven dipanaskan terlebih dahulu, jangan meletakkan loyang dalam oven yang masih dingin.
  5. Bila memasak kue yang menggunakan kukusan/dandang, pastikan kukusan dalam keadaan panas, air harus dalam keadaan mendidih.
  6. Untuk kasus kue soes, pada saat memanggang di oven, JANGAN sekali-kali oven dibuka.
  7. Jika memakai bahan telor, usahakan telor berada pada suhu ruangan.


Tips Memilih Bahan Kue

Banyak faktor penyebab kegagalan dalam membuat kue atau cake. Salah satunya adalah cara pemilihan bahannya yang kurang tepat. Suhu udara di ruangan di mana Anda bekerja pun dapat menjadi penyebab kegagalan. Berikut kiat memilih beberapa macam bahan untuk kue atau cake.

Telur
Telur sebagai bahan baku dapat juga bersifat pengembang dan pemberi warna pada kue. Pilih telur yang sama besar baik dari bentuk, berat, ukuran, sehingga volume putih dan kuning telur seimbang. Adonan yang dihasilkan pun tidak menjadi lebih cair ataupun lebih kental.

Pembuatan kue tidak selalu hanya menggunakan telur ayam horent yang ada di pasaran. Anda pun dapat menggunakan telur ayam kampung, telur bebek, telur puyuh. Asalkan dalam penggunaannya tetap berpedoman pada ukuran berat bahan yang dianjurkan.


Tepung
Sebagai bahan baku, tepung yang lazim digunakan adalah tepung soft . Jenis tepung ini dihasilkan dari penggilingan gandum soft. Oleh karena dalam pembuatan kue tidak diperlukan pembentukan gluten. Pemilihan jenis tepung ini sangat tepat lantaran sifat glutennya yang kurang baik. Tepung soft mengandung protein 7 - 9% (8,9 gram/100 gram bahan makanan).

Pilih tepung yang secara fisik mempunyai ciri-ciri warna putih seragam, aroma tidak tengik (apek), bertekstur lembut dan terurai (tidak menggumpal). Pembuatan kue tidak hanya tergantung pada pemakaian tepung terigu saja. Namun, dapat pula dikombinasi dengan tepung lain seperti tepung beras, tepung sagu, tepung maizena, tepung caster, tepung hungkue.

Bahan Tambahan
Sering kali dalam resep tertera adanya bahan tambahan seperti quik 75, ovalet, SP, TBM, roombutter. Bahan tambahan ini berfungsi sebagai pengembang kue. Penggunaannya pun harus sesuai ukuran yang dianjurkan jika tidak ingin kue Anda gagal.

Bahan tambahan lain yang sering digunakan dalam pembuatan kue adalah susu. Baik susu bubuk, susu cair atau susu kental manis. Pemilihan susu tanpa lemak (susu skim) lebih disarankan karena jenis ini tidak mempengaruhi rasa kue.

Lemak
Merupakan salah satu bahan pelengkap yang bersifat membantu proses emulsi, memperhalus pori-pori kue dan memberi warna kuning alami. Lemak yang digunakan biasanya mentega dan margarine, atau dapat pula menggunakan areh santan. Pilih lemak yang masih harum, tekstur tidak terlalu padat atau cair. Perlu diingat pula bahwa pembuatan kue yang menggunakan lemak lebih atau kurang dari takaran yang dianjurkan dapat mengakibatkan kegagalan hasil jadi kue.

Gula
Selain sebagai bahan pemanis, gula dapat mempercepat proses pengocokan dalam pembuatan kue. Dalam pembuatan kue dapat juga menggunakan gula halus ( tepung gula), gula palem, gula sirup. Sedangkan yang biasa digunakan dalam pembuatan kue adalah gula pasir. Pilih gula yang bersih serta berwarna putih karena hal ini dapat mempengaruhi tekstur warna kue. Gunakan gula sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan agar kue enak dan bertekstur lembut.


CUMI Putih dan Bersih

Ada cara mudah mengupas kulit cumi. Lumuri cumi dengan tepung kanji sambil digosok-gosok. Kulit cumi akan terkelupas dengan sendirinya. Cumi pun akan kelihatan lebih putih dan bersih.

Membuat TOMAT CONCASE

Tomat pure atau tomat concase akan lebih mudah dihancurkan bila tanpa kulit. Cara paling cepat bisa Anda lakukan dengan cara ini. Lubangi bagian pangkal (bagian yang bertangkai) untuk mengeluarkan bijinya. Kerat bagian bawah tomat empat keratan lalu rebus selama 10 menit. Bagian yang dikerat akan terkelupas hingga Anda tinggal menarik dan merobeknya. Sementara tomat yang sudah tanpa biji dan berlubang, akan mudah jadi lembut karena panasnya masuk sampai ke dalam.

STEAK YANG EMPUK

Menggoreng steak tidak boleh terlalu lama supaya daging tidak keras. Namun kendala dari penggorengan yang singkat itu, daging yang tidak empuk (masih keras). Agar hal itu tidak terjadi, sebelum digoreng, daging harus dilayukan dulu. Bumbui daging dan bubuhi sedikit baking powder. Diamkan daging dalam chiller selama 24 jam dalam wadah kedap udara. Selama waktu itu otot-otot daging menjadi lemas hingga steak empuk rasanya.

BAWANG GORENG RENYAH

Tambahkan tepung beras pada irisan bawang untuk mendapatkan bawang goreng yang renyah. Aduk sampai semua permukaan bawang tertutup tepung, lalu goreng kering. Sekarang bawang goreng Anda tidak kalah dengan yang di pasar. Silahkan mencoba.

Membuang BIJI CABE

Masalah paling sulit saat mengeluarkan biji cabe adalah menghindari rasa panas pada tangan. Nah, ada cara yang paling oke agar tangan kita bebas dari panas. Pijat-pijat cabe sampai betul-betul lembut. Lubangi pangkal cabe lalu pukul-pukul. Biji cabe akan berjatuhan tanpa perlu kita pegang-pegang. Dengan begitu tangan kita tidak akan kepanasan

MENGETES KEKERINGAN TEPUNG

Anda harus menyangrai tepung supaya kering? Bagaimana cara mengetahui bahwa tepung yang Anda sangrai sudah kering? Mudah saja. Sangrai tepung bersama 2 helai daun pandan. Bila daun pandan sudah kering, tepung sudah boleh diangkat. Cara ini juga membuat tepung lebih harum.

TELUR MATA SAPI

Anda ingin membuat telur ceplok yang cantik dengan bagian kuning di tengah? Pisahkan dulu kuning telur dan putihnya. Goreng bagian putihnya. Setelah setengah matang, tuang kuningnya di bagian tengah. Nah, telur mata sapi Anda kini betul-betul bak mata sapi.

Tips Ini Diambil Dari:
http://www.sedap-sekejap.com
dan