Majalah Iblis Menjelma Menjadi Mother Theresa!
Sejak kapan Majalah Iblis Republika menjelama menjadi Mother Theresa dan
mencoba menasehati America? Nice Try (Usaha yang baik), tetapi berita ini akan
hanya menjadi bahan tetawaan bagi bangsa Maluku diseluruh dunia apakah dia Islam
atau Kristen. Setiap orang Maluku justru mengharapkan, menuntut, dan membantu
agar America sebagai super power, hati-nurani dan ahlak dunia ini bukan hanya
menempatkan Indonesia sebagai target terorisme tetapi membawa semua biang
keladi pembantaian di Maluku dan Poso kepengadilan militer ala Nuremberg. Mereka
bertangung jawab, karena mereka justru oknum(2x) yang mempermudah,
membiyayai, membiarkan, dan menyembunyikan kaum terrorist seperti Laskar Jihad,
FPI, Orang Morow, Afghan dan Arab yang terlihat tewas dijalan-jalan di Maluku.
Walaupun daftarnya tidak lengkap, tetapi kami sangat merasa puas bila America
memenjarakan atau menghukum mati oknum(2x) yang sbb: General Wiranto, Sudi
Silalahi, Jaja Suparman, Suadi Marasabessy, Rustam Kastor, Simbolon, Firman
Ghani, Suryo Bimantoro, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Hendro Priyono; Ketua
MPR Amien Rais; Wapres Hamzah Haaz; Mantan President Habibie( kepala ICMI),
Dedengkot ICMI, Dedengkot KISDI dan MUI, Jafar Umar Thalib, Habib Riziq, Gubernur
Maluku Saleh Latuconsina.
Oknum(2x) diatas itu selalu menebar dusta dengan tuduhan bahwa FKM dan RMS
adalah golongan separatist. Kenyataanya RI( saat itu Republik Jogja) melakukan "
kudeta konstitusi " dan mencaplok Maluku seperti halnya Iraq mencoba men-annex
Kuwait secara illegal. Jadi dari kacamata kebenaran RI tidak lebih dari pemerintah
penjajah dan TNI tentara pendudukan. Negara Kesatuan Rumpun Iblis( NKRI)
sekarang sangat ketakutan karena aktivis(2x) berkebangsaan Maluku mulai
menelanjangi kenyataan ini keseluruh penjuru bumi. Mereka tahu sekali bahwa RMS
bukan seperatist. Bagaimana RMS bisa dibilang separatist. Bergabung atau kawin
pun sama RI belum pernah, kok bisa dituduh minta cerai. Untuk menutupi kenyataan
ini, pemerintah RI menyulap musuh bikinan dan tujuannya adalah untuk mengerakan
rakyatnya melawan musuh ini. Karena majoritasnya Islam, Kristen lah yang akan
dijadikan musuh bersama. Jadi yang selalu disebarkan adalah bahwa! RMS itu
Kristen dan pemberontak. Kenyataanya RMS bukan pemberontak seperti yang sudah
diuraikan diatas dan RMS terdiri dari Islam dan Kristen. RMS=Maluku ! FKM dan
RMS akan memperjuangkan pengembalian kedaulatannya. " Apakah hidup ini begitu
berharga, atau perdamaian begitu indah, shingga ini harus ditebus dengan belenggu
atau perbudakan. Beri kami Kemerdekaan atau Mati " kata Patrick Henry seorang
pejuang America kepada penjajah Inggris. Kami bangsa Maluku sangat setuju dengan
kata(2x) bung Henry itu !
Uraian diatas bisa diringkaskan sbb: 1.Pemerintah RI menginginkan agar dunia
melupakan Republic Maluku Selatan. 2.Militant Islam menginginkan Indonesia
menjadi Negara Islam (lihat kongress Hamzah Haz di Makassar. Bukankah ini yang
namanya makar. Seperti gurunya Soekarno yang merubah konstitusi dari federasi ke
negara kesatuan, muridnya si Haz berusaha merubah Pancasila ke Syariah Islam.
Bukanya ini yang namanya separatist atau makar atau pemberontak ?). 3. 1. & 2.
mempunyai kepentingan bersama. Maluku lah yang dijadiakan korbannya. Tetapi
kami tidak akan berdiam diri dan membiarkan harkat dan martabat kami diinjak oleh
manusia(2x) tak bermoral seperti ini . Tiap bangsa Maluku( Kecuali yang sudah jadi
pelacur Indonesia) akan memerangi mereka sampai Laut Banda Kering !
The Moluccan Whip
|