![]() Ringkasan buku |
Bagian 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 |Koneksi Israel-RusiaPada 21 November 1985, publik Amerika dikejutkan oleh berita bahwa seorang spesialis Intelijen Angkatan Laut AS bernama Jonathan Jay Pollard telah ditangkap hari itu oleh FBI di kedutaan besar Israel di Washington. Pollard dihadang oleh FBI tiga hari sebelumnya, dengan bukti-bukti kuat bahwa dia adalah mata-mata Israel. Pollard memang agen Israel, tetapi dia mungkin tidak sadar bahwa dia sebenarnya adalah juga agen Soviet. Unit agen rahasia Israel tempat Pollard bekerja berupaya mendapatkan rahasia-rahasia AS untuk disampaikan kepada Rusia. Ketika ditangkap, Polard membawa 60 dokumen yang terkait dengan operasi anti-teroris Dinas Intelijen AS. Jaringan mata-mata Yahudi merambah sampai ke peringkat paling tinggi dalam pemerintahan AS. Jaringan ini bukan sekadar beroperasi di bawah bendera Israel, tetapi dikontrol oleh jaringan agen-agen Soviet, yang berpusat di sekitar kepentingan keluarga Armand Hammer dan Bronfman. Di belakang jaringan itu adalah generasi kedua aparat Irgun dari akhir tahun 1940-an. Sejarah panjang kegiatan mata-mata Israel atas AS ini dilaporkan sebagai balasan dilepaskannya Yahudi-yahudi Soviet oleh Rusia, yang merupakan bagian penting dari Rencana Sharon, yaitu aneksasi permanen dan pendudukan Tepi Barat dengan 1,3 juta orang Yahudi, sebelum tahun 2010. Bronfman, Yahudi Rusia yang bermukim di Kanada, mengakui bahwa sebagai hasil dari negosiasinya dengan Soviet atas nama pemerintah Israel, Soviet berjanji akan melepas 400.000 Yahudi Rusia, jika Israel membantu mereka mendapatkan teknologi dari Amerika Serikat. Penyediaan imigran-imigran baru ke Israel ini merupakan topik utama yang dibicarakan antara Armand Hammer dan Charles Bronfman dengan Mikhail Gorbachov. Ini juga bagian penting dari "Proyek Kemerdekaan" Ariel Sharon. Proyek ini telah mempersatukan pemodal-pemodal Yahudi yang juga merupakan figur-figur kejahatan-terorganisir, seperti Hamer, Bronfman, Max Fisher dan Kenneth Bialkin, untuk mendiskusikan "penanaman modal" di Israel melalui Konferensi Milyuner Israel tahun 1968.[] Bagian 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 |Bandung, April 1997. Pernah dipublikasikan di Majalah berita mingguan UMMAT Kembali ke Halaman Depan |