Geologi

Geodesi

Speleologi

Ekowisata

Pelatihan

Fotografi

T.I

SPELEOLOGI DAN PENELUSURAN GUA

Tidak lepas dari sejarah awal Yayasan Acintyacunyata adalah dalam  bidang  speleologi (gua dan lingkungannya). Pemanfaatan gua agar bermanfaat bagi masyarakat, menjadi dasar setiap kegiatan pemanfaatan gua yang   ditangani  Yayasan  Acintyacunyata.  Dasar  dari   pemanfaatan gua adalah batasan pengertian dari kata konservasi, khususnya konservasi gua.

Survai Dan Pemetaan Gua
Survai dan pemetaan gua menggunakan peralatan dan teknik sesuai standar British Cave Research Association (BCRA) baik  untuk  survai  magnetis maupun survai non  magnetis. Dengan peralatan penelusuran gua horisontal dan gua vertikal yang  cukup   hingga kedalaman 500m dari permukaan tanah.  Semua bentuk survai gua untuk pemanfaatan air  sungai   bawah   tanah,  guano, fosfat, dan wisata

Interpretasi Peta Topografi, Geologi, dan Foto Udara
Kegiatan  interpretasi  peta topografi, peta gelogi, dan foto udara dalam kegitan speleologi adalah untuk:  melokasir   daerah  yang dituju, untuk morfologi spesifik yang diperkirakan terdapat mulut gua, merencanakan  cara  kesampaian  daerah   (aksebilits),  batuan  penyusun, pelacakan sumber air, pelacakan gua.

Fotografi
Fotografi   di dalam  gua  untuk  berbagai  kebutuhan.  Untuk   kebutuhan  dokumentasi  kegiatan, eksedisi,  penelitian,   proyek,  maupun  fotografi untuk pembuatan brosur dan poster pengiklanan.

Sungai Bawah Tanah
Pemanfaatan sungai bawah tanah di kawasan karst (batu gamping) yang berada di dalam gua-gua, untuk pemenuhan kebutuhan air minum, pertanian dan industri. Pekerjaan dan konsultasi : Pelacakan dan pemetaan sungai bawah tanah, desain dan pemasangan jaringan pengangkatan dan jaringan distribusi.

Wisata
Wisata  umum dan minat  khusus  berwawasan  lingkungan.   Pekerjaan  ini  meliputi perencanaan sasaran pasar, desain jalur, penghitungan kapasitas kunjung, dan dampak lingkungan.

Penyelenggaraan Penelitian dan Ekspedisi Speleologi
Konsultasi  mengenai  penyelenggaraan  ekspedisi  dan penelitian speleologi: perencanaan meliputi areal kegiatan, kontak, logistik, dan skenario kegiatan.

Bank Data
Kami memiliki data-data mengenai gua-gua di Pulau-pulau di Indonesia.
Untuk pulau Jawa, kami memiliki data lebih dari 500 buah mulut gua.

Pelatihan
Silabus dan materi pelatihan tersedia untuk penelusuran gua beragam bidang dan tingkat:

Pengalaman Kerja

1994

Survai Air Sungai Bawah Tanah di Kec. Tulakan, Kab. Pacitan.

 

1994, 1988, 1999 Dinas Pariwisata Daerah Istimewa 
Yogyakarta Fotografi gua untuk pembuatan brosur.
1995

Dinas Pariwisata Kanwil Maluku 
Survai potensi gua wisata di Pulau Seram

 

1999

BATAN, Jakarta 
Pendamping teknis “Water tracing menggunakan radio isotop untuk pelacakan sistem hidrologi G. Seropan”.

Juli-Agustus, 1996 Pelatihan Eksplorasi, Perisalahan, dan Pemetaan Gua Di Lingkungan Kerja  Perum Perhutani Unit I, Unit II, dan Unit III, di Gombong
1997

Pelatihan  Pemandu  Wisata  Gua  Perum  Perhutani  Unit  I Jawa Tengah di Gombong, Kebumen.

1997 Inventarisasi & Pemetaan Lokasi Mulut Gua di kawasan Karst Perum  Perhutani Unit I Jawa Tengah.
1997 Inventarisasi & Pemetaan Lokasi Mulut Gua di kawasan Karst Perum  Perhutani Unit II Jawa Timur
1998 Inventarisasi & Pemetaan Lokasi Mulut Gua di kawasan Karst, KPH Ciamis dan KPH Tasikmalaya, Perum Perhutani Unit III Jawa Barat.
1997-1998 Penyusunan data base pada Proyek Inventarisasi & Pemetaan Lokasi Mulut  Gua di kawasan Karst Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah, Unit II Jawa Timur, Unit III Jawa Barat.
November 1996 Pelatihan Pemantapan Calon Pelatih Inti Bidang Penelusuran, Eksplorasi, dan  Pemetaan Gua Di Lingkungan Kerja Perum Perhutani Unit I, Unit II, dan Unit III, di Kab. Blitar, Kab. Kebumen, Kab. Sukabumi.
September 1997 Pelatihan Pemandu Wisata Gua Perum Perhutani Unit I Jawa Tengah, Gombong, Kebumen, Jawa Tengah.