Ada kekuatan yang berasal
dari dalam dirl yang tidak mengenal status sosial, tidak ada hambatan yang
tak tertanggulangi, dan tidak ada masalah yang tak terpecahkan. Kekuatan ini
tersedia bagi orang miskin dan berkedudukan
rendah, serta tersedia bagi orang kaya dan memiliki kekuasaan. Kekuatan ini
dimiliki oleh semua orang yang berpikir secara aku rat. Kekuatan ini hanya
dapat diambil manfaatnya oleh diri Anda sendirl, tidak bisa melalui orang lain.
Apakah aneh kalau rasa
takut menyerang pikiran dan menghalang-halangi jalan menuju rahasia kekuatan
yang bisa mengangkat manusia untuk meraih prestasi puncak? Mengapa kebanyakan
orang menjadi korban dari irama
hipnotis negatif yang menghancurkan kapasitas mereka untuk menggunakan
rahasia kekuatan pikiran?
Semua rnanusia jenius telah merencanakan pendekatan mereka. Pendekatan yang langkahnya sarna dengan yang diikuti oleh semua pemimpin besar yang telah memberi kontribusi untuk cara kehidupan bangsa Amerika.
Frank Gunsaulus belaiar
bagaimana cara menggunakan rahasia kekuatan yang berasal dari dalam diri.
Sebagai pendeta muda, Gunsaulus sudah lama memiliki keinginan untuk
mendirikan perguruan tinggi baru. Dia tepat
mengetahui apa yang dia inginkan, tetapi uang tunai yang dia butuhkan berjumlah
satu juta dolar.
Dia membulatkan tekadnya
untuk mendapatkan satu juta dolar. Komitmen kuat yang didasarkan pada tujuan
yang spesifik merupakan langkah pertama dari rencananya. Kemudian dia menulis
kotbah yang berjudul, "Apa yang Akan Saya Lakukan dengan Satu juta
Dollar." Dia mengumumkan di suratkabar Chicago bahwa dia akan
berkotbah tentang subyek itu Minggu pagi besok.
Di akhlr kotbahnya, seorang asing yang
sebelumnya belum pernah dikenal berjalan ke altar dan berkata, "Saya
menyukai kotbah Anda. Anda bisa datang ke kantor saya dan saya akan memberi uang satu
juta dolar yang Anda butuhkan." Orang asing itu adalah Philip
Armour, pendiri Armour & Company.
Inilah ringkasan dari apa
yang telah terjadi. Dan kekuatan yang membuat hal
itu terjadi adalah menerapkan iman—bukan hanya iman
yang pasif, tetapi iman yang didukung dengan tindakan.
Iman, kalau dimengerti
dengan benar, selalu iman yang aktif, bukan pasif. Iman pasif tidak memiliki kekuatan yang lebih dibanding dinamo yang tidak
dihidupkan. Agar menghaslikan
kekuatan, mesinnya harus dihidupkan. Iman yang aktif tidak mengenal rasa takut,
tidak mengenal batasan-batasan diri. Kalau dikuatkan dengan iman, manusia yang
paling lemah sekalipun akan lebih dahsyat dibandingkan bencana, lebih kuat
dibandingkan kegagalan, lebih hebat dibandingkan ketakutan.
Keadaan hidup yang gawat sering membawa orang ke persimpangan jalan yang memaksa mereka untuk memilih jalan IMAN atau jalan TAKUT. Apakah yang menyebabkan banyak orang memilih jalan takut? Pilihan itu tergantung pada sikap mental seseorang. Tuhan Pencipta telah mengatur kekuatan. kekuatan kita agar kita bisa mengontrolnya sendiri.
Mereka yang mengambil jalan iman telah mengkondisikan pikiran-pikiran mereka untuk percaya. Mereka telah mengkondisikan pikiran mereka sedikit-demi-sedikit dengan mengambil keputusan dan tindakan yang tepat dan berani tentang detail pekerjaan mereka sehari-hari. Mereka yang mengambil jalan takut melakukan hal yang demikian karena mereka telah mengabaikan untuk mengkondisikan pikiran-pikiran mereka pada sikap mental yang positif.
Carilah sampai Anda menemukan rahasia kekuatan di dalam dirl. Kalau Anda berhasil menemukannya, maka Anda telah menemukan pribadi Anda yang sejati, yaitu pribadi yang memanfaatkan setiap pengalaman kehidupan. Kemudian, apakah pekerjaan Anda membuat perangkap tikus yang leblh baik, menulis buku yang lebih baik, atau berkotbah dengan leblh baik, dunia masih membuka jalan buat Anda, mengenali diri Anda, dan mendukung usaha Anda. Keberhasilan akan menjadi milik Anda tanpa peduli siapapun diri Anda atau bagaimanapun sifat dan lingkup kegagalan Anda di masa lampau.