~ Siapakah Santa Claus??? ~

Santa Claus bukan ajaran yang berasal dari paganisme, tetapi juga bukan ajaran
Kristen. Santa Claus ini adalah ciptaan seorang pastur yang bernama “Santo
Nicolas” yang hidup pada abad ke empat Masehi.
Hal ini dijelaskan oleh Encyclopedia Britannica berbunyi sebagai berikut :

“St. Nicholas, bishop of Myra, a saint honored by the Greek and
Latins on the 6th of December… A Legent of his surreptitious
bestowal of dowries on the three daughters of an improverrished
citizen… is said to have originated the old custom of giving presents
in secret on the Eve of St. Nicholas (Dec.6), subsequently transferred
to Christmas day. Hence the association of Christmas with Santa
Claus…”

“St. Nicholas, adalah seorang pastur di Myra yang amat diagung-agungkan
oleh orang-orang Yunani dan Latin setiap tanggal 6 Desember…Legenda ini
berawal dari kebiasaannya yang suka memberikan hadiah secara sembunyi - sembunyi
kepada tiga anak wanita miskin… untuk melestarikan kebiasaan
lama dengan memberikan hadiah secara tersembunyi itu digabungkan ke
dalam malam Natal. Akhirnya tarkaitlah antara hari Natal dan Santa Claus…”


Berikut ini adalah sebuah cerita yang mengilustrasikan St. Nicholas :

"Ayah, bangun! Seseorang memanjat terali jendela kita!" Sang ayah yang kuatir terjaga. Terhuyung-huyung, masih setengah sadar, menghampiri kamar tidur putrinya dan memandang ke luar. Seseorang sedang memanjat terali dengan diam-diam.

"Apa-apaan ini? Sepertinya tidak cukup kesusahan yang kuhadapi," kata sang ayah. "Akan kutangkap banjingan itu." Diambilnya sebatang kayu api yang besar panjang di sisi perapian dan merayap ke luar.

Ayah yang dalam kesusahan ini tidak dapat tidur semalaman. Ketika ia berbaring, pikirannya tetap berputar dari satu problem ke problem lainnya. Tiga orang anak perempuan yang sudah layak menikah dan tidak ada mas kawin yang dapat disediakannya walau hanya untuk satu calon menantu saja. Kemiskinan telah menguras kekuatannya. Ia telah memutuskan untuk menjual gadis-gadisnya ke tempat pelacuran lokal -- tampaknya itu jalan keluar satu-satunya. Namun ia tidak tentram dengan keputusan itu, dan tidur mengajaknya lari dari persoalan itu. Sekarang ada lagi.

Ketika ia membuka pintu, didengarnya suara berdebuk. Pengacau itu melemparkan sesuatu ke dalam kamar putri-putrinya dan sekarang menuruni terali.

Ayah yang marah ini mengejar pengacau itu. Sekejab mereka terjatuh, terengah-engah, berhadapan dengan dinding batu. Sang ayah juga kehabisan napas untuk mengangkat gadanya, melihat pengacau itu ternyata seorang pemuda yang kehabisan napas.

Putri yang tertua lari menghampiri. "Lihat ayah!" ia menjelaskan, "lihat apa yang dilemparkannya ke jendela kita." Tangannya memegang sebuah tas kulit penuh dengan uang emas.

"Apa arti semua ini?" tuntut sang ayah.

Tawanannya menjelaskan bahwa ia seorang Kristen dan orang tuanya baru saja meninggal dengan mewariskan kekayaan yang besar. "Tuhan mengatakan," pemuda ini menjelaskan, "bahwa kita harus menjual harta kita dan memberikannya kepada orang miskin, kemudian mengikutNya. Saya ingin mengikut Yesus, maka ketika saya mengetahui kesulitanmu dan rencanamu ... apa yang dapat saya perbuat? Jika seseorang memiliki segala harta dunia ini dan melihat saudaranya membutuhkan, kemudian mengeraskan hati terhadap saudaranya itu dan tidak memberikannya, bagaimana kasih Allah bisa tinggal dalam orang ini?"

Ayah yang bingung, tetap mencurigai adanya suatu permainan, bertanya, "Mengapa engkau menyelinap ke rumah kami pada malam hari? Apa maumu? Siapa namamu?"

"Nama saya Nicholas. Saya datang secara sembunyi karena Yesus memerintahkan ketika engkau memberi kepada orang miskin dengan tangan kananmu, tangan kirimu tidak perlu tahu. Simpan pemberianmu sebagai rahasia. Simpanlah uang itu, tetapi saya mohon sesuatu sebagai imbalannya. Jangan beritahu siapapun mengenai hal ini. Jaga rahasia ini." Ayah itu berjanji dan untuk bertahun-tahun tidak menceritakan bagaimana ia mendapatkan mas kawin untuk gadis-gadisnya.

Cerita ini, dikisahkan oleh Metaphrastes dalam tahun 912 M, menunjukkan satu alasan mengapa St. Nicholas, seorang yang benar-benar ada dalam sejarah, yang menjadi dasar dari legenda mengenai Santa Claus, adalah seorang yang paling terkenal di seluruh dunia.

 


Home

History

Christmas Tree

Santa Claus

About

Top