The Cross
Under the Cross

English
Indonesian
Search
Archives
Photos
Pattimura
Maps
Ambon Info
Help Ambon
Statistics
Links
References
Referral

HTML pages
designed &
maintained by
Alifuru67

Copyright ©
1999/2000 -
1364283024
& 1367286044


Ambon Island 

 

AMBON Berdarah On-Line
About Us

 

 

  Ambon Island

  Ambon City

 

 

   Latupatti

  Want to Help?

From: "Joshua Latupatti" <joshualatu@hotmail.com>
Date: Sat, 27 Jan 2001 11:26:15

ORMAS PENDUSTA TEMUI ANGGOTA DPR PEMBOHONG (2)
bagian 1    download artikel     Tanggapan-tanggapan Joshua Lainnya

Salam Sejahtera!

Anggota DPR DUNGU:
Kekuatan tersembunyi
Sementara itu, Wakil Ketua DPR AM Fatwa, yang juga pernah mengunjungi Maluku, mengatakan, ada kekuatan tersembunyi di balik kasus Maluku dengan suatu rencana besar dalam rangka memecah belah bangsa. "Mereka berusaha memisahkan propinsi-propinsi tertentu dari wilayah- wilayah RI," katanya.

JOSHUA:
Coba tanyakan kepada Anggota DPR DUNGU ini, "Apakah kekuatan tersembunyi tersebut"??? Si POLITISI TAK MAMPU KERJA apa-apa ini akan menjawab, "BARAT dan RMS"!!! Bagaimana dengan Propinsi ACEH??? "BARAT dan RMS"!!! Bagaimana dengan usaha menggeserkan PANCASILA dengan "Syariat Islam"??? "BARAT dan RMS"!!!! Satu KAMBING mengembik, semua KAMBING ikut mengembik!!!

Anggota DPR DUNGU:
Fatwa menyayangkan adanya kalangan tertentu yang justru mengundang kekuatan asing untuk menyelesaikan masalah Maluku. "Dalam hal ini, DPR secara tegas menolak adanya campur tangan asing di Maluku," katanya.

JOSHUA:
Sampai sejauh ini, YANG DIUNDANG itu adalah PBB!!! Coba tanyakan si bego "fatwa" ini, bagian mana dari PBB yang termasuk "asing"??? Apakah WAJAH SEPERTI YASER ARAFAT di Desa SULI itu BUKAN ASING? Apakah tiga ekor "kambing pakistan" yang keok di Ambon itu BUKAN ASING???

Anggota DPR DUNGU:
DPR, menurut dia, dengan segala keterbatasannya menyatakan menerima masukan dari keenam Ormas Islam tersebut sebagai suatu bahan yang akan menjadi laporan DPR untuk selanjutnya disampaikan kepada pemerintah.

JOSHUA:
Keterbatasan macam apa PANDIR??? Apakah seorang "wakil ketua" bisa menjadi DPR untuk menerima "laporan DUNGU" dan menjadikannya sebagai "laporan DUNGU DPR" untuk kemudian dijadikan "masukan DUNGU" kepada pemerintah??? Bagaimana DPR menerima sebuah "laporan DUNGU", lalu TANPA USAHA PENYELIDIKAN dan PEMBUKTIAN apa-apa, lantas menerima "laporan DUNGU" itu sebagai "Dokumen DUNGU DPR"??? Coba buktikan kalau mampu!!! Dari semula memang IMPOTEN dan tidak MAMPU apa-apa, lalu MENYEMBUNYIKAN IMPOTENSI sendiri dengan memanfaatkan SAMPAH orang DUNGU kok!!!

Anggota DPR DUNGU:
Sedangkan Wakil Ketua Komisi I Astrid Susanto yang pernah menjadi Wakil Ketua Panja Ambon DPR itu mengatakan, pada dasarnya apa yang terjadi di Ambon bukanlah pertikaian agama melawan agama tetapi agama disalahgunakan sebagai alasan untuk mencapai tujuan.

JOSHUA:
Coba lihat GAYAnya WAKIL KETUA PANJA MANDUL itu!!! Apa yang yang sudah dia hasilkan selain MEMOLES GINCU MURAHAN di dalam Ruang Sidang DPR??? Setelah merasakan "empuknya kursi DPR" dan "tebalnya amplop UANG RAKYAT", lalu MENJUAL HAK KESULUNGAN agar bisa TETAP MENGAIS SAMPAH demi POPULARITAS MURAHAN!!! Siapa yang menyalahgunakan agama, hei perempuan BEGO?

Anggota DPR DUNGU:
Astrid juga mengingatkan perlunya pemerintah secepatnya bertindak mengatasi adanya intervensi pihak asing dalam kasus Maluku.

JOSHUA:
Intervensi Asing itu MASUK, HANYA KARENA PERTIMBANGAN KEMANUSIAAN, dan BUKAN KARENA FANATISME AGAMA SEMPIT seperti MORAL kamu, atau karena TUJUAN SEPARATIS !!! Punya MALU sedikit!!! Orang BARAT sana tidak punya KONSEP BAR-BARIAN seperti yang lagi MARAK di dalam ini negara!!! Apakah JEPANG membantu UNPATTI itu karena AGAMA atau karena ingin MENG-JEPANG-KAN Ambon/Maluku?? Coba PERIKSA DIRI, apaka ada BANTUAN KEMANUSIAAN yang masuk atas USAHA DEWAN IMPTOTEN yang MENYANDANG nama WAKIL RAKYAT???
KESENGSARAAN RAKYAT MALAH KALIAN JADIKAN PROYEK!!!!!

Anggota DPR DUNGU:
Sedangkan menanggapi keberpihakan aparat keamanan, Astrid mengatakan, dirinya pernah memperoleh informasi dari pihak keamanan bahwa aparat sendiri mengambil sikap membela kelompok yang tengah terjepit atau dalam posisi kalah saat terjadi pertikaian. "Jadi, tidak heran jika kadang aparat membela pihak Islam atau kadang membela pihak Kristen yang dalam posisi terjepit. Tapi menurut saya, dengan cara seperti ini tentu pertikaian tidak akan ada habis-habisnya, " katanya.

JOSHUA:
Kemana perempuan DUNGU ini akan membawa kita??? Katanya tadi, "ada penyalahgunaan Agama", dan kemudian "intervensi asing", dan sekarang"keberpihakan aparat yang berganti-ganti"!!! Kalau jadi Anggota DPR, bicara yang jelas!!! Aparat yang memihak itu "person", "kesatuan". atau "Institusi"??? Lalu, sampai berapa jauh, PANJA MANDULmu itu sudah berupaya memperoleh BUKTI dan RINCIANnya??? Ataukah kamu hanya DUDUK MENGERAMI KURSI DPR sambil MAKAN UANG RAKYAT yang dijadikan HONOR PANJA??? Sebagai seorang WANITA, seharusnya kamu berperasaan HALUS dan PEKA, supaya tidak membungakan FINTAH kelompok BIADAB itu terhadap TNI/Polri, dan mengaburkan situasi dengan omongan yang tak ada ujung-pangkalnya!!! Kalau tidak becus mewakili rakyat, he "asteroid", pulang KUPAS BAWANG atau JUAL GADO-GADO!!! Itu masih JAUH LEBIH TERHORMAT!!!

Anggota DPR DUNGU:
Menurut rencana, pada 7 Februari 2001, Komisi I akan melakukan rapat kerja dengan Menhan dan pada 13 Februari dengan Mabes TNI (Panglima TNI). Saat itulah, menurut Astrid, persoalan yang terjadi di Maluku tersebut akan disampaikan. (T.PTU08/RU2/17:26/C)

JOSHUA:
Sama dengan "si bego - fatwa", saya pikir BUKANNYA Mabes TNI yang harus menjelaskan kebijakkan yang diambil di Ambon/Maluku, tetapi MINTAKAN DUET-PANDIR ini MEMBUKTIKAN ISI PERNYATAAN MEREKA, terhadap Warga Ambon/Maluku dan terhadap TNI/Polri!!!

Jika mereka TAK MAMPU, angkat kaki dan jauhi saja manusia-manusia tak layak itu, daripada menghabiskan waktu dan energi untuk hal yang sia-sia!!! Kami, warga Ambon/Maluku lebih memerlukan KEAMANAN daripada OMONG-KOSONG kelompok IMPOTEN-MANDUL itu!!!

DETIKCOM:
Source Detikcom Date 2001-01-24
Masyarakat Maluku Tuntut Satgas Gabungan TNI Dibubarkan
Reporter: Hestiana Dharmastuti
detikcom - Jakarta, Satgas Gabungan TNI yang terdiri dari Marinir, Kopassus dan Pasukan Khas Maluku dinilai telah menimbulkan kerusuhan di Maluku. Terakhir pecah insiden Jumat (19/1/2001) lalu yang menewaskan 10 orang. Masyarakat Maluku menuntut pemerintah segera membubarkan Satgas itu.

JOSHUA:
Mari kita lihat SIAPA yang MENILAI, dan SIAPA saja MASYARAKAT MALUKU itu!!!

DETIKCOM:
Tiga elemen masyarakat Maluku, yang terdiri dari Badan Kerjasama Organisasi Islam Maluku (Bakorisma), Jaringan Mahasiswa dan Masyarakat (Jammas) dan Gerakan Ukuhuwah Islamiyah dan Alisansi Muslim Maluku (Guim Al Muluk)menyampaikan tuntutan tersebut ke Komnas HAM, Jl. Latuharhari, Jakarta, Rabu (24/1/2001).

JOSHUA:
Ternyata yang memberikan PENILAIAN bahwa YONGAB MERUSUH di Ambon itu adalah SEKLOMPOK KAMBING DUNGU yang kebetulan memiliki BEBERAPA UTAS JANGGUT, lalu menyebut diri mereka PALING ISLAMI!!! Dari dahulu kala, MALUKU TIDAK dikenal karena KAMBING!!!?? DUNGU lagi!!! Mereka ini tak layak MEWAKILI warga AMBON/MALUKU yang TIDAK memiliki inteligensia KAMBING!!!

DETIKCOM:
Ketua Guim Al Muluk, M. Faisal Salamtessy mendesak pemerintah mengganti Pangdam Pattimura dengan orang yang beragama Budha agar tidak memihak. "Kami juga mendesak Komnas dan Mabes TNI membentuk tim investigasi insiden Jumat (19/1/2001) Januari di Batumerah," kata M. Faisal.

JOSHUA:
Lama-lama HABIS SEMUA AGAMA yang DICOBA di Ambon/Maluku, lewat jabatan PANGDAM, DANSEKTOR, KAPOLDA, KAPOLSEK, dll. Kalau SETIAP AGAMA dituduh MEMIHAK KRISTEN, pakai yang KOMUNIS saja kan "faisal salambego"??? Bagaimana bangsa ini bisa MAJU kalau selalu DISERET MUNDUR oleh kelompok KAMPUNGAN penista intelektual seperti ini??? Jangan-jangan kalau DR. TOMAGOLA diusulkan untuk menjadi GUBERNUR MALUKU (misalnya), kelompok KAMBING ini akan mengembik: ISLAM MEMIHAK KRISTEN!!!???

DETIKCOM:
Sedangkan Ketua Umum Bakorisma, Suhaidi Tamallo, menyerukan agar pemerintah menangkap dalang deklarasi Forum Kedaulatan Maluku. Dia juga minta TNI menghentikan kerusuhan agar kerusuhan di Ambon tidak dijadikan proyek oleh pemerintah.

JOSHUA:
Saya sudah muntah-muntah mendengar embikan-embikan tentang FKM, apalagi kalau DIHUBUNGKAN dengan insiden Ruko Mardika-Batu Merah!!! Saya hanya ingin katakan ini: "Kalau ANJING makan KOTORAN, MULUT SIAPA YANG BAU TAHI???

DETIKCOM:
Sementara Koordinator Jammas Faizal Assagaf, mengancam Komnas HAM dengan akan mengerahkan massa besar-besaran ke kantor Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Kedubes asing di Jakarta, jika tuntutan mereka tak dipenuhi.

JOSHUA:
Ujung-unjungnya, SERINGAI BAR-BAR dimunculkan juga kan??? Hanya manusia BERMENTAL dan BEROTAK KAMBING, yang MENGHUBUNGKAN insiden Ruko Mardika-Batu Merah dengan PBB dan Kedutaan ASING!!! Nantinya juga, yang ASING itu cuma BARAT, dan BARAT itu KRISTEN, dan KRISTEN itu RMS!!! Dasar SAMPAH!!!

GATRA:
Source Gatra Date 2001-01-24
MUI Sesalkan Tindakan Yon Gap di Ambon
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Maluku menyesalkan tindakan brutal Bataliyon Gabungan (Yon Gab) I saat melakukan "sweeping" senjata tajam (sajam), sejak satu pekan terakhir, karena pada "sweeping" itu setiap warga muslim yang tertangkap diperlakukan tidak manusiawi.

JOSHUA:
Saya jadi bertanya, "Apakah MUI itu memang TAHU PERSIS, apa yang HALAL dan apa yang HARAM??? Jika AJINOMOTO itu memang HARAM, apakah DUSTA itu HALAL??? SENJATA TAJAM itu sudah KETINGGALAN JAMAN di Ambon/Maluku, dan ITU BUKAN TUJUAN SWEEPING-nya YonGab!!! Apakah BOM yang dibawa si 'kuntilanak" DPRD itu, termasuk senjata tajam???

GATRA:
Sekertaris Eksekutif Pokja MUI Maluku Malik Selang SH kepada wartawan menegaskan, tindakan Dan Yon Gab I Mayor (Inf) Ricky Samuel (Kopasus) bersama anak buahnya telah melebihi batas-batas kemanusiaan. "Tiap warga yang ditangkap, ditendang, disiksa kemudian ditelanjangi oleh anggota Yon Gab, di samping mengiris para warga dengan sangkur, hingga tindakan tersebut sangat menyakitkan umat Islam di Maluku," kata Malik Selang di Ambon, Selasa.

JOSHUA:
Coba kita tanyakan si "mulut-MUI Maluku-busuk" ini, MENGAPA mereka TERTANGKAP??? Karena mereka ISLAM atau karena mereka MEMBANGKANG terhadap ketentuan Darsi untuk TIDAK MEMBAWA SENJATA APAPUN"??? Harus DIBAWA untuk menjaga diri? Untuk apa JOSHUA BAWA SENJATA di KOMPLEKS MARANATHA?

Saya rasa, SUDAH SAAT-nya "MUI-Maluku" diminta untuk MEMBUKTIKAN KATA-KATA mereka!!! Mereka harus DIHENTIKAN untuk tidak MENJAMU PERAMPOK dan MENGUSIR TENTARA!!! Orang MELANGGAR aturan tidak diperkarakan, tetapi AKIBATnya yang mereka ributkan!!! "maling selang" harus membuat "kriteria tindakan yg. MELANGGAR BATAS - BATAS KEMANUSIAAN, dan para PEMBANGKANG diperiksa, apakah UCAPAN "maling selang" itu sesuai dengan kenyatan atau tidak!!!

GATRA:
"Kami minta Panglima ABRI segera mencopot Pangdam XVI/Pattimura Brigjen TNI I Made Yasa dari jabatannya, karena dia bertanggung jawab atas tindakan brutal anggota Yon Gab," kata Ketua Pemuda Muhamadiyah Maluku Ir Salim Syamsudin.

JOSHUA:
Sedari semula, KAMBING-KAMBING PEMBOHONG ini selalu membuat PERNYATAAN-PERNYATAAN DUNGU untuk MEMANAS-MANASI KEADAAN, tetapi mereka TETAP BEBAS melakukannya!!! Jika Pangdam harus BERTANGGUNG JAWAB, biarlah beliau BERTANGGUNG JAWAB sebagai PANGDAM. Coba selenggarakan DEBAT yg. lengkap dengan BUKTI-BUKTI-nya, kalau kambing dungu ini berani!!!

GATRA:
Menurut Ir Salim Saymsudin, komentar Pangdam pada sejumlah media lokal di Ambon sungguh menyudutkan dan menyakitkan umat Islam di daerah ini. Ia mencontohkan penangkapan terhadap sejumlah perwira polri dan TNI yang kebetulan beragama Islam dibesar-besarkan Pangdam. Tapi tindakan sejumlah tokoh Kristen Maluku dari Front Kedaulatan Maluku (FKM) yang telah menyatakan diri berpisah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), justru didiamkan. "Ini `kan tindakan tidak adil," katanya.

JOSHUA:
Lihat KAMBING PENGHASUT DUNGU mengembik!!! Jika FKM itu MAKAR, POLISI-LAH YANG MENGURUS dan kemudian PENGADILAN!!! Apakah anggota FKM kedapatan MEMBAWA SENJATA API, lalu MELAWAN Aparat Keamanan (YonGab dan Marinir), dan bahkan MENYERANG MEREKA??? Aturannya sebenarnya sederhana, seperti pada awal kerusuhan, dimana Marinir membuat GARIS BATAS. Siapa MELEWATI GARIS BATAS, DITEMBAK!!! Perusuh MUSLIM melewati GARIS BATAS, dan Marinir MENEMBAK!!! Marinir dituduh "Kristen RMS"!!! Dasar PANDIR yang cuma tahu MEMBELA KEJAHATAN karena SEIMAN!!!

GATRA:
Sementara pengacara MUI Maluku Hamdani Laturua SH menuduh Pangdam ikut melanggengkan kerusuhan di Ambon. "Dia telah melakukan kesalahan besar dengan komentarnya pada sejumlah koran lokal yang menyudutkan umat Islam, sementara dia lupa tindakan umat Islam tersebut justru hanya membela diri," katanya. Samsudin mempertanyakan pernyataan Pangdam menyangkut penangkapan sejumlah perwira TNI dan Polri (kebetulan dari Islam) di Hotel Wijaya II Senin (21/1) pagi. "Itu hanya sebuah rekayasa yang dimainkan YonGab guna menyudutkan para perwira itu, padahal sejatinya mereka tidak melakukan perbuatan seperti itu," katanya.

JOSHUA:
Katakanlah bahwa yang "merusuh dan membangkang" itu benar adalah UMAT ISLAM!!! APAKAH MEREKA DI ATAS HUKUM KARENA MEREKA ISLAM??? Paham TAHI BABI dari mana itu??? Yang ini, MALAH YANG BIADAB ITU ADALAH PENUNGGANG ISLAM yang MELACURKAN AGAMA!!! DUA ATAU TIGA MERAMPOK dan TERTANGKAP, UMAT ISLAM yang MASUK BUI!!! DUA ATAU TIGA ORANG MERUSUH DAN TERTEMBAK, UMAT ISLAM YANG MATI!!!

Coba kita bincang-bincang sedikit di seputar KOMANDO SILUMAN WIJAYA II !!! Ketika terjadi kebakaran kecil di HOTEL WIJAYA II, Desember 2000, apa KOMENTAR MUI-MALUKU???

SIWALIMA:
Source Harian Umum Siwalima Date 2000-12-09
BERITA HARIAN UMUM SIWALIMA EDISI: 9 Desember 2000
Hotel Wijaya II Terbakar, MUI Duga Militer Terlibat
Dansektor: Itu Ulah Perusuh
Ambon, Siwalima - Hotel Wijaya II yang terletak di kawasan Mardika, sekitar pukul 22.00 WIT semalam terbakar. Disaat yang sama rentet temba-kan senjata otomatis berlangsung cukup panjang di daerah Kapahaha, kawasan Galunggung, Kecamatan Sirimau, Kodya Ambon. Sekretaris Pokja MUI Maluku, Malik Selang yang dihubungi Siwalima semalam, menyatakan, bahwa kebakaran yang terjadi pada kamar 204 hotel tersebut DIDUGA DILAKUKAN OLEH SESEORANG YANG MENURUT MEREKA ADALAH OKNUM MILITER (saya besarkan). Ia menuturkan, pihaknya yakin sekali bahwa kebakaran tersebut diduga dilakukan oknum TNI AD."Kami menduga kuat (yakin) ada oknum TNI AD yang terlibat dalam kebakaran tersebut. Karena kebakaran itu berawal pada sekitar pukul 16.00 WIT, ada seorang pria yang mengaku bernama La Ode Arman asal Sulawesi S elatan check in di hotel tersebut," kata Malik Selang, tanpa menjelaskan identitas oknum dimaksud apa benar seorang militer atau bukan. Namun, lanjutnya, "Kami belum tahu persis apakah yang bersangkutan militer atau bukan. Tapi kami yakin dia militer karena ketika Check In terlihat ada membawa sebuah ransel," katanya. Selanjutnya sekitar pukul 16.35 WIT, pria itu, demikian ujar Selang, keluar dari hotel dan dijemput sejumlah pria bersenjata dengan menggunakan mobil kijang biru dengan plat nomor polisi terlihat samar-samar. Beberapa saat kemudian kelompok bersenjata itu pun menghilang, dan hanya selang beberapa menit Hotel Wijaya II terbakar, katanya. Malik Selang menambahkan, di kamar 204 itu ditemukan pula empat jirigen berisi bensin dan sebuah granat. Dari empat dirigen ini, baru dua dirigen yang terbakar dan granat tangan itu pun belum sempat meledak. Hingga tadi malam kebakaran di Hotel Wijaya II tersebut dapat dilokalisir oleh pihak hotel sehingga tidak api menyebar ke ruangan lain.

JOSHUA:
Mengapa MUI-Maluku begitu BERAPI-API hanya dengan KEMUNGKINAN TNI, dan BUKAN POLISI??? Apakah POLISI TIDAK MEMBAWA RANSEL??? Apakah yang MEMBAWA RANSEL harus SEORANG APARAT?? Lihat bagaimana "MALING SELANG" berusaha MENGHAPUS SEMUA LEMUNGKINAN LAIN dari YANG MEMBAKAR kamar Hotel WIJAYA II itu adalah ANGGOTA TNI!!! Dia SEPERTI TAHU BANYAK TENTANG KEGIATAN Hotel WIJAYA II !!! Anda boleh mencari berita tentang KEBAKARAN WIJAYA II ini, tetapi TIDAK SATU SUMBERPUN YANG PUNYA CERITA PANJANG, MENDETAIL dan yang DIARAHKAN KE TNI, selain dari MUI-MALUKU!!! Ada APA antara MUI-MALUKU dan WIJAYA II???

HOTEL WIJAYA II, itu dimiliki oleh Warga Ambon keturunan CINA, yg. DIKENAL BERAGAMA KRISTEN!!! HOTEL WIJAYA I terletak di daerah sekitar Bioskop Olympic, yang baru saja terbakar, dan hampir berhadapan dengan Bank BNI-46!!! Dapat dikatakan bahwa Hotel WIJAYA I ini terletak di dalam wilayah Kristen!!! Hotel WIJAYA II terletak di Ruko Mardika, berdekatan dengan Ruko Batu Merah dan Desa Batu Merah!!

Yang menarik dari MANAGEMEN WIJAYA I & II ini adalah bahwa KEBIJAKAN PEMILIKNYA SEJALAN DENGAN TUNTUTAN "PROPORSIONALITAS", dan di sana, PEGAWAI KRISTEN menurun DRASTIS!!!!!

Orientasi PEMILIK WIJAYA II juga ikut berubah, seperti yang dikatakan warga Kristen Ambon sebagai "KEISLAM-ISLAMAN", untuk MELANCARKAN USAHANYA!!! Setelah KERUSUHAN, Hotel WIJAYA II, otomatis dikatakan berada di dalam "wilayah Muslim", dengan musnahnya daerah HALONG-MARDIKA dan MARDIKA BAWAH di tangan "perusuh plastik"!!! Karena PERUBAHAN ORIENTASI dari PEMILIK WIJAYA II di atas, maka Hotel WIJAYA II tetap UTUH di dalam WILAYAH MUSLIM!!! Hal ini merupakan PENGECUALIAN dari banyak kasus serupa!!! Oleh sebab itu pula, saya PERCAYA, HOTEL WIJAYA II mendapat PERHATIAN KHUSUS DARI MUI - MALUKU, dan di dalam hubungannya dengan kasus KOMANDO SILUMAN WIJAYA II, saya PERCAYA, MUI - MALUKU dan PEMILIK WIJAYA II TAHU BANYAK tentang OPERASI ini!!! MUI - Maluku dan ORMAS PENDUSTA Lokal begitu BERAPI-API membela KOMANDO SILUMAN WIJAYA II ini sampai-sampai mereka berkoar "PARA PERWIRA POLRI ITU TIDAK BERBUAT APA-APA dan YONGAB HANYA MENGADA-ADA"!!! Dari mana KAMBING-KAMBING ini TAHU bahwa KOMANDO SILUMAN WIJAYA II TIDAK BIKIN APA-APA, jika mereka TIDAK SALING TAHU???

Kelompok DUNGU ini mencoba menghasut umat dengan memakai istikah "PARA PERWIRA ITU KEBETULAN ISLAM", padahal mereka malah mempertinggi kecurigaan, "MENGAPA KEBETULAN SEMUA ISLAM???"!!! Ada baiknya PAK GANI mulai memberikan MUI-MALUKU dan PEMILIK WIJAYA II, BEBERAPA PERTANYAAN untuk dijadikan PAK GANI TOLONG dinginkan Bapak-Ibu Polisi, supaya jangan mereka TERHASUT oleh HASUTAN IBLIS berjubah IMAM, dan sekelompok KAMBING DUNGU yang tidak lelah-lelahnya MENGEMBIKAN RMS, FKM dan sekarang, TNI!!! ADA KEMUNGKINAN, saya ulangi, ADA KEMUNGKINAN, PRATTU DEDY AFANDI dijadikan TUMBAL peng-ADUDOMBA Brimob dan TNI!!! Semoga bermanfaat ya PAK GANI.


Salam Sejahtera!

JL.

(habis)

 
Received via email from: Alifuru67@egroups.com

Copyright © 1999-2001  - Ambon Berdarah On-Line * http://www.go.to/ambon
HTML pages designed and maintained by Alifuru67 * http://www.oocities.org/maluku67
Send your comments to alifuru67@egroups.com